chap 4

398 66 45
                                    

I'm back....
Tuan bersaudara kembali
Ada yg menunggu ff ini..
Atau sudah lupa ??
Kalau sudah lupa, baca ulang lagi.
Hhheeeee

Voment jangan lupa ya..
Abaikan typo malas ngedit...

Happy reading
.
.
.
.

Mianhae yieun....
Aku gagal..
Aku...
Tidak bisa mengucapkan satu katapun
Setelah ini kau boleh membunuhku
Aku...
Benar-benar seorang pengecut
Tidak bisa mengutarakan apa yg seharusnya aku utarakan

Mark menundukan kepalanya, hatinya berdenyut dan terasa sangat menyakitkan, apa sampai disini saja perjuangannya mendapatkan seorang park jinyoung ??

Jinyoung kembali meneteskan air matanya, dadanya terasa sesak, mark melepaskan pegangan tangannya itu artinya mark benar-benar tidak mencintainya bahkan dia tidak menjelaskan apa yg sebenarnya terjadi.
Mark kekasihnya bambam dan mendekatinya, itu artinya mark menduakan bambam, mengkhianati bambam.
dan eoh.. dada jinyoung semakin nyeri kalau ternyata dia menjadi orang nomer 3 dalam hubungan mark dan bambam .

Hiks

Jinyoung tidak bisa menahan isakannya lagi, dia melangkahkan kakinya dengan terisak.
Sakit
Dan
Perih itu yg dia rasa, kenapa mark jahat sekali, sampai menyakitinya seperti ini.
Apa salahnya ??

"Aku mohon jangan menangis, aku sakit melihat kau menangis, kau boleh memukulku, menendangku atau kau jg membunuhku, tapi aku mohon jangan menangis, aku tahu aku salah, tapi percayalah padaku,  kenyataannya tidak seperti yg kau bayangkan, bambam bukan kekasihku, kau salah paham"

Dalam satu hembusan nafas mark ngucapkan kalimat itu, sebenarnya tadi dia jg sudah sempat menyerah tapi setelah mendengar suara isakan yg lolos dari bibir mungil jinyoung entah kenapa keberaniannya tiba tiba muncul begitu saja,
Mark saja sampai terdiam di akhir kalimatnya, tidak menyangka dia akan berbicara sepanjang itu.

Jinyoung yg hampir saja menghentikan langkahnya, langsung terdiam mencerna ucapan mark yg mengatakan dia bukan kekasihnya bambam, jelas-jelas dia mencium pipi bambam didepan matanya bagaimana bisa dia bukan kekasih bambam dan ditambah lagi dia menuduh jinyoung salah faham, masih kurang faham apa lagi, jinyoung melihat secara langsung dan mark mengatainya salah faham.

"Kau mencium bambam, dan kau bilang kau bukan kekasihnya, aku bukan orang bodoh hyung, yg bisa kau bodohi begitu saja " jinyoung kembali membalikan tubuhnya menghadap mark yg sedang menatapnya dengan raut wajah yg terlihat sedih

"A...a....aku aku" mark mengutuk mulutnya yg selalu bicara gagap disaat waktu yg penting dan mendesak.
Kenapa dia ditakdirkan menjadi orang yg susah untuk mengeluarkan suaranya, susah mengeluarkan apa yg ada didalam fikirannya.

"Mwoya hyung... kau tidak akan menjelaskannya, kalau kau seperti ini aku jadi mempercayai kalau kau benar kekasih bambam " jinyoung hanya tidak sabar melihat mark yg seperti susah berbicara, apa itu artinya mark mengakui kesalahannya kalau dia kekasih bambam ? Terus apa arti dari kalimat tadi yg mark ucapkan, jujur saja mendengar kalimat panjang yg mark ucapkan, hati jinyoung sedikit ada secercah cahaya, tapi melihat reaksi mark yg tergagap cahaya itu kembali redup dan hilang .

Eohh... mark.. benar-benar membuat jinyoung bingung .

"Pacar bambam itu yieun bukan mark "

Jinyoung mengerutkan dahinya mendengar ucapan mark, dia masih sangat tidak mengerti dengan apa yg mark ucapkan,

"Aku kembar" lanjutnya

Mark menatap jinyoung yg membulatkan matanya karena terkejut.
Jinyoung belum sepenuhnya percaya dengan apa yg mark ucapkan. Apa mark sedang berbohong apa mark berbicara seperti itu hanya ingin agar jinyoung mempercayainya, kalau itu benar, jinyoung tentu tidak akan mempercayainya, sudah dikatakan kalau jinyoung itu bukan orang bodoh yg akan percaya dengan ucapan omong kosong yg tidak ada buktinya sama sekali .

Misunderstanding 💘💘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang