Mommy And Daddy

Part 8 ( Terkurung )

"Mwo..appa jangan bercanda??"seru Chanyeol tidak terima tanpa sadar ia jadi meninggikan suaranya

"Nee..appa,apa maksud appa menjodohkan Chanyeol eoh??"seru Yoora ikut membantu Chanyeol memprotes appanya

"Jangan pikir appa tidak tahu tentang hubunganmu dan si Byun itu..appa sudah mengawasimu dari dulu Chanyeol..apakah kamu mengerti???"

Chanyeol membulatkan matanya karena terkejut,ia tidak menyangka jika selama ini appanya mengawasi mereka dan tiba-tiba saja Chanyeol merasakan dadanya terasa sesak.

"Apakah telah terjadi sesuatu pada mereka..Ya Tuhan,lindungilah Baekkieku dan calon anak kami"

.

.

"Ughh..aku lapar,aku ingin makan jjajamyeon"gumam Baekhyun sambil mengelus perutnya.

Ia baru akan melangkah kearah dapur sampai tiba-tiba ia mendengar ada seseorang yang mengedor pintu apartementnya dengan keras.

"Siapa sih yang bertamu dengan kasar seperti ini..menyebalkan sekali"gerutu Baekhyun sambil berjalan kearah pintu dan setelah dibuka...

Brakkk...

"Nu..nuguseyo??"

"Mianhae tuan Byun..kami terpaksa untuk membuatmu keluar dari sini..ini semua perintah tuan Park"

.

.

Chanyeol membanting semua peralatan yang berada dikamarnya dengan kasar,ia benar-benar sangat marah dengan semua keputusan yang telah dibuat appanya tanpa persetujuannya.

Apalagi soal perjodohan itu..heol..itu akan membuatnya gila,"Bagaimana keadaan kekasih mungilnya itu jika seandainya ia mengetahui hal ini???"gumam Chanyeol.

Dan sialnya appanya telah mengambil ponselnya saat dirinya dikurung dikamar,jadi ia tidak bisa menghubungi Baekhyun untuk menanyakan kabarnya.

Entah kenapa perasaan Chanyeol jadi tidak enak.Ia sungguh sangat khawatir dengan keadaan Baekhyunnya,ia sungguh khawatir apabila appanya melakukan sesuatu yang akan membahayakan Baekhyun dan babynya.

"Ya..TUHAN..kumohon lindungi Baekhyun dan babyku..aku mohon"

Dirumah sakit

Terlihat Kyungsoo dan Jongin berlarian sepanjang jalan dengan napas terengah-engah,mereka berharap agar mereka segera sampai ketempat rawat sahabat mereka..Baekhyun

FlashBack On

Baekhyun tidak menyangka jika ia dipaksa keluar dari apartement Chanyeol dengan cara kasar oleh suruhan tuan Park.Baekhyun dipaksa keluar tanpa membawa barang apapun bahkan dompet dan ponselnya tertinggal disana.

Bersyukur Baekhyun sempat memakai baju hangatnya,jadi ia tidak akan merasa kedinginan namun ia mengkhwatirkan keadaan kandungannya.Baekhyun sudah terlihat kelelahan,ia tidak tahu harus pergi kemana?

Badan Baekhyun sudah tidak kuat dan tanpa sadar ia pingsan tepat disekitar halte bus,ia berharap semoga saja ada yang bisa menemukannya dan menyelamatkan dirinya.

"Sehuna..aku bosan..ayo kita main keapartement Baekhyun..aku dengar ia sudah pulang kemarin..ya..yaa"

"Baiklah..kajja kita mengunjungi mereka sekarang,siapa tahu saja mereka telah membawa oleh-oleh untuk kita hehehe"

"Aishh..kau ini benar-benar ya..ehh..chakkaman"seru Luhan tiba-tiba.

Sehun yang sedang mengendarai mobilnya jadi tersentak kaget mendengar teriakan Luhan dan tanpa sadar mengerem dengan cepat.Bersyukur jalanan sepi jadi mereka tidak mengalami kecelakaan karena ulah kekasihnya tersebut.