FLWYA (8) : Pertemuan (dengan yang) Lain

271 42 2
                                    

Sekembalinya Naeun dari toilet, iapun memutuskan untuk pergi ke ruang rias.

Naeun sadar, menangis tak akan mengembalikan semuanya seperti semula. Lagipula, Naeun tak ingin Doyeon menertawakannya karena ia masih mencintai Myungsoo setelah kejadian beberapa hari lalu.

"Eunji-ya, aku ada di ruang rias. Kau ke sini saja, ne?" kata Naeun melalui ponselnya setelah ia duduk di kursi rias.

"Eoh? Baiklah. Aku akan datang sekitar 30 menit lagi. Aku masih dalam antrian."

"Hm, keuno." Kata Naeun mengakhiri percakapan mereka.

Hening. Tak ada yang bisa Naeun lakukan sekarang. Beberapa kali gadis itu menghela nafasnya berat sembari menatap pantulan di cermin.

"Berubah memang gampang. Tapi, kata-kata itu bukan untukku, melainkan untukmu, Kim Myungsoo." kata Naeun tiba-tiba.

"Naeun-ssi, apa yang kau lakukan di sini?" tanya Namjoo yang baru saja memasuki ruang rias lalu duduk di samping Naeun.

Naeun yang kaget dengan kedatangan Namjoo hanya bisa mengerjapkan matanya sembari menatap Namjoo.

"Ah, Nam Joo-ssi. Aniyo, aku hanya beristirahat di sini. Di luar sangat bising." Jawab Naeun berbohong tapi tetap tersenyum.

"Keurae-yo?" tanya Namjoo lagi untuk memastikannya kembali dengan wajah yang tak bisa terbaca oleh Naeun. Naeun heran sesaat.

"Ne. Memangnya kenapa?" tanya Naeun yang sedikit terganggu akan pertanyaan Nam Joo.

"A..ani." jawab Namjoo sedikit terbata-bata.

Hening sesaat, namun Namjoo langsung memecah keheningan dengan memberi pertanyaan pada Naeun.

"Naeun-ssi, apa kau mengenal Myungsoo-ssi lebih dari lawan mainmu?" tanya Nam Joo to the point.

Naeun langsung menolehkan kepalanya menatap Namjoo. Naeun heran, kenapa Namjoo bisa menanyakan hal seperti itu? Rasanya ia belum membocorkan masalah ini pada agensinya.

Namjoo yang melihat perubahan raut wajah Naeun, buru-buru langsung melanjutkan perkataannya.

"Mianhe-yo, Naeun-ssi. Aku tau kau pasti merasa heran saat aku bertanya seperti itu. Begini, tadi aku berada di bilik toilet saat kau menangis di depan westafel." Kata Namjoo menjelaskan. Naeun mulai gelisah.

Apa yang harus ia lakukan sekarang? Rahasianya pasti akan terbongkar sebentar lagi.

"Tak apa jika kau tak ingin menjawabnya, Naeun-ssi." Kata Namjoo lagi saat tak mendengar jawaban atas pertanyaannya.

Naeun yang mendengar perkataan Namjoo barusan langsung kembali duduk seperti posisi semula. Ia menunduk menatap kakinya yang bergerak gelisah.

"Ne, aku mengenalnya lebih dari sekedar lawan mainku, Namjoo-ssi. Ia mantan pacarku dan kami baru putus beberapa hari yang lalu." Jawab Naeun tiba-tiba.

Namjoo yang kaget langsung mendengarkan dengan serius.

Flashback On

"Kau ingin pergi kemana?" tanya Nami kepada Naeun yang tengah meminum jus yang dibuatkan oleh Song ahjumma.

"Aku akan pergi ke apartement Myungsoo oppa, eonni." Jawab Naeun sembari membersihkan bekas jus yang menempel di sudut-sudut bibirnya.

"Memangnya ini hari apa? Tumben sekali. Biasanyakan kau ke sana hanya saat anniversary kalian saja." kata Nami sedikit menyipitkan matanya. Tersirat kecurigaan di dalam setiap kata yang dilontarkannya.

Fallin Love With You Again [MYUNGEUN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang