2. Hiding

483 19 0
                                    

Park Shin Hye terbangun dengan sangat anggun dengan senyuman tipis di wajahnya. Dia berjalan keluar kamar untuk mengambil air minum. Saat diruang tamu, dia berfikir sejenak, "ada apa dengan rumahku? Kenapa semua tertutup rapat?" Dia mencoba mengingat-ngingat apa yang terjadi semalam. Seketika wajahnya pucat saat dia ingat siapa yang diciumnya kemarin. Lalu dia berkata, "tidak mungkin itu terjadi, sudah jelas itu mimpi, buktinya aku baru saja terbangun. Benar, itu pasti hanya mimpi." Park Shin Hye berlari menuju kamar untuk mengambil ponselnya.

Berita Terkini : Lee Jong Suk geram atas perilaku salah satu fansnya yang entah sengaja ataupun tidak telah melakukan suatu tindakan pelecehan terhadapnya. Dia mengaku jika kemarin sore telah mengalami suatu insiden yaitu dicium salah satu fansnya di kedai kopi. Identitas pelaku masih belum diketahui pihak management. Pasalnya wajah gadis itu tertutupi oleh rambut panjangnya yang membuat Lee Jong Suk tidak dapat melihatnya dengan jelas. Tetapi, fans lainnya telah menangkap sebuah foto saat insiden itu terjadi. Dan siapakah gadis itu?

"Aduh bagaimana ini?!" Pekik Park Shin Hye setelah membaca berita itu dari line today. Jantungnya kembali berdegup kencang, tangan serta kakinya gemetar tanpa henti. Keringat dingin bercucuran memenuhi dahinya. Otaknya tidak bisa bekerja seperti waktu yang terhenti begitu saja. Sekarang dia tidak mempunyai solusi dari masalah yang dihadapinya. Entah bagaimana dia akan menutupi identitasnya pada orang lain. Bagaimana jika dia tidak mendapat pekerjaan tetap setelah insiden ini? Jika dia mengaku pada pihak management, mungkin hukumannya bisa diringankan tetapi namanya akan tersebar ke manca negara.

Dengan terburu-buru, Park Shin Hye pergi untuk menemui temannya. Dia ingin menceritakan bahwa semua yang terjadi itu tidak disengaja. Dan dia juga tidak bermaksud untuk lari dari tanggung jawabnya. Park Shin Hye menatap temannya dengan sedih setelah dia menceritakan semuanya, "bagaimana ini Woo Bin?" Tanyanya. Kim Woo Bin terlihat kaget kemudian tertawa terbahak-bahak melihat ternyata temannya adalah pelaku itu. Park Shin Hye memukul lengannya lalu berkata, "aku pikir kamu akan membantuku." Ucapnya kesal. Kim Woo Bin menghelus rambut Park Shin Hye dengan lembut, "kamu bercerita pada orang yang salah." Kemudian dia melanjutkan tawanya. Park Shin Hye mengeluarkan ekspresi bingung, "maksudmu?" Kim Woo Bin menghentikkan tawanya kemudian menatap Park Shin Hye, "kau tahu? Lee Jong Suk adalah sahabatku." Seketika Park Shin Hye mematung tidak percaya. Kini dia terlihat lebih ketakutan dan frustasi.

Posisinya sangat dekat dengan inti dari permasalahan itu. Kim Woo Bin menggenggam tangan Park Shin Hye lalu berkata, "aku akan mengurus semuanya, sekarang lebih baik kamu pulang." Ucapnya dengan lembut. Park Shin Hye menatap Kim Woo Bin dengar berlinang air mata, "Woo Bin aku sangat takut." Kim Woo Bin tersenyum lebar, "untuk apa takut? Lee Jong Suk mungkin terlihat dingin tetapi percayalah dalam benaknya terdapat kopi yang dapat menghangatkan siapa saja." Kata-kata Kim Woo Bin membuat Park Shin Hye tersenyum lega. Mungkin tidak ada ruginya dia menceritakan semua ini pada temannya. Dia berharap setelahnya bisa keluar dari permasalahan dan salah paham yang terjadi saat ini.

"Ekhem tapi, apa rasanya enak?" Cibir Kim Woo Bin. Park Shin Hye menatap Kim Woo Bin dengan tajam, "apa maksudnya?!" Lalu memukul lengannya. Kim Woo Bin tertawa, lagi. "Kau fans yang beruntung." Ucapnya membuat Park Shin Hye memukul lengannya untuk ketiga kalinya, "aku bukan fansnya!" Pekiknya lalu pergi meninggalkan Kim Woo Bin yang mulai meneriaki Park Shin Hye yang berjalan menjauh.

My Perfect IdolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang