Chapter O1

4.5K 418 6
                                    

Siders? Mati ae sana^^


Ting!!Tong!!

Ting!!Tong!!

Ting!!Tong!!

Bunyi bell terus berbunyi 3 kali berturut2 tanpa jeda oleh seorang namja jangkung nan tampan dari luar pintu sebuah apartemen minimalis.

Dengan gugup namja tampan itu membenarkan letak kerah kemejanya.

Menatap pintu apartemen dengan hampa lalu mengeratkan pengangan pada kotak cheese cake yg ia bawa.

Pintu apartemen terbuka setelah ada nada suara 'tunggu sebentar' dari dalam.

"Ah-Anyeonghaseyo Seungwoon eomoni" Ucapnya sambil membungkuk.

"Ah!.. Guanlin-ah? masuklah." ucap seorang namja cantik paruh baya.

Tanpa basa-basi namja itu bertanya.

"Eumm eomoni, Jihoonie hyung ada di dalam?"

"Tentu saja."

"Ah, arraseo. Gomawo eomoni."

Namja itu menampilkan senyum manisnya.

Tap.

Tap...

Guanlin memasuki apartemen dengan perlahan. Dadanya berdebar2 gugup.

'Ck, aigoo'

Seungwoon terseyum tipis.

"Hm, Jihoon-ah tebak apa? ada yg ingin bertemu denganmu~" ucap seungwoon riang.

Jihoon memiringkan kepalanya ke belakang dan membulatkan matanya mendapati Guanlin yg berdiri di belakang sofa.

Deg-

"Gu-Guanlinie ahjusshi?"

Dada Jihoon berdebar2 keras.

Hal yg dia rasakannya sekarang adalah antara perasaan ingin menangis dan berlari kepelukan Guanlin..

..Dan juga kaget, rindu, marah, dan kesal.

Semua perasaan itu bercampur aduk.

Tapi, perasaan yg paling mendominan sekarang adalah...

Tentu saja marah dan kesal.

"Jihoonie hyung anyeong. Aku bawakan cheese cake kesukaanmu"

Sapa Guanlin, hanya saja tak di gubris oleh sang empunya. Terlihat jelas sekali bahwa ia sedang kesal.

"Waeyo Hyung? Tak rindu padaku?" Seungwoon menatap dengan khawatir kearah putranya tunggalnya. Sekarang putranya terlihat sedang dalam suasana hati yg tidak bagus.

...
...

"Lalu?"

Ia bertumpu pada tangannya.

"Juga mengapa Jihoon hyung masih saja memanggilmu ahjusshi?" Tanya namja berwajah cantik -untuk ukuran seorang namja, berambut blonde sambil meminum milkshake nya.

"Dia, ngambek dan tak mau bicara padaku. Daehwi-ya" keluh Guanlin dengan wajah murung.

Mereka bertiga sekarang sedang berada di cafè langganan mereka. Bertiga? Ya. Ada Guanlin, Daehwi dan juga Jinyoung.

my pretty boy  ↷  PanwinkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang