2.Mess

48 6 4
                                    

Raydan POV

Pagi ini adalah pagi yang sedikit melelahkan bagiku, karena hari ini aku harus menghadiri rapat dengan kolega bisnisku sebanyak lima kali dalam sehari

Bayangkan saja!

Semalam suntuk aku juga begadang menyelesaikan berkas - berkas yang harus aku tanda tangani untuk kelangsungan proyekku yang ada di Jerman

Aku mungkin memang bosnya , tetapi jangan kau kira menjadi bos itu enak , bisa kesana kemari tanpa memperdulikan pekerjaan

Justru pemimpin adalah orang yang berjuang bersama bawahannya dalam keadaan susah maupun senang bukannya malah menyerahkan semua pekerjaan kepada bawahannya!

Memangnya kau pikir mereka semua itu pembantu?!

Jefferson Corp ialah perusahaan yang dibangun oleh Ayahku yakni Andrew Jefferson, dia membangun perusahaan ini dari nol dan kini ia sedang menikmati masa tuanya yang bahagia bersama ibuku

Atau mungkin tidak bahagia sama sekali? /

Yang benar saja!

Meskipun aku mendapatkan perusahaan ini dari ayahku bukan berarti aku bisa seenaknya menikmati hasil jerih payah ayahku, tidak , aku bukan orang seperti itu

Aku bukan tipe orang yang dengan bangganya mengatakan pada dunia bahwa aku adalah orang hebat yang memiliki hak waris atas ayahku sebagai CEO dari perusahaan terbesar nomor 1 di dunia

Hanya dia yang bodoh yang membanggakan kekayaan orang tuanya

Lagipula aku telah di didik oleh ayahku untuk menjadi orang yang mandiri maka itu ketika aku bekerja di kantor ayahku, dia tidak langsung memberikan perusahaanya kepadaku, tetapi dia menguji sejauh mana kemampuan ku dan hasilnya, aku berhasil, aku patut bangga dengan itu

"Mr. Jefferson, meeting anda bersama Mr.Maxime akan di mulai 20 menit lagi"

"Oke , thanks Leah"

Leah adalah sekretaris sementaraku di perusahaan ini, mengapa aku memilih Leah? Karena setiap perempuan lain yang menjadi sekretarisku selalu berusaha mencari perhatianku dengan memakai pakaian yang mereka sebut trend masa kini

Hei, aku ini pria normal, tentu saja akan tergoda, terkadang aku pun suka mencari kesempatan mengintip , tapi berbeda dengan Leah , meskipun dia suka memakai pakaian minim , dia tak suka menggodaku

Karena ia mengibarkan bendera pelangi

Itulah alasanya kenapa aku memilihnya ,lagipula aku juga workaholic, ketika aku bekerja aku tidak ingin hal lain mengganggu konsentrasiku, apalagi mengingat aku memikul tanggungjawab hidup karyawan ku disini

Tetapi kau akan terkejut ketika mengetahui sisi lain dari diriku ketika diluar perusahaan bagaimanapun aku ini masih muda tak salah jika aku bermain sedikit untuk menemukan jati diriku

"Krukkkkkk.....Krukkk......"

"Kurasa 15 menit cukup untuk membeli sebuah roti"

Aku baru teringat belum makan apapun sejak tadi pagi dan kini aku kelaparan

Untuk mengisi perut selagi mengusir rasa jenuhku terhadap dokumen - dokumen itu akhirnya kuputuskan untuk membeli makanan pengganjal perut sebelum rapat dimulai

Kulangkahkan kakiku menuju sebuah toko roti Italia yang tak jauh dari kantorku sekedar untuk mengisi perut sebentar

Harum roti memenuhi Indra penciumanku ketika aku baru saja memasuki toko roti tersebut yang sialnya membuat perutku semakin memberontak

Brakkkk

Seseorang wanita berambut coklat dengan tinggi sekitar 160cm menabrakku

"Maafkan aku tuan aku tidak sengaja"

Bajuku basah

"Astaga, lihat apa yang kau lakukan, aku akan meeting dalam 15 menit lagi dan kau mengotori bajuku!"

"Maaf tuan aku tidak lihat"

"Aku tak butuh maaf mu kau pikir dengan maaf bisa mengeringkan kemejaku!" jawabku sarkas

"Aku... Aku.... "

"Kau harus tanggungjawab atas semua ini"

Matanya yang bulat berwarna hitam pekat membelalak menatapku

"Tapi... Tapi... Aku akan terlambat tuan, berikan saja nomor telepon mu, ketika urusanku sudah selesai aku akan menemuimu dan bertanggungjawab karena kesalahanku"

"Aku tak peduli urusan apa yang menjadi prioritas mu saat ini, tapi saat ini karena kau, aku jadi membatalkan pertemuanku dengan klienku, dan kau harus bertanggungjawab"

Aku menarik tanganya keluar dari toko itu, tiba - tiba saja rasa laparku hilang setelah mendapat masalah dengan gadis ini

"Kau mau bawa aku kemana??? " tanyanya mulai panik

Ku dudukan ia di kursi penumpang yang ada di sebelahku , mobilku melesak membelah jalanan kota menuju mansion pribadiku

"Aku dimana??? " tanyanya dengan wajah pucat dan matanya yang berkaca - kaca

"Kau di mansion milikku, tenanglah nona, aku tidak menculikmu , tetapi karena kau berulah denganku maka kau harus membayarnya, sekarang kau harus mencuci pakaianku sampai bersih dan tidak boleh ada noda setitik pun di bajuku"

"Aku kan sudah bilang nanti setelah urusanku selesai aku akan mencucinya untukmu, mengapa kau keras kepala sekali"

"Aku tidak menerima penolakan, sekarang kau cepat cuci bajuku sampai bersih atau kau akan menyesal berurusan denganku nona"

Kemudian aku berlalu mendahuluinya menuju kamarku untuk mengambil bajuku untuk memakainya

Namun sebelum itu sepertinya aku harus mandi karena aku merasa badanku agak lengket akibat terkena kopi caramel macchiato milik gadis itu

-
-
-
-
-
-
-
-

Hola :v

Makasih lho yang mau bertahan baca cerita absurd author, author terhura 😭

My Name is Love (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang