"Woy!! " teriak seseorang ke arah Zeyvra, membuyarkan lamunannya.
Zeyvra yang mendengar teriakan itu langsung menoleh ke sumber suara, seorang pria berdiri dipintu kamarnya sambil menyilangkan tangannya di dada dan menyenderkan badannya ke dinding."Ck, kapan datang??" tanya Zeyvra ke orang itu.
"Tadi" ucap nya santai, sambil mengunyah permen karet yang ada dimulutnya.
"Oh. Kok gue gak tau ya?? Btw, oleh oleh gue mana zid??" Zid. Zidane Welobei Gamalion, Saudara Zeyvra.
"Oh, di kamar gue" ucapnya sambil ikut berbaring di samping Zeyvra.
"Yaudah, nanti ambil." Jawab Zey sambil menatap Zid yang sekarang berada di sampingnya. Wajah mereka sangat dekat sehingga ujung hidung mereka saling bersentuhan. "Kok lo balik dari amrik tambah jelek ya? Ato perasaan gue aja?" tambahnya.
"Muka lo deket banget bego!" Balas Zid, lalu mendorong wajah Zey menjauh dengan jari telunjuknya.
"Kenapa? deg-degan? " jawab Zey dengan santainya.
"Gak sih, takut nya nanti gue khilaf, Hehe. "
"Gak mungkin, paling gue yang khilaf." ucap Zey dengan polosnya, sekarang badannya menghadap ke Zidane.
"Nafas lo bau naga. Gosok gigi sana!"
"Idih, enak aja. Lo tuh yang bau naga, nafas gue mah Wangi, ah haah haaaahhhh. "
"Idih, ilfil gue." balas Zid sambil memencet hidung nya. Lalu ia bangkit dari kasur dan duduk ke sofa yang ada di sudut kamar.
"Btw. Gimana kerjaan lo??"
"Kerjaan gue yang mana??" Sekarang Zey sudah duduk di pinggir kasurnya dan menghadap ke arah Zidane.
"Hacker." Yap, selain menjadi artis youtube Zeyvra juga menjadi Hacker. Tugasnya membuat virus, memberi perlindungan dokumen dari virus, dan mencuri dokumen penting tergantung permintaan konsumen.
"Baik baik aja tuh, sekarang lagi banyak yang mintak gue nyuri dokumen dan minta gue ngelindungin berkas penting mereka." Jawabnya Santai.
"Trus lo terima?"
"Tergantung bayaran sih."
"Lagian lo sih, dari mager kok jadi hacker, lo tau kan, lo bisa aja jadi buronan polisi?? "
"Ya gimana ya?? Waktu itu gue emang mager banget pengen di depan komputer aja. Pengennya sih nonton film, tapi gak ada film yang bisa gue tonton, jadi gak tau kenapa dan gimana tiba tiba gue udah nyuri berkas penting Negara. Takut? Lo lupa keluarga kita itu gimana?? " jawabnya santai.
Keluarga mereka memang tidak tersentuh Negara. Bagaimana tidak, ayah nya termasuk dokter nomor 3 terhebat di dunia. Ibunya seorang milyuner, Adik ayahnya seorang bandar narkoba, tapi tidak pernah mencicipi narkoba, ikut jadi bandar supaya bisa keliling dunia. Abang ayahnya pembuat senjata ilegal terkenal dunia.
Yang sudah memiliki anak-anak asuh hebat dimana-mana, sedangkan istri dari abang ayahnya adalah seorang pengusaha cerdik yang memiliki cabang usaha hampir di seluruh dunia.
Dan kakaknya yang tengah bersamanya ini seorang fotografer yang memiliki banyak kenalan dengan pemerintah-pemerintah kotor haus jabatan. Sekarang apa yang ia takutkan? Presiden saja tak bisa menyentuhnya, apalagi polisi.
"Iya gue tau, kalo misalnya identitas lo kebongkar, lo bakal diburu dunia." Balas zed.
"Dunia?? Gue ini jenius kali, yang tau siapa gue cuma gue dan lo, kalo kebongkar ya otomatis itu salah lo, yang mungkin keceplosan. Lagian siapa yang percaya gue hacker yang udah di buru dunia? Lo lupa ya apa tujuan gue jadi artis Youtube, terus ngeganti identitas hacker gue?? Itu gak lain gak bukan ya untuk perlindungan."
"Iya tau, lo udah rencanain ini semua dari awal. Tapi lama kelamaan lo pasti bakal ketahuan juga, sekarang pasti dunia lagi ngasah kemampuan kacung-kacung mereka buat cari tau siapa sebenernya di balik ini semua. Kalo dunia tau, ga ada lagi tempat sembunyi. Ga ada lagi keluarga, dan bahkan ga ada lagi gue yang bisa ngelindungin lo."
"Ck, gue tau kali, mangkanya gue belajar berbagai bela diri. Belajar panahan, belajar makai berbagai pistol dan senjata tajam lainnya, belajar ngobatin berbagai luka tembak, jahit kulit, dan semua obat juga gue pelajari. Untuk ngelindungin diri gue kalau waktu itu udah datang.
Disaat waktu itu datang gue gak khawatir lagi dan gue juga gak mau ikut keluarga ini terlibat, termasuk lo. Udah cukup mereka lindungin gue, kalo saat itu tiba kalian tinggal lepasin gue dengan lapang dada." jelas Zeyvra panjang lebar, lalu menyunggingkan senyum ke arah Zidane.
Entah mengapa senyuman itu terlihat... Mengerikan.
Pltak! Satu jitakan mendarat di kepala Zeyvra, ternyata Zidane sudah berada di hadapannya saat ini.
"Aw! Sakit bego!!" rengek Zeyvra, lalu mengusap kepalanya yang kesakitan. Ia menatap kearah laki-laki berumur 2 tahun lebih tua darinya yang berdiri dihadapannya, sedang menatapnya kesal.
"Gimana pun juga gue gak bakal lepasin lo ke mereka dengan lapang dada. Gue gak mau ke hilangan adek cewe gue yang paling bego plus plus." Ucapnya dengan nada yang sedikit terdengar ke- sal.
"Bilang aja sayang... " balas Zeyvra dengan nada polosnya lalu tersenyum lebar ke arah abang nya itu.
"Idih, amit-amit"
-•-
Sekarang mereka berdua tengah duduk di ruang makan keluarga bersama ayah, ibu, serta abang dan adik laki laki mereka.
"Eh kapan balik lu bang? " ucap Zeyvra memecah keheningan malam.
"Barusan. "Ucap seorang pria berumur 4 tahun lebih tua darinya tengah duduk di depannya. Delon Melanka Gamalion.
"Oh, kok gue gak tau sihhhh??? Papz, papz balik bareng bang nelon ya??" Nelon? Ya Zeyvra memiliki panggilan kesayangan khusus untuk masing masing anggota keluarganya.
"Zeeey. Habisin dulu makanan kamu baru ngomong, nanti kamu keselek. " ucap seorang wanita paruh baya dengan lembut.
"Eh, iya momz, hehe. Abisnya tenang amat kan jadi horor hehe.."
"Iya, Tadi papa balik bareng bang delon sekalian jemput gira, Tadikan bang delon papa yang anter"
Gira? Girace Vegnim Gamalion. Anggota keluarga temuda yang paling manja.
"Ohhh.. " jawab Zeyvra sambil melirik Gira yang kini tengah duduk di sebelah nya.
"Kok lo lama amat balik nya gi? Inikan udah malem, lo ngapain aja di skolah? Kan lo masih smp"
Gira yang mendengar pertanyaan itu langsung memberhentikan makannya, Lalu menatap sinis ke arah Zeyvra sebentar.
"Ma. Aku udah selesai makan aku ke kamar dulu ya ma." ucapnya lalu berjalan meninggalkan meja makan, Zeyvra memang ada perang dingin dengan adik laki-laki nya itu. Karna ia tau adiknya tidak begitu menyukai kehadirannya.
Ebuset, masih gak suka aja tu bocah sama gue. Gue nyadar kali kalo gue numpang di rumah ini. Batinnya
Makanya gue jadi hacker.
-•-
ciao💜

KAMU SEDANG MEMBACA
Scratches
Mystery / ThrillerNovel ini bukan tentang percintaan remaja. Tapi tentang masalah hidup modern, kepercayaan, pengkhianatan, kebohongan, kesombongan, psycho, kesetaraan, gaya hidup, hacker, tunanetra., kesetiaan. kekerasan, kejujuran, dan Kecerdikan. Semua akan dikema...