Jungkook dan taejung turun didekat kampus taehyung. Taehyung sengaja tidak membawa jungkook bersamanya karena taehyung ingin sedikit membuat kejutan di kampusnya. Sementara jungkook fine aja, kebetulan ia juga ingin tau seperti apa orang yang berani menggoda suaminya.
Taejung? Ia tak mengerti apa yang dibicarakan kedua orang tuanya, ia hanya mengerti orang yang mengganggu abeojinya. Taejung hanya terdiam dan mengikuti kedua orang tuanya.
"Sayang, kau turun disini kemudian masuk ke kampus dan cari aku, arra? Aku yakin kau pasti bisa menjalankan aktingmu, tanpa harus aku bimbing" jungkook menyeringai dan mengecup bibir taehyung sekilas.
"Hm.. Tentu saja suamiku, aku bisa melakukanya. Aku tak sabar melihat wajah shock mereka. Aku dan taejung akan kesana" taehyung ikut menyeringai, ia mengangguk kemudian kembali menjalankan motornya untuk masuk kearea kampus.
"Ayo jungie, kita selamatkan abeoji" ajak jungkook, taejung mengangguk semangat dan berjalan dengan riang. Jungkook terkekeh dan mengusak surai taejung.
"Hah.. Sudah hal yang wajar, ia begitu sempurna bak pangeran negeri dongeng. Aku beruntun mendapatkan dirinya haha.. Mereka pasti akan sangat iri denganku" gumam jungkook. Taejung mendongak menatap jungkook.
"Eomma, jungie tak sabar diantar abeoji! Teman teman jungie pasti akan iri, karna abeoji jungie sangat tampan hahah" jungkook tersenyum dan mengangguk.
"Tentu saja sayang, abeoji yang terbaik" setelah sampai dikampus, jungkook segera melangkah masuk kedalam kampus. Banyak sekali namja yang menatap jungkook dengan tatapan lapar. Mereka seperti om om pedo yang melihat seekor mangsa yang menghiurkan. Jungkook menatap datar pria pria itu. Sementara taejung, menatap tak suka kearah namja yang menatap eommanya.
"Yak! Ahjussi! Berhenti menatap eommaku! Atau jungie akan bilang pada abeoji jungie agar kalian dihajar!!" teriak taejung yang membuat beberapa gadis memekik gemas. Sementara jungkook melongo melihat keberanian putranya.
"Astaga, jadi kelinci montok itu sudah punya suami"
"Ckckckc sayang sekali, hey dear ayo bersamaku saja, aku akan membuatmu jauh lebih bahagia!" teriak para namja, jungkook mendengus dan tak menanggapi namja itu.
"Hei jutek sekali" saat seorang namja memegang pinggang jungkook, jungkook menarik lenganya dan memuntirnya hingga membuat pelaku kesakitam. Wajah jungkook sangat menyeramkan saat ini, membuat para namja berubah takut.
"Kau buta? Aku sudah memiliki keluarga. Jadi jangan ganggu aku! Aku adalah kim jungkook, dan aku istri dari kim taehyung. Jika suamiku tau, tamatlah riwayatmu" si namja shock mendengar perkataan jungkook ia beringsut mundur karena takut. Sekedar info saja, taehyung termasuk orang yang disegani di universitas ini. Taejung menjulurkan lidahnya bermaksut mengejek para namja.
"Ayo sayang, kita cari abeoji. Katanya kangen pada abeoji" taejung memekik semangat
"Kajja eomma!! Ppali!!" jungkook trsenyum dan ikut berlari mengikuti tarikan putranya.
"Astaga! Bagaimana ini!!" frustasi para namja. Mereka ketakutan karena ternyata namja yang mereka goda adalah istri sah seorang kim taehyung.
Saat sampai di koridor utama kampus, betapa terkejutnya jungkook melihat taehyung dicium paksa oleh seorang yeoja. Jungkook berang tentu saja. Si kecil taejung juga melihat hal itu, muka taejung merah padam melihat abeoninya di cium orang selain eommanya. Taejung marah tentu saja. Taejung langsung melepas genggaman tangan jungkook, dan ia langsung berlari mendorong wanita yang mencium abeojinya sekuat tenaga.
Jungkook terkejut tentu saja, begitu juga dengan taehyung dan si wanita. Para mahasiswa dan mahasiswi berhenti melakukan aktivitasnya dan melihat kejadian itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Live Or Die "Dream Of Omelas" || Book 2 [END]
DiversosDia mati Dia hidup Dia tidak mati, hanya jiwanya yang telah terkurung di suatu tempat yang kelam. Tak ada yang tau tentang hal ini. Hanya darahnya yang bisa membebaskan jiwanya. Kota para iblis, di kota yang telah hilang. OMELAS