Aku hanya bahagia.
Entah karena apa.
Hanya bahagia.
Kau tak butuh alasan untuk bahagia.
Karena tawamu yang lepas adalah bahagia yang sesungguhnya.
Suka?
Entahlah.
Mentari hanya akan tertawa jika aku bilang tidak.
Namun jika ku katakan iya, aku ragu.Saat ini, aku hanya bahagia jika bersamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hanya Seberkas Rasa
PoésieSebuah ungkapan dari seorang manusia yang sulit mengungkapkan rasa. hak cipta terlindungi, 2016, sarvio. #20 Poetry [280617]