SUMMER IN LOVE [END]✓

I'm jealous

Memasuki musim panas, itu artinya semakin mendekati liburan musim panas. Seperti kebanyakan sekolah lainnya yang selalu mengadakan acara untuk liburan musim panas, Hanseol pun selalu mengadakan liburan musim panas untuk para mahasiswanya yang ingin menghabiskan liburan musim panas bersama. Jika bukan pihak kampus maka akan ada acara yang diusung oleh mahasiswanya sendiri dan tahun ini sepertinya pihak kampuslah yang punya acara.

Liburan tahun ini akan diadakan di Pulau Udo selama sepuluh hari. Ada beberapa alasan mengapa Pulau Udo terpilih menjadi tempat liburan musim panas tahun ini. Di Pulau Udo tersedia beragam jenis pariwisata yang bisa dinikmati seperti misalnya jalur sepeda, kapal selam, kapal pesiar, tempat pemancingan, dan lain-lain. Pulau Udo bisa ditempuh hanya dalam waktu lima belas menit dari Pulau jeju dengan menggunakan kapal feri.

Semua biaya akomodasi terdiri dari pulang pergi, hotel dan juga biaya makan. Cukup merogoh kocek sebenarnya tapi tak sebanding dengan kepuasan yang didapat. Seperti ingin meyakinkan para mahasiswanya untuk mengikuti liburan tahun ini, kali ini ada potongan biaya untuk penginapan di hotel. Lumayan mengurangi besarnya biaya sebenarnya, tapi ada angin apa pihak kampus berbaik hati seperti ini?

Kim Yoojung dan Kim Yeri, dua dari sekian banyak mahasiswa Hanseol yang begitu antusias ingin mengikuti liburan kali ini. Bahkan sehari setelah pengumuman mengenai biaya liburan ditempel di mading mereka langsung mendatangi bagian administrasi untuk melunasi semua biaya, bisa dikatakan pula merekalah calon turis yang pertama kali terdaftar.
Sekembalinya dari bagian administrasi -berbekal selembar kertas mengenai point-point apa saja yang akan mereka dapatkan selama berlibur- Yoojung dan Yeri memilih menghabiskan waktu istirahat mereka di kantin. Ngomong-ngomong mereka belum mengisi perut mereka sejak bel berakhirnya kelas karna terlalu sibuk menghabiskan waktu di bagian administrasi.
Memesan menu andalannya sandwiches dan segelas chocolate ice, Yoojung memilih duduk didekat jendela yang menampakkan luasnya taman belakang di universitas mereka yang merupakan salah satu tempat favorit dari setengah penghuni Hanseol.

"Kita harus pergi berbelanja, Yoojung." Yeri berseru setelah ia duduk dan menaruh nampannya diatas meja.

"Untuk apa?"

"Beli bikini."

Yoojung menghela nafas sembari menutup matanya sejenak menunda acara menikmati sandwich nya karna ucapan gamblang Yeri. Kebiasaan seorang Kim Yeri yang notaben adalah sahabatnya itu akan selalu membeli bikini baru setiap kali mereka berencana mengunjungi pantai padahal sudah berderet rapih dilemarinya berbagai jenis model bikini.

Yoojung menggelengkan kepalanya menolak usulan sahabatnya itu. "Aku masih punya stock bikini di lemariku. Bahkan tahun lalu kau memaksaku membeli tiga bikini yang pada akhirnya hanya satu yang kupakai." protes Yoojung begitu ia mengingat nasib dua bikini yang teronggok dilemarinya tanpa sekali pun ia sentuh, bikini yang terpaksa ia beli karna Yeri bilang itu sangat cocok dengannya.

Yeri menggedikkan bahunya acuh tak menghiraukan Yoojung yang berdecak sebal karna ulahnya. Tak berselang lama decakan sebal itu berubah menjadi senyum merekah begitu Yoojung mengingat sesuatu yang terlintas dikepalanya. Yoojung berdehem kecil kemudian sedikit mencondongkan tubuhnya kedepan dimana Yeri duduk didepannya lalu bicara dengan pelan nyaris berbisik.

"Yeri, kudengar Jaehyun akan mengikuti liburan musim panas tahun ini."

Matanya bergulir kesegala penjuru melihat situasi disekitarnya berjaga agar tidak ada yang mendengar apa yang dibicarakannya. Maklum saja karna nama yang disebutnya tadi merupakan salah satu mahasiswa yang masuk daftar most wanted di Hanseol universitas. Untunglah kantin tidak terlalu ramai seperti biasanya jadi ia tak perlu merasa khawatir berlebih. Yeri mengangguk ringan ia juga terlihat seperti mengingat sesuatu, hal ini justru semakin membuat Yoojung terlihat antusias karna reaksi yang diberikan Yeri seperti inilah yang menandakan bahwa gadis berambut blonde itu tahu sesuatu.