1O

1.4K 195 4
                                    

"Daniel?"

"Mana sih Ren?"

"Bentar ya Lin gue nemuin dia dulu. Lo gapapa kan disini dulu senbentar."

"Okeh. Ga pake lama ya awas lo!"

"Iyooo."

Dimana tuh si Daniel. Tadi kayanya disini.

"Niel!"
"Daniel?!"
"YA! KANG DANIEL!!"

"Heh! Kenapa sih lo teriak-teriak??"
"Mana Daniel?"
"Ga ada kan?"
"Lo salah liat kali Ren."

"Gue liat beneran Lin."

"Salah kali lo. Lo mah suka ngaco."
"Ini udah malem loh Ren."
"Jangan suka ngawur apa-_-"

"Ck au ah."
"Gue mau nyari Daniel!"

"Jangan batu apa Ren kalo dibilangin!"
"Ini udah malem!"

"Ya siapa bilang ini siang ler-_-"

"Ya tapi lo mau nyari kemana njir."

"Ya kemana kek."

"Ren ga sebercanda itu loh! Dengerin apa kata gue."

"Iya iyaaa."

Guanlin mendekat ke arah Rena.

Buset nih orang mau ngapain lagi maju-maju ke arah gue.

Buset nih orang mau ngapain lagi maju-maju ke arah gue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jangan nyari-nyari yang ngga ada Ren. Gue kan ada disini."
"Jangan nyiptain ilusi lo sendiri. Karna gue nyata buat lo."

Ini orang kenapa woyy! Bikin degeun degeun gini💓

"Hmm..."
"Yam? Lo lagi kesambet setan apaan yam malem-malem gini tiba-tiba begini ke gue."

"Dingin Ren. Hahahaha."

"Ga jelas lo ah. Dasar ayam gila."

Rena pergi ninggalin Guanlin di luar.

"Yeh-_-"

👀

Suasana sepi menyelimuti mereka yang sedang duduk di ruang tv.

Kok jadi canggung gini sih elah. Lagian si ayam pake meluk-meluk gue segala. Faedahnya apa woy, pas dia bilang dingin pengen gue tonjok aja rasanya. Udah mana bikin jantung gue naik turun ke perut.

"Woy! Jangan bengong aja mba."

"Apaan si Lingling."

"Lo belom pernah gue gigit ya bibirnya."

"Shit!"

"Hahahahahahaha."
"Gue balik ya udah malem."
"Besok-besok lagi deh gue main. Gue ajak juga tuh si Dewi and the genk."

Blind • Kang DanielTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang