BB

CHAPTER 4 : IS IT RELATIONSHIP?

Aldo dan Bey telah sampai di tempat tujuan. Setelah Aldo memarkirkan mobilnya, Bey turun terlebih dahulu. Padahal sebelumnya Aldo berniat membukakan pintu untuknya.

"Ahh itu cewe jiwa laki bener" ketus Aldo. Tiba-tiba Aldo terkejut melihat muka Bey yang menyeramkan telah menempel dikaca mobilnya.
"Cepet kek, panas kalau nanti" teriak Bey dari luar

Mereka pun mengelilingi Monas yang lumayan ramai, Bey mencari es krim yang merupakan cemilan favoritnya saat dirinya merasa lelah. Setelah Bey menemukan es krim favoritnya, mereka berdua duduk dibawah tugu Monas tersebut.

Aldo : "Bey, lo lagi suka siapa?"
Bey : "Gue ? Orang lah"
Aldo : "Iya siapa?-_-"
Bey : "Chanyeol"
Aldo : "Shit. Ngimpi lo"
Bey : "Emang"
Aldo : "Lo mau ga jadi pacar gue?"
Bey : "Demi apa lo nembak gue?"
Aldo : "Jawabannya?"
Bey : "Iya deh, flat banget anjir nembaknya. Tapi maaf kalau gue masih suka jutek kedepannya."
Aldo : "Perasaan bisa berubah setiap harinya. Abis ini mau kemana?"
Bey : "Pengen martabak gue. Cariin tempat yang enak"
Aldo : "Okay baby"
Bey : "Gue udah gede, bukan bayi"

Setelah menyantap es krim tersebut, mereka beranjak dari duduknya dan pergi menuju parkiran untuk segera berangkat ke tempat yang ingin Bey tuju. Diperjalanan, Aldo dan Bey tampak biasa saja. Akhirnya Aldo menemukan sebuah kedai martabak yang sedang ramai ramainya dikunjungi.

Aldo : "Serasa mau mati gue nyari tempat ginian demi lo, yakin mau makan ditempat ginian?"
Bey : "Kalau lo gamau pulang aja sana, gue bisa pulang naik busway"
Aldo : "Ampun dah lo galak bener jadi cewe, untuk gue sayang"
Bey : "Hehehe"

Bey tidak peduli bagus tidaknya kedai tersebut. Pokoknya dia hanya ingin martabak –cemilan kesukaannya setelah es krim. Bey memesan rasa kombinasi yang terdiri dari 5rasa, diantaranya Coklat, Keju, Nutella, Greentea, Pisang. Dan 1 porsi yang bisa dibilang besar untuk seorang cewe, habis ludes dimakan oleh Bey. Aldo pun tak menyangka dengan kekasihnya yang suka makan cemilan namun susah untuk makan nasi.

Aldo : "Gila , lo itu manusia atau apaan 1 porsi besar abis sendirian?"
Bey : "Abisnya enak sih"
Aldo : "Coba kalau makan nasi kaya gitu lahapnya warbyazah"
Bey : "Gue pengen jus alpukat"
Aldo : "Iya gue udah pesen"

Sebelum beranjak pergi dari kedai tersebut, Bey memesan 1 porsi lagi untuk dibawa pulang –spiknya buat orangtua sih padahal mah buat diri sendiri. Pesanan sudah diterima ditangan , mereka berdua pergi menaikimobilnya untuk mengantarkan Bey pulang. Sesampainya di depan gerbang rumah, Ibunya Bey –Lydia tidak sengaja melihat anaktomboynya pulang bersama seorang cowo.

"Duh siapa tuh?"
"Pacar baru"
"Nyeplosnya enak amat kamu tuh ya"
"Ya kalau bertele-tele juga ujung-ujungnya mah berharap jawaban itu kan mah?"
"Iya sih, kamu sensi amat sih"
"Wahai mamahku tercinta, ku bawakan dirimu seporsi martabak dengan 5 varian rasa. Semoga mamah menyukainya. Selamat menikmati" Ucap puitis Bey dengan mimik muka yang manja.
"Ish geli kalau kaya gitu"
"Kan serba salah deh:)"
"Yaudah kamu mandi sana , kayaknya enak nih dimakan sendirian"
"GA BOLEEHHHHHHHHHHH!!!!!!" Teriak Bey yang lumayankeras hingga terdengar ke ruang tamu

Bey terbiasa mandi 5 menit. Dia memikirkan martabak yang dibelinya tadi berharap belum habis dimakan. Jadi dia mempercepat gerakannya menuju ruang keluarga dimana ibu dan kedua kakanya berada disana

Rico : "Weh udah mandi tah?"
Bey : "Iya cantik kan gue?"
Rico : "Enek nya ngeliat muka centil lo. Bulu mata gue juga bagus kali ah"
Bey : "Bagusan gue kali bulu mata mah bangsss ehehe" –senyum paksa
"Martabak mana?"
Grace : "Abis lah,bawa tuh yang banyak makanya"
Bey : "Sial. Dasar makhluk omnivora"