Sudah tiga hari semenjak insiden Salsha mual-mual itu ia berada di rumah sakit.
"Lo makan yang banyak dong biar cepet sembuh" ketus Jeha seraya menyuapi Salsha dengan bubur dari rumah sakit.
"Bawel banget lo sama orang sakit juga" gerutu Salsha
"Hai..." sapa Steffy dengan suara khasnya, bersama Pimtha dan membawa parsel buah-buahan.
"Berisik lo stef" dengus Jeha.
"Tuh anak ngebet banget pengen kesini, dari tadi di sekolah cuman ngajak gue ke lobby sekolah buat minta ijin pulang. Padahal baru kemaren ijin, untung hari ini pulang pagi" jelas Pimtha lalu duduk di sofa yang ada dikamar rawat Salsha.
"Gak ada Salsha berada kelas sepi" ucap Steffy seraya mencubit pipi Salsha
"Sakit ogeb" ketus Salsha seraya memukul tangan Steffy.
"Lo mau buah?" tanya Jeha yang dibalas gelengan Salsha.
"Nih minum obat lo" lanjutnya sambil menyondorkan tiga macam obat dan segelas air putih.
Mereka semua terdiam, sementara Salsha masih sibuk dengan obat-obatnya.
"Kenapa pada diem? Biasanya elo puy yang paling rame" ucap Salsha setelah melihat tiga sahabatnya terdiam.
Puy? Alias Epuy Itu adalah panggilan kesayangan Salsha kepada Steffy.
Steffy mendekati Salsha, "lo jangan sakit lagi ya?"
Salsha tersenyum menatap Steffy dan langsung memeluknya, "Do'ain gue sembuh ya puy".
"Epuy doang yang dipeluk?" celetuk Pimtha
"Sini-sini" ajak Salsha dan mereka langsung berpelukan kecuali Jeha yang sibuk memainkan ponselnya.
"Gue mau ke kantin dulu ya, laper" ucap Jeha seraya berdiri dan melihat mereka baru saja melepas pelukannya.
"Nitip snack ya?" ujar Pimtha
"Oke"
Jehapun langsung berjalan keluar dari kamar rawat Salsha, saat ia menuju kantin rumah sakit, ia tak sengaja menabrak laki-laki yang membawa sebuket bunga yang besar dan parsel buah-buahan segar.
"Aldi." pekik Jeha
"Sorry je, sorry." ucap laki-laki itu yang tak lain adalah Aldi.
"Lo mau jenguk Salsha?" tanya Jeha dan dibalas anggukan Aldi.
"Dia di kamar VIP nomer 3 Mawar" jelas Jeha singkat
"Udah tau gue" ucap Aldi dan langsung berjalan meninggalkan Jeha.
"Nyebelin" gumam Jeha
_____
Salsha, Steffy, dan Pimtha sedang bercanda ria, sekarang Salsha seperti sedang tak sakit, tapi kenapa ia masih berada di rumah sakit, ia tak peduli yang penting dia sembuh total.
'Gue masuk gak ya' batin seorang laki-laki dari balik pintu kamar rawat Salsha.
Ia sedari tadi hanya memandang wajah riang Salsha bersama dua temannya, ia takut merusak suasana Salsha yang sedang gembira.
Tokkk Tokkk Tokkk
Ketukan pintu membuat mereka bertiga menoleh, dan Pimthapun yang membukakannya.
"Hai" sapa Aldi
"Masuk aja" suruh Pimtha
"Pim, ngapain sih lo nyuruh dia masuk, bikin mood gue down tau" dengus Salsha kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendship [COMPLETE]
Short Story#1 on #Hanggini [27/10/2018] #987 in Short Story [07/06/2018] #992 in Short Story [29/07/2017] #858 in Short Story [6/8/2017] Perjuangan Salsha untuk mengobati sakit di hatinya, dan kisah cinta Salsha dengan Aldi yang liku-liku. Dan kedekatannya sah...