-Asford Jail,Round Table Room,Prefektur Japan-
-2017, 21 January-
-20.45 PM-Tik tik tik tik
Bunyi hujan di atas genting--maksudnya waktu jam tangan ku yang terus berdetik dari waktu ke waktuBeberapa jam yang lalu kami menemui takumo dan eleanor..lalu kembali menjelajah..sama seperti yang lalu..hasil nya masih saja hampa
". . .sebenernya ruangan apa sih ini?" Shizuka memecahkan keheningan yang haqiqi
"aku sama sekali tidak tau...terlihat seperti ruangan meja bundar..tapi untuk apa?" Chieko menanyakan nya
"Mungkin untuk meeting?" Eleanor menjawab
"Untuk main gaple lah" iwao menjawab
"Dih." Nala terlihat jijik "ini mungkin aula presentasi"
"Ini pasti alat penyedot hantu!" Takumo menjawab
"Pasti untuk menari balet!" Minari mengeluarkan suaranya juga
"Tidak tidak! Ini pasti tempat interview!" Shirei ikutan juga
"Ini pasti buku gambar yang besar!" Semua nya auto diam ketika mihoshi mengatakan itu "Ke-kenapa?"
Aelri hanya hard facepalming
"Sudah sudah..kita belum tahu pasti..jadi kita simpan saja pemikiran kita untuk nanti" Yuzuki mengatakan nya dengan senyum lebar yang biasanya ia keluarkan
". . . .kalian sadar? Orang yang selalu sit-up disana?" Aku menunjuk lelaki yang dengan gagahnya sit up
"Survive.survive.survive." dia selalu mengatakan itu
"Woi" iwao menginjak perut nya dengan tidak sengaja.
"Aw..apa yang kau lakukan?" Pria itu tiba tiba berdiri dan melihat sekeliling nya "apa...sudah banyak orang disini..kupikir ruangan ini sepi..." Dia meregangkan otot bahu nya
"Ku belum memperkenalkan diriku bukan? Aku Alterist L'Blysky..Ultimate Survivor" dia tersenyum kepada kami
Itu menjelaskan kenapa dia selalu berkata survive
Ternyata dia adalah sugeng--maksudku ultimate survivorBelum lama kami bercengkerama dengan Alterist..dua wajah baru kembali memasuki ruangan meja bundar
"Wahh daiba! Kau tidak pernah kalah dalam game ya?" Wanita..terlihat seperti seorang artist...tapi..artist apa?
"Tentu saja! Aku seorang gamer yang sudah memenangkan banyak turnamen!" Gamer? Terdengar sedikit sombong di telingaku
"....Siapa dua orang tidak tau malu ini?" Shizuka mencemooh mereka
"K-kau tidak boleh seperti itu shizuka" mihoshi sedikit menasehati shizuka
"Aku setuju dengan shizuka..habisnya mereka masuk dengan tidak sopan" Nala dan eleanor mengatakan hal yang hampir sama
"O-oh maafkan kami" si artist ini meminta maaf kepada kami
"Aku Tsuru Kawakami..Ultimate artist! Bisa dibilang aku artist dalam segala aspek" dia tersenyum
Aelri be liek "Op sangad"
"Hmm jadi ada mastah selain saya" Mihoshi tiba tiba jadi serem euy
"Ayo daiba..kau harus memperkenalkan dirimu juga!" Tsuru mendorong daiba kedepan
"Iya iya...Aku daiba ritsu...ultimate gamer..salam kenal" daiba tersenyum
"Jadi...sudah 14 orang di ruangan ini" eleanor berkata "apa yang bisa kita lakukan dengan 14 orang di ruangan ini?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Danganronpa -The Path Of Despair-
Fanfiction-15 siswa yang terkurung dalam beberapa area yang berbeda dipaksa untuk mencari jalan keluar dengan cara yang tidak lazim bisakah mereka keluar dengan selamat? atau ada hal lain yang akan menghentikan mereka?-