My Bad Lecturer

#17

DOSA TANGGUNG SENDIRI
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
18+

{XO XO~ XO XO~}

Gue mengalihkan pandangan gue ke hape.

Chanyeol is calling...

"Hal-"

"Sayang kamu dimana? Tolongin gue, aduhh shhh"

"Yeol? Eluh knapa?"

"Kim- Brukk"

------

Skip ae

Gue buru-buru mencet bell apartement chanyeol, tapi ga di bukain pintu. Gue mencoba menelpon nya, Tapi ga diangkat

"Hun, gimana nih?" Tanya gue ke sehun.

Btw setelah chanyeol nelpon gue, dan gue kayak dengar suara bunyi sesuatu dari seberang sana. Sumpah gue panik banget, gue kawatir chanyeol panapa. Dan soal sehun ikut tuh, karna sehun ga ngebiarin gue nyetir mobil dalam keadaan panik. Katanya ntar gue nya yg panapa. Duh sepupu ku :")

Entah sejak kapan gue bisa sepanik dan kawatir gini ke chanyeol yah?

"Yeol angkat telpon gue pliz" gumam gue.

"Sabar sayang, coba telpon terus" tutur sehun menenangkan gue

"Halo, halo yeol!" Teriak gue ga nyelo pas telpon gue di jawab chanyeol
"Yeol, password apa?" Tanya gue

"Tanggal lahir kamu"

Gue pun langsung masukin password sesuai yg chanyeol kasi tau ke gue.

Gue masuk, dan berlari masuk kedalam kamar, pas gue masuk kamar chanyeol berantakan banget. Gue memutar bola mata dan mendapati chanyeol sedang baring di sofa dengan kepala agak sedikit berdarah.

"Yeol" panggil gue berlari kearah chanyeol

"Kimi" panggil chanyeol ngerubah posisi nya jadi duduk

"Apa yg terjadi yeol?" Tanya sehun duduk di samping chanyeol

"Tadi ga sengaja gue jatuhin itu" kata chanyeol nunjuk koper. Nyari apa sih dia di atas sana? Dan ngapain coba koper di taruh diatas lemari sono.

"Trus, nipah gue. Sumpah pala gue langsung pusing, gue oleng dan jatuh eh mala ketimpah lampu" jelas chanyeol

"Miris banget" lirih sehun

"Yeol, kamu gapapakan? Apanya lagi yang sakit?" Tanya gue sedikit kawatir

"Gapapa kok, cuman..." chanyeol menggantungkan katanya

"Cuman apa?" Tanya gue penasaran mengangkat alis gue

"Cuman gue pusing banget, ga bisa ngapa ngapain" jawab chanyeol memijat kepalanya.