Sepeninggal Naruto dan Anikinya, Sasuke masih termenung di apartemen mereka. Sasuke masih merutuki kebodohannya dengan memacari Sakura yang mengakibatkan keselamatan Naruto terancam. Dan semua hal yang menimpanya saat ini juga diakibatkan oleh perempuan licik itu juga.
"Jika saja aku mengetahui lebih awal bahwa pelaku atas insiden yang terjadi pada Naruto adalah Sakura... Pasti kejadian di taman tadi tidak perlu terjadi"
Seandainya dia tidak memacari Sakura
Seandainya dia tau lebih awal mengenai sifat Sakura
Seandainya dia tidak memiliki hobby mempermainkan hati seseorang
Seandainya dia lebih peka terhadap perasaannya sendiri
Seandainya dia tidak menjadi pengecut dengan berlindung dibalik kata SAHABAT
Pasti semua kejadian ini tidak akan terjadi....
"AAARGGHH" Sasuke mengusak rambutnya kesal.. terutama kesal pada dirinya karena untuk yang kesekian kali dia menyakiti Naruto.... LAGI~
Ting
Tong
Untuk sesaat Sasuke masih terpaku ditempatnya hingga sebuah kesadaran akan bunyi apartemennya membuat Sasuke langsung berdiri dan tersenyum lebar.
"Naruto..." Gumamnya lagi. Kemudian dengan bergegas Sasuke membuka pintu dengan senyum yang bertengger di wajahnya.
Cklek
"Aku sudah tau kau akan kembali Nar..." Senyum yang tersungging di bibir Sasuke langsung sirna ketika melihat seseorang yang berada di depan pintu apartemennya bukan seperti yang di harapkannya.
"Anoo... Apakah ini kediaman Uzumaki Naruto...?"
Sasuke memperhatikan orang didepannya yang memakai baju seragam kurir dengan tatapan tajam, untuk apa pria di depannya ini mencari Naruto nya. Si possesive Uchiha is back
"Hn... "
Jawaban Sasuke membuat sang kurir bingung.... hingga setelah memastikan nomor apartemen yang berada di depannya telah sesuai dengan alamat yang tertera di catatannya akhirnya sang kurir memutuskan bahwa apartemen ini merupakan kediaman Uzumaki Naruto.
"Anoo.. Ada sebuah surat untuk Uzumaki-san" dengan buru-buru sang kurir menyerahkan amplop yang sedari tadi di bawanya kepada Sasuke.
Tanpa banyak bicara lagi Sasuke langsung menutup pintu apartemen dengan sebelumnya menggumamkan kata "Arigato".
Setelah pintu tertutup Sasuke langsung memperhatikan amplop yang diterimanya, terdapat logo universitas Konoha di bagian atas. Universitas dimana mereka menempuh pendidikan.
"Apakah Naru diminta untuk mengikuti seminar lagi..?" Gumam Sasuke karena Naruto yang merupakan mahasiswa berprestasi sering diajak mengikuti seminar oleh para dosen.
Sasuke sudah berniat meletakkan amplop yang diterimanya ketika tanpa sengaja Sasuke membaca kalimat di balik amplop 'Columbia University Scholarship'
"SHIT...!!"
Disclaimer : Naruto © Masashi Kishimoto
Warn: BL. Shounen,Typo ,Masih Author baru
SasuNaru, SasuSaku,xxxNaru
Dont Like, Dont Read^^
.
This Is
Just Friend? Maybe
Chapter 12 (3K+) END
KAMU SEDANG MEMBACA
JUST FRIEND...? MAYBE
Fanfiction[T A M A T - Beberapa chapter di privat] Seorang Uchiha Sasuke yang sangat protektif kepada sang 'sahabat' . Akan tetapi benarkah hubungan hanyalah sebatas seorang sahabat.? Uchiha yang ABSOLUT dan uzumaki yang PENURUT. Bagaimana hubungan mereka be...