2

124 10 0
                                    

Chorong sudah sampai di kampusnya, namun aneh hari ini dia selalu menekuk wajahnya bahkan saat di kantin dia sama sekali tidak tertarik pada pembicaraan teman2,dan hanya memainkan makanannya tanpa ada niat memakannya.

"Kau baik2 saja, chorong-ah"tanya naeun pada chorong

"Apa kau sakit? "Eunji juga ikut bertanya.

"Aniya, nan gwenchana"jawab chorong sambil menunjukkan senyum palsunya.

"Aku tau kau tidak baik2 saja, kau tidak pandai berbohong"sahut hoya

"Aku tidak berbohong"Jawab  chorong mulai kesal, dia tidak suka di desak.

"Terserah, eh katanya ada direktur baru yah yang mau masuk"tambah hoya.

"Hmmm, katanya juga dia masih muda umurnya tidak beda jauh dari kita"sahut naeun

"Moga-moga tampan "tambah eunji

"Ck, dasar"ucap naeun dia tau temannya eunji yang bisa di bilang terlalu frontal.

"Udah ah aku kelas yah"tiba2 chorong sudah berdiri dan pergi ke kelasnya.

"Myung-ah, kau kemana semalam kok lama pulang? "Tanya hoya pada sepupunya yang sedari tadi diam.

"Aku ada urusan sedikit semalam"jawab myungsoo setenang mungkin.

"Urusan apa?, dengan siapa? "Tanya hoya lagi.

"Bukan urusan mu"

"Urusan yeoja yah"tebak hoya

"A-aniya"jawab myungsoo mulai gugup

"Ada apa dengan nada suaramu seperti orang gugup "sahut eunji

"Aku kelas dulu yah"naeun sudah berdiri dan meninggalkan kantin .

"Ada apa dengannya"eunji heran dengan siapa naeun barusan.

"Kaja kita ke kelas, nanti kang saem, masuk"

"Ohh, mengalahkan hkan topik pembicaraan "

"Ayolah hoya-ya, ini sudah mau masuk"ajak eunji dan menyusul myungsoo.

"Jamkaman!!! "Teriak hoya pada eunji dan myungsoo yang meninggalkannya sendirian di kantin.
.
.
.
.
Saat pulang hoya mengantar eunji pulang, entah apa yang membuat dia mau engantar eunji hari ini pulang.

Naeun masih Setia menunggu jemputan, supirnya sudah sembuh jadi dia tidak perlu naik taxi lagi. Chorong?. Dia pulang di jemput juga, nam woohyun tidak bisa menjemputnya, katanya sih ada urusan penting hari ini, chorong tidak tau urusan apa itu.

"Jadi, tadi kau juga tidak di antar, woohyun"

"Nde"jawab chorong malas

"Itu yang membuat mu kesal satu hari ini"terka naeun

"Aniya"chorong membantah semua itu

"Benar kata hoya, kau tidak bisa berbohong "

"Aish, aku tidak berbohong "

"Sudahlah jemputan mu sudah datang "kata naeun pada chorong, yang tampaknya mulai kesal.

"Aku pergi dulu"kata chorong pada naeun

"Nde"

Mobil chorong sudah pergi meninggalkan kampus.

Tidak berapa lama jemputan naeun datang juga, dengan cepat naeun masuk ke dalam mobilnya.
.
.
.
.
.
Pagi ini tampaknya chorong tidak di antar lagi oleh woohyun.
Tiba2 mereka semua di suruh berkumpul di aula, katanya direktur baru kita itu sudah datang.

I LOVE YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang