1

4.2K 356 31
                                    

Aku sangat mengagumi temanku yang bernama Lai Guanlin.

Guanlin adalah anak yang sangat baik, perhatian, pintar, dan juga penyayang, dia selau menajadi idolaku sejak dulu.

Guanlin adalah satu-satunya orang yang aku anggap sebagai sahabat, dia sangat berbeda dari kebanyaan temanku yang berteman hanya untuk suatu tujuan.

Kami selalu bersama, saat sekolah kami sekelas, saat kami pulang kami selalu pulang bersama, sampai saat bermain pun kami selalu bersama, semua yang kami lakukan selalu dilalui bersama-sama, kami saling percaya satu sama lain, tapi sayangnya itu dulu.

Iya dulu. Dulu dia orang yang seperti itu, tapi entah kenapa semuanya berubah semenjak kami tidak satu smp lagi, dan sekarang kami berada di sma yang sama.

Dia yang sekarang seperti acuh tak acuh terhadapku, dia bahkan terkadang tak menyadari keberadaanku seakan-akan aku memang tak pernah ada dalam kehidupannya.

Tapi itu tak melunturkan niatku untuk memindahkan gelarnya sebagai seorang idola sekaligus sahabatku.

Walaupun aku tau nyatanya dia sudah tak berpendapat demikian.

Kenapa dia berubah? Entahlah, aku juga tak mengerti.

Yang sekarang aku mengerti adalah bahwa aku harus berusaha melupakannya, walau nyatanya itu susah.


































"KYAAAA OMG KAK GUANLIN KEREN BANGET" teriak beberapa orang dipinggir lapangan.

Iya, Guanlin lagi tanding basket ceritanya.

"AMPUN, AMBYAR AKU MAS" ini eiwoong yaaa.

"GINGSUL!!! KYAAAA" taukan ini siapa, siapa lagi kalau bukan si hyungseob.

"Ho bantuin gue dong teriakin nama si gingsul"

"ih malas ah seob, lagian gue kan cuman kawanin lo doang"

"ihh, nggak asik lo mah"

"emangnya perlu banget ya teriakin nama wojin, memangnya lu sama dia udah officiel?"

"njir, menusuk ya bro" eiwoong nimbrung.

"otw ho"

"dari dulu lo bilang otw doang mana buktinya seob?"

"dubbel shot" daehwi tiba-tiba muncul.

"e si anying, sini lo gue gebok" hyungseob emosi, udah mau lemparin si daehwi pakek sepatu dia tapi daehwi nya keburu kabur.

Nggak lama tiba-tiba si Guanlin ngecetak skor, mulus lagi terbangnya ke ring dapat deh 3 poin.

"OMG KYAAA, GUANLIN QU IS THE BEST!!" terika lagi cewek-cewek cabe di pingirl lapangan.

Bistu guanlin ngehampirin cewek-cewek yang neriakin nama dia dan bilang makasih, baik emang sih tapi ke Seonho nya cuek nauzubilla.

Dari jauh Seonho ngelirik-lirik Guanlin yang lagi asik sam cabe-cabe lokal (?)

Nggak dia nggak iri kok, lagiankan dia bukan siapa-siapa.

Kok ngesek ya :"))

Guanlin nglirik Seonho sekilas, sekilas banget cam kilat tapi si Seonho sadar kok.

Seonho sih seneng dilirik sohib lama, tapi Guanlin liatnya rada geli gitu liat Seonho. kan jahat :((

"Weee lo liatin siapa sih? Kak Guanlin?"

Seonho yang dari tadi ngeliatin babang ganteng langsung malingin pandangannya.

"Eh, nggak kok. Gue cuman lagi liatin tu bunga disana" Seonho booang.

Regret? [GuanHo] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang