Harap baca Chapter sebelum-sebelumnya nya biar ngerti jalan ceritanya yah :3
*Flashback before Wings Comeback*
Hari ini kamu mendapatkan libur sehari dari pekerjaanmu. Kamu saat itu hendak pergi jalan-jalan santai biasa ke mall untuk melihat-lihat rekomendasi style bagus. Namun kamu mengurungkan niatmu dan pergi ke kantor (Bighit) untuk melihat-lihat keadaan. Entah apa yang membuat kamu mendadak memilih pergi ke kantor di hari liburmu ini. Kamu memutuskan hanya browsing sedikit untuk mencari rekomendasi untuk style-style baru.
Saat itu kantor memang sedang sibuk-sibuknya ditengah kepindahan kantor yang sudah setengah dilakukan hingga akhir tahun ini, juga Comeback Wings BTS yang hanya tinggal menunggu beberapa minggu. Saat itu kamu melihat Yoongi masuk ke kantor dengan tergesa-gesa dan bergegas pergi ke studio rekaman. Lalu kau melihat Namjoon mengikutinya dibelakang. Ada apa tiba-tiba mereka terburu-buru seperti itu? Rasa penasaranmu mulai bangkit dan dengan tidak diniatkan, kamu mengikuti dibelakang mereka.
Kamu mulai mengetahui apa yang kamu lakukan ini tidak baik setelah melihat mereka berdua masuk ke dalam studio dan sepertinya tidak menginginkan gangguan dari luar. Apakah mungkin ada sesuatu hal penting yang terjadi dan mereka harus melakukan pembicaraan?
Karena penasaran namun tidak ingin mengganggu, kamu akhirnya hanya duduk didepan kantor didekat studio. Berharap ketika mereka keluar akan melihatmu dan kamu bisa bertanya. Astaga, kenapa kamu menghabiskan waktu liburmu tidak jelas seperti ini. Tanpa sadar sudah sekitar satu jam kamu duduk, dan kemudian berniat untuk kembali ke apartemen. Bukankah lebih baik kau melakukan sesuatu yang produktif dibandingkan dengan hanya duduk browsing seperti ini?
"(Y/N)-a!". Ketika kamu beranjak untuk pergi seseorang yang kamu kenal memanggilmu. Kau menyadari Yoongi memanggilmu dari jauh sana. Ia memanggilmu dengan kedua tangannya berada di sakunya. Kemudian ketika kamu menoleh, ia menghampirimu.
"Bukannya kau sedang libur hari ini (Y/N)-a?" tanyanya bingung yang melihatku duduk sendirian disana.
Aku tersenyum. "Iya aku libur, tapi entah kenapa sepertinya kakiku membawaku kesini walaupun aku libur. Dan sekarang aku malah menghabiskan waktu bingungku disini." Kamu ragu sedikit kemudian melanjutkan. "Oppa sedang apa disini?"
Yoongi menghela napas sedikit, kamu merasa ia sedang ada pikiran berat yang tidak dapat ia keluarkan sekarang.
"Kenapa kamu melihatku seperti itu?" tanya Yoongi.
Kamu terkejut ketika ia mengetahui kamu melihatnya sedikit aneh, "Tidak ada apa-apa Oppa."
Yoongi kemudian melihatmu dari atas sampai bawah, "Kau berpakaian berbeda hari ini..."
Mendengar hal tersebut kamu langsung melihat kearah tubuhmu sendiri yang mengenakan kaus model stripes dengan jeans selutut.
"Ah ini... aku tadinya ingin jalan-jalan cari inspirasi, Oppa.... tapi aku malah kesini ingin melihat-lihat. Jadi, aku pakai pakaian seperti ini...." kemudian kamu berpikir apakah ini tidak sopan, "Apakah ini tidak sopan?"
"Sepertinya tidak, kau tampak lebih fresh seperti ini." Yoongi tersenyum.
Mendengar hal tersebut kamu merasa tersanjung sedikit dan tanpa sadar pipimu memanas.
Melihat kamu yang masih diam, kemudian Yoongi berbicara, "Kau tidak sibuk kan, sekarang? Mau menemaniku sebentar?"
"Mau kemana?"
Yoongi berpikir sebentar, "Aku ingin menunjukkan sesuatu...." ia berpikir sebentar kemudian menambahkan, "Ayo ikut aku ke dalam studio."
Karena tidak ada hal lain yang kamu kerjakan kamu pun menerima ajakannya. Kamu mengikuti Yoongi menuju studio rekaman tempat ia masuk bersama Namjoon tadi. Kamu melihat Namjoon sudah tidak ada disana.
Setelah kamu duduk di sofa kecil dalam sana, kamu kemudian bertanya-tanya. Apa sebenarnya yang ingin ditunjukkan oleh Yoongi? Kamu melihat Yoongi sedang menyalakan komputer disana.
"Oppa, apa yang ingin kau tunjukkan kepadaku?" tanyamu ketika ia mulai mengetik di komputernya.
"Tunggu..." Yoongi kemudian mulai mengetik-ngetik di komputernya.
Rasa penasaranmu sebelumnya kemudian bangkit dan iseng bertanya, "Apa yang sedang kau bicarakan dengan Namjoon Oppa tadi?"
Yoongi memandangmu sekilas. "Kau mendengarnya?"
"Tidak... Tapi kulihat kalian tergesa-gesa sekali." kamu tersenyum melihat Yoongi yang sepertinya sedikit terkejut.
Yoongi memberikan senyum tipisnya, "Tidak ada yang aneh. Kami hanya mengobrol bernostalgia di ruangan ini. Aku mengingat kembali ke masa-masa trainee dulu... dan... yaa.. saat ini semua sudah mulai membaik..."
"Kalian pasti akan menjadi lebih baik dari ini. Aku yakin!" kamu mengangkat kedua tanganmu memberi semangat, "Fighting, Oppa!"
Kemudian terdengar suara alunan musik dari studio. Musik ini.... kamu sempat mendengarnya sekilas entah dimana. Namun ingatanmu benar-benar belum mengingatnya sama sekali.
Yoongi terus melihat kearahmu menunggu reaksimu setelah musik itu berbunyi.
"Oppa, ini lagu buatanmu?" tanyamu. Namun Yoongi sedikit kecewa melihat reaksimu dengan musik itu.
"Sebenarnya musik awalnya kamu yang membuatnya, (Y/N)-a. Aku menambahkan sedikit instrument kedalamnya... kau tidak ingat?" sahut Yoongi tersenyum kecil.
Kamu mulai mengingatnya dan sangat terkejut mengetahui itu musik yang kamu buat saat hanya sedang bermain-main pendek dengan piano ketika mereka sedang membuat musik. Ya, terkadang saat sedang rekaman, kamu datang untuk melihat prosesi rekaman mereka. Kamu ingat saat itu sedang break dan kamu memainkan piano Min Yoon Gi, namun itu hanya nada-nada kecil saja. "Astaga, Oppa. Ini musik acak-acakan yang pernah aku mainkan bukan? Kenapa bisa jadi sebagus ini?"
Yoongi hanya tersenyum kecil. Untuk apa bertanya jika sudah tahu jawabannya? Produser musik keren ini sudah mengubahnya menjadi masterpiece. "Musikmu tidak acak-acakan, hanya tidak dilatih saja.... Tapi aku melihat sedikit bakatmu hehe..." sahutnya pelan.
"Sebenarnya aku ingin memberi hadiah lagu ini kepadamu ketika aku mendapatkan Trophy #1 untuk comeback berikutnya nanti. Namun setelah kupikir-pikir, aku ingin memberikannya sekarang." Yoongi kemudian mencari-cari sesuatu di lacinya kemudian menyerahkan CD yang ia temukan kepadamu.
Kamu yang masih bingung hanya terdiam menatapnya, "Ini untukku?"
"Lalu untuk siapa lagi memang? Ini lagumu yang aku ubah kan?" Yoongi tersenyum kemudian berdiri didepanmu.
"Tapi, untuk apa kamu menghabiskan waktumu untuk ini, Oppa? Ini hadiah untukku... tunggu..."
Yoongi langsung memotong celotehan panjangmu, "Anggap saja ini ucapan terima kasih ku padamu." Ia lalu menghampirimu dan berdiri didepanmu. "Kuharap setiap kau mendengarkan lagu ini, kau akan selalu mengingatku, (Y/N)-a..." katanya sambil memegang kedua bahumu dan menatap matamu lekat.
"Oppa...." sahutmu tidak menyangka Min Yoongi melakukan hal ini kepadamu.
*FLASHBACK ShowChampion Manila September 2016*
*Yoongi POV*
Aku baru saja keluar dari kamar mandi, lalu tiba-tiba ada yang memanggil namaku. Aku mengenal suara itu. Tapi aku merasa tidak nyaman dengan tujuan ia memanggilku. "Yoongi Oppa, apakah kau melihat Taehyung?"
Aku memandangnya lekat-lekat. Untuk apa ia mencari Taehyung? Aku berharap apa yang aku pikirkan tidak terjadi. "Saat ini sepertinya dia ingin sendiri sebentar (Y/N)-a, apa yang ingin kau lakukan kepadanya?"
"Tidak, aku justru ingin tau keadaannya, Oppa." (Y/N) terlihat khawatir. Astaga, kenapa aku merasakan keanehan ketika ia mencari-cari orang lain seperti ini?
Min Yoon Gi, apa yang sedang kau pikirkan?
Karena merasa aku sudah berpikir macam-macam, aku segera memberitahu dimana Taehyung kepadanya. "Kau bisa melihatnya di room BTS, kami meminta satu tempat lagi untuk kita bersiap-siap dan satu lagi sengaja kami minta untuk Tae..."
"Terima kasih Oppa!" serunya langsung beranjak pergi. Ah SHIT! Kenapa dia langsung pergi?
"Kau tidak mempersiapkan make up untuk kami?" aku mencoba menahannya untuk pergi dari sana.
"Aku tidak akan lama, tolong beritahu Sejin Oppa!" sahutnya menjauh darisana.
Saat ini aku menyesali apa yang sudah terjadi hari ini.
*Flashback Setelah selesai BTS 3RD MUSTER*
Hari itu benar-benar lelah. Aku mencoba untuk tidur setelah berakhirnya konser, semalam aku baru tidur sekitar jam 7 pagi. Aku ingin memanfaatkan waktu pendek ini untuk tidur sebentar.
Saat itu aku mencari-cari dimana Taehyung karena aku ingin meminjam topi yang ia pakai namun tidak menemukannya. Taehyung ataupun barangnya. Mungkin ia sedang memakainya.
Tiba-tiba aku melihat kearah luar Waiting Room dari celah jendela pintu. Saat itu aku melihat dia sedang berdiri dan seperti sedang berbicara dengan seseorang. Aku penasaran sedikit namun beberapa detik rasa penasaran itu hadir, aku sudah mendapatkan jawabannya. Aku melihat Taehyung memeluk perempuan itu didepan sana.
*Author POV*
Antara perasaan sedih dan marah bercampur aduk di pikiran Yoongi. Astaga, apa Taehyung tidak berpikir ada reporter disana? Dan apakah Taehyung menyukaimu? Pertanyaan-pertanyaan terus berkelebat dipikiran Yoongi.
*Present Time, Music Bank Rehearsal Agustus 2017*
*Author POV*
Yoongi selalu melihat kearahmu tanpa kamu sadari saat Rehearsal. Bahkan ketika kamu kelelahan duduk di kursi bersama para Staff. Ia khawatir, namun ia tidak dapat berbuat apa-apa. Saat itu ia ingin menemanimu atau bahkan hanya menyuruhmu istirahat sedikit, tapi bisa apa jika memang kamu sangat dibutuhkan saat ini?
Yoongi kemudian menghampiri Taehyung yang hendak mengambil minuman dari pinggir panggung yang sudah disediakan untuk para artis. "Taehyung-a, kurasa (Y/N) sedang kelelahan, bisa kau berikan minum juga kepadanya? Kurasa dia belum minum sama sekali hari ini."
Taehyung kemudian melihat kearahmu sebentar dan mengangguk. Ia meninggalkan botolnya di pinggir panggung dan menghampirimu yang sedang duduk tersebut.
Yoongi melihat dari kejauhan dan merasakan tenang melihatmu yang sudah dapat tersenyum ketika sedang minum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reply Me, Bangtan. Imagine BTS. BTS FF.
FanfictionD-DAY. Hari dimana kamu mengetahui perubahan yang ada pada dirimu. Hari dimana kamu mengetahui, hatimu tidak lagi sama seperti sebelumnya ketika melihatnya. Kamu tahu ini salah, tapi siapa yang bisa tahu kemana hati ini akan berlabuh? Ini karya i...