Suasana di dalam kelas yang berada di Dongguk University sangatlah berisik dengan suara para gadis yang sedang bergosip itu, dan suara para lelaki yang sibuk bermain game.
"Kudengar ada dosen baru yang menggantikan Mr. Kang"
"Benarkah? Apakah ia tampan?"
"Kudengar sangat tampan"
"Akhirnya aku bisa mencuci mataku"
Sedangkan di kursi belakang terdapat gadis cantik dan lelaki tampan yang sedang saling bergurau, mengabaikan suara berisik di kelas.
"Kau memang selalu cantik Sica" Goda lelaki yang sedang bercanda dengan gadis yang dipanggil Sica itu, gadis itu adalah Jessica.
"Berhentilah William!" Kesal Jessica, pada lelaki yang ia panggil William itu.
"Aku tidak akan pernah bisa berhenti sampai kau mencintaiku" William kembali menggoda Jessica seraya mencolek pipi tembamnya itu.
"Aissh Sica" Ringis William saat ia merasakan kepalanya yang di pukul oleh Jessica.
"Rasakan, aku sudah berkata berhentilah"
"Baiklah baiklah aku berhenti"
Tidak lama datanglah Dosen baru yang menggantikan Mr. Kang. Dosen yang masih terlihat muda itu terbalut dengan Jas nya yang membuat ia terkesan berwibawa dan dengan wajah tampannya itu, banyak mahasiswi yang secara terang-terangan memberikan tatapan genitnya.
"Perkenalkan saya adalah dosen baru kalian yang menganggantikan Mr.Kang, nama saya Lee Dong Wook, dan kalian bisa memanggil saya Mr. Lee, ada pertanyaan?" Terang dosen baru yang bernama Lee itu.
"Apakah Mr. Lee sudah menikah?" Tanya salah satu mahasiswi yang duduk di depan itu. Semua murid yang berada di kelas itu hanya menyorakinya.
"Saya belum menikah dan saya belum mempunyai pasangan" Jawabnya dan disambut menggoda oleh para gadis di kelas itu, yang berharap akan dijadikan pasangan oleh Mr. Lee.
"Sudahlah, mari kita mulai pelajarannya" Ucap Mr. Lee
Sementara itu di bagian belakang, Jessica telah memperhatikan lelaki yang menjadi dosen barunya itu, ia memperhatikan lelaki itu dari awal saat lelaki itu baru datang dan memperkenalkan dirinya. Namun tatapan yang diberikan Jessica bukan tatapan biasa, tatapannya menyiratkan sakit yang selama ini di pendamnya, tak lama mata indahnya itu mulai berlinang.
William yang sedari tadi memperhatikan Jessica menyadari tatapan gadis itu saat melihat Mr. Lee, mulai menggenggam halus tangan Jessica seakan ingin menguatkannya. Saat ia melihat setitik air mata yang keluar dari mata indah gadis itu, ia segera menghapusnya.
"Jangan menangis" William berkata lembut dan tetap menggenggam tangannya. "Kau adalah wanita yang kuat Jessica"
"Kau memang sahabat terbaikku William" Balas Jessica seraya menghapus air matanya dan tersenyum.
Tanpa mereka sadari di depan sana Mr. Lee memperhatikan mereka berdua dengan tangan yang mengepal di balik mejanya, sebenernya saat ia memasuki kelas itu, ia sudah menyadari bahwa disana ada Jessica Jung bersama lelaki yang ia ketahui bernama William Chan. Sahabat gadis itu semasa kecil sampai sekarang, ia juga ingat lelaki itu pernah memberikan pukulannya karna sudah menyakiti Jessica disaat hari penting yang seharusnya menjadi hari bahagia bagi mereka berdua, bagi gadisnya.
Masih pantaskah ia menyebut gadisnya saat ia sudah menyakiti gadis itu ? Masih adakah rasa sayang untuknya dari gadis itu ?
---
Di bandara incheon terlihat seorang wanita dewasa dengan anggunnya berjalan seraya sibuk dengan handphone di telinganya.
"Awasi dia terus, jangan sampai ia kembali dengan gadis itu" Perintahnya dengan seseorang yang ia telfon itu. "Jessica Jung, tak akan kubiarkan kau kembali dengannya" Matanya berkilat marah saat menyebut nama gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sexy and Beauty Girl
RomanceJessica Jung yang mempunyai wajah cantik layaknya bidadari dengan tubuh yang proporsional dan sexy, menjadi incaran para lelaki. Lelaki dari masa lalu yang datang, perjodohan, cinta segitiga, dan lainnya. Bagaimana cara Jessica menyelesaikan masalah...