Semua manusia itu punya hak untuk bahagia kan ?
Tapi Kim Taehyung dan Jeon Wonwoo tidak tahu kapan kebahagiaan sesungguhnya itu datang menghampiri mereka.
Kedua orang yang kini berjalan menghampiri Ha Young dan Mingyu yang berdiri jauh diatas panggung kecil.
Acara pertunangan itu diadakan di taman belakang rumah keluarga Ha Young. Garden party, mungkin.
“ Kamu oke ?” tanya Taehyung pada Wonwoo.
Wonwoo mengangguk. Ia menyunggingkan senyum tipis untuk Taehyung.
Keduanya sudah berdiri tepat di depan kedua orang itu. Ha Young langsung memeluk Wonwoo disana.
“ Terima kasih udah mau datang.”
“ Hey, ini acara sahabatku kan ?”
Ha Young tertawa kecil. Air matanya sudah turun. Ia mengingat bagaimana sulitnya membujuk Wonwoo keluar kamar kemarin.
“ Udah jangan nangis. Aku terus sama kamu sayang.”
Ha Young tersenyum. Ia melepaskan pelukannya pada Wonwoo. Ia kini menatap Taehyung yang menatapnya sendu.
Ada perasaan aneh yang Ha Young tidak bisa jabarkan saat melihat kedua mata Taehyung.
“ Selamat.”
Ha Young tersenyum simpul. Ia memeluk Taehyung.
“ Harusnya aku lebih cepat ngelamar kamu ya ?”
Ha Young terkekeh mendengar bisikan itu.
Wonwoo hanya menjabat tangan Mingyu . Setelahnya ia memilih pergi dari sana bersama Taehyung. Memilih meja yang jauh dari jangkauan banyak orang.
***
Semuanya masih baik – baik saja setelah pertunangan Ha Young.
Wonwoo yang semakin sering pergi ke club malam untuk menemui pelanggannya.
Ha Young yang masih sibuk di kampus dan bahkan ia sering lupa kalau sekarang ia sudah mempunyai tunangan. Pergi pagi dan terkadang pulang sampai malam. Dan Ha Young dengan mudahnya menghubungi Taehyung untuk menjemputnya.
Bukan Mingyu.
Bukan sengaja. Ha Young sudah terbiasa dengan keberadaan Taehyung.
Gadis itu terbiasa untuk bersama Taehyung saat pergi atau pulang kampus. Dan saat ia pulang, ia akan menelpon Mingyu untuk meminta maaf.
Mingyu sendiri sibuk dengan designnya. Sibuk dengan pekerjaannya. Dan sibuk untuk lari dari kesalahannya.
Taehyung ?
Dia sibuk dengan cafe barunya. Sibuk mengambil Ha Young pelan – pelan.
***
“ Tae...”
“ Iya ?”
Ha Young mengaduk tehnya dan memainkan sedotannya.
“ Aku gak tau apa yang terjadi diantara Wonwoo, kamu dan Mingyu. Aku gak tau... Aku ngerasa kalian nyembunyiin sesuatu dari aku..”
Mereka berdua jalan menyusuri pinggir Han river. Ha Young baru saja selesai jam kampusnya, meminta Taehyung menjemputnya dan berakhirlah mereka disini.
Taehyung tersenyum simpul. Ia mengusap puncak kepala Ha Young dengan pelan.
“ Aku kan sama Mingyu gak kenal. Kok kamu bisa mikir gitu ?”
Ha Young menggedikkan bahunya.
“ Kita temenan udah berapa lama sih ?”
“ Um.... Lebih dari empat tahun.”
YOU ARE READING
BACK TO DECEMBER [ MEANIE ]
FantasyTerkadang kita ingin meninggalkan hal yang sudah kita rusak tanpa mau memperbaikinya lebih dulu