The last on cap 3 👇.
Lyon langsung menghampiri dapur tempat dimana Bethi berteriak***
"Lyonn!! S.. Sia.. Siapa mereka? Bukankah itu Raja Joe? Apa kau menculiknya selama ini??!! Atau dia seorang hantu? " ucap Bethi lalu langsung berlari kearah Lyon berdiri.
Lyon hanya melirik kearah Joe berdiri dan menarik Bethi lalu. Tersenyum girang.
"Raja Joe masih hidup,, aku tak menculiknya.. Aku menemukannya ditenda prajurit" jawab Lyon
"Dia masih hidup??! Wow.. Wow. Apa maksudmu? Hah?? apa?? Dia masih hidup? Benarkah? Tapi bukankah seharusnya ia memiliki sedikit kerutan diusianya kini? " ucap Bethi yang terus memandang tubuh Joe yang tinggi semampai itu
"hei! Kau kira berapa umurku sehingga aku harus memiliki kerutan?!"ucap Joe mulai memanas
"45?" sela Lyon
"hei aku tak setua itu!"teriak Joe
Bethi dan Lyon hanya saling memandang heran. Karna mereka ingat betul tahun kelahiran raja mereka.
Pada akhirnya, Joe dan Grasshiouls menumpang di rumah Lyon, Bethy, beserta anak-anak yang dibesarkan di panti asuhan ini. Joe dan Grashiouls juga mendapat sapaan hangat dari bunda panti dan anak anak, dan juga, Joe dan Grashiouls diberi kamar untuk menginap.
Tok tok tok
"permisi.. "Terdengar suara wanita yang sedikit serak basah dari balik pintu kamar Grassiouls.
Grassiouls tanpa pikir panjang lalu membukakan pintu.
"Makan malam telah disiapkan.. " ucap wanita itu memperlihatkan senyuman yang biasa diberi kepada anak asuhnya.
"ah iya.." jawab Grassiouls sigap.
Grashiouls berjalan bersamaan dengan bunda Lyon dan anak anak, Grashiouls terlihat kagum saat melihat tata bangunan dan hiasan yang ia lewati, banyak tertempel kertas kertas bergambar di dinding memperlihatkan hasil karya anak anak panti, setiap nama tertampang di setiap kertas, Grashiouls menatap dingin sembari berjalan menuju ruang makan.
Suara anjing milik panti, terdengar oleh Grashiouls, Grashiouls tak membuka percakapan dengan bunda, sehingga yang terdengar hanyalah suara tapak kaki.
*~~~~*
Suara keributan berasal dari ruang makan panti asuhan, sebuah meja panjang dan lebar terlihat dengan kursi kursi yang berjejer di setiap sisi meja, di atas meja tersaji banyak makanan seperti ayam, sayuran, dan lauk pauk sederhana lainnya.
"Oy! Jangan berantem! Ayam nya masih banyak!" teriak Bethy kepada ketiga adik nya yang sedang beributan pasal ayam.
"tapi, aku mau paha!" ucap Lily dengan nada kekanak-kanaknya.
"mooo kalian ini! Ini kuberi paha milikku, nahh sekarang kalian bertiga udah dapat jatah ayam paha satu oke." Bethy pun memberi jempol kepada adik adik tersayang nya itu.
Bethy lalu mengambil ayam dada ke piring nya, Lyon tersenyum melihat nya.
Grashiouls datang beserta bunda, anak anak belum memulai makan hanya untuk menunggu bunda mereka bergabung bersama mereka
Grashiouls yang dingin tak menunjukkan ekspresi apapun, ia langsung duduk di sisi kanan Joe dan menyantap makanan nya terlebih dahulu.
"yey bunda datang!!! Asyikk ayo makan!! " seru kebanyakan anak anak asuh nya. Bunda pun mengkomando anak anaknya untuk berdoa dahulu lalu makan tanpa mengeluarkan suara. Lyon mengangkat sebelah alisnya saat ia melirik memperhatikan Grashiouls, "apa apaan itu, dia tak berdoa huh? " gumam Lyon tanpa didengar oleh siapapun.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Dark Sacred
RandomPerang bergulir silih berganti. Semakin banyak makhluk yang menjadi korban dari iblis iblis terkutuk. Ruh putih dan ruh hitam bertebaran menghidupkan dan mempengaruhi lainnya. Dimana mempertahankan clain vampire Crishtopel 'sang abadi' tak semudah a...