1//Sekolah Baru

47 3 0
                                    

Alma harus pindah sekolah, karena ayah Alma harus mengurusi kantor di berbagai daerah. Sekarang Alma tinggal di jakarta, ia tinggal bersama keluarga kecil nya yaitu, ayahnya, bundanya, bang Rizky, ka Mila, dan Alma.

Senin//05.00

Hari ini Alma mulai dengan serba baru. Adapun Alma harus pinter pinter beradaptasi.

"Alma... Bangun, sekolah sayang." ucap Bunda Alma membangunkan.

"Iya, iya." Alma langsung bangun dari tidurnya, ia bergegas bersiap diri untuk sekolah barunya.

Selepas membereskan semuanya, Alma turun untuk sarapan sembari membawa tas sekolah nya.

"Bun, Ama takut dijailin di sekolah baru." ucap Alma duduk di kursi sarapan. Biasanya bundanya Alma memanggil Alma dengan sebutan Ama. Sama seperti Alma, Mila dan Rizky juga dipanggil ila dan iky dengan bunda dan ayahnya.

"Gak usah takut. Pasti di sekolah baru Ama punya banyak teman." jawab bunda sambil mengusap rambut Alma.

"Tapi takut aja bun."

"Kalau kamunya bisa beradaptasi pasti bakal cocok kok, tenang aja." jawab bunda Alma semakin meyakinkan.

"Yaudah dimakan dulu aja sarapannya, nanti berangkat sekolah dianter sama bang Iky ya?" lanjut bunda.

"Kok sama bang Iky sih bun?" ucap Alma.

"Kenape lo? Gak mau gue anter? Yowiss," ledek Rizky.

"Ihh nething-an aja lo, iya iya." geruntu Alma.

Diperjalanan menuju sekolah, bang Iky membonceng Alma dengan motor ninjanya. Alma sangat cemas, karena gak semua teman baru akan baik.

"Lo kenapa?" tanya bang Iky yang dari tadi memperhatikan wajah Alma di kaca spion motornya.

"Gu...gue takut." ucap Alma terbata bata.

"Lah kenapa takut coba, udah gak usah di pikirin yang buruk buruknya. Intinya lo ke sekolah itu bukan buat maen maen. Inget pesen bunda. Bunda rela seberapa pun berat bebannya buat ngeliat anak anak nya sukses bahagia." ucapan bang Iky membuat perasaan Alma tersentuh. Dan ia janji disekolah baru ini, ia gak bakal main main.

"Iya bang." Alma berusaha menenangkan diri.

Sekolah baru Alma sebenarnya tidak jauh dari komplek rumah nya. Tapi hanya saja, sekolah nya agak menuju ke dalam gang.

Sampai di depan gedung sekolah

"Bismillah aja, berdoa." ucap bang Iky sebelum Alma turun dari motornya.

Alma pun turun dari motor. "Iya bang, bismillah." Alma pun langsung meninggalkan bang Iky, segera ia memasuki kawasan sekolah. Dengan rasa cemas Alma melangkahkan kakinya dengan penuh keraguan.

*

"Selamat pagi anak anak, kelas kita kedatangan siswa baru. Silahkan perkenalkan dirimu nak." ucap bu guru.

"Pagi, nama saya Alma Putri Azzahra. Panggil aja Alma. Sekolah lama saya di SMA bandung." begitulah Alma memperkenal kan dirinya.

"Iya, kamu silah kan duduk di sebelah Najwa. Yang sebelah nya kosong." ucap bu guru sambil menunjuk perempuan yang di kuncir kuda.

"Iya bu makasih."

Alma pun berjalan menuju kursi nya. Banyak sekali mata yang memandang Alma, bukan hanya cewek, cowok pun juga melihat Alma sambil tersenyum senyum.

Alma pun duduk dikursi nya, dan melepaskan tas dari pundaknya.

"Najwa." perempuan di sebelah Alma memperkenal kan diri ke Alma. Sambil mengulurkan tangan nya.

FIRST LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang