PAPER UMBRELA

1.1999

Suara gemericik hujan menambah suasana sedih di hati 2 anak perempuan berumur 7 tahun, sore hari ini mereka mengantar sahabatnya ke bandara, suara terisak mereka terus terdengar, menandakan mereka tak rela sahabatnya pergi.

" jangan nangis—aku pasti bakal main kesini kok. " ucap anak laki-laki itu, ia berusaha menenangkan kedua sahabatnya, keduanya tidak menjawab perkataan anak laki-laki itu, dan semakin menangis

" sayang, Agi pasti main kesini lagi kok, jangan nangis ya sayang " ucap Rianti -ibu dari kedua anak perempuan itu-.

" janji gak ngelupain? " ucap salah satu anak perempuan itu

" iya Rei, aku janji " ucap agi dan mengeluarkan jari kelingkingnya untuk mengikat janjinya, Reiva menyambut kelingking itu dan menautkan kelingkingnya.

" minum dulu yukk capek. " ucap Rianti dan merangkul Reiva dan Dinata.

" tante ! boleh Agi bicara sebentar sama Dinata? "

" boleh, jangan lama ya, yuk sayang " Rianti merangkul Reiva dan menjauh dari Agi dan Dinata, Reiva menatap mereka penasaran, 'apa sebenarnya yang ingin mereka bicarakan?'

" Dinata, udah jangan nangis lagi, kamu jelek kalo nangis. " ucap Agi mengusap pipi Dinata yang basah karna air mata.

" aku cuma takut kangen, Gi. " ucap Dinata dengan serak

" Kangen kok takut, ayo senyum, biar cantik lagi " Dinata akhirnya memaksakan senyumnya.

" nah, gitu dong! kan cantik."
puji Agi

" Din, boleh aku minta sesuatu? " tanya Agi, Dinata mengangguk.

" aku minta kamu nunggu aku, dan janji kita terus berkomunikasi selama aku disana, aku akan kirim E-Mail." Agi mencium kening Dinata.

" aku pergi dulu ya, inget tunggu aku, dahh.. " Agi berlari ke orang tuanya, Agi melambaikan tangan ke arah Dinata dan tersenyum tulus.

Reiva yang melihat semuanya hanya terdiam, karna tidak tau mengapa hatinya begitu sakit melihat Agi memperlakukan Dinata begitu spesial.

Semoga suka 😊 ohh ya, kalo ada yang ngerasa ini agak familiar ceritanya aku katakan ' IYA ', karna aku terinspirasi dari film india, aku lupa namanya. tapi aku buat berbeda walau alurnya sama.. 😊 Makasih.

hany