Part 2

17.8K 563 3
                                    

Seorang Pria tengah duduk dengan santainya diatas kursi-kursi bar yang menjulang tinggi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang Pria tengah duduk dengan santainya diatas kursi-kursi bar yang menjulang tinggi. Beberapa orang wanita di Pub itu terlihat menatapnya dengan tatapan menggoda, tapi tak dihiraukannya. Ia masih sibuk meneguk minumannya.


Hari sudah menunjukkan pukul 2 pagi, tapi ia masih belum berniat untuk pulang. Hingga sebuah suara memanggilnya.

“Hei,Tyler .” 

Pria itu menoleh, saat mendengar namanya. Terlihat Lelaki Tampan menghampirinya dengan smirk khas miliknya.

“Kau masih disini. Sudah kuduga.”

Pria itu tak memperdulikan sahabatnya itu yang kini duduk disebelahnya.

“Hei, Kau masih disini?” tanya -lelaki itu pada Tyler yang sedang memesan minuman, lagi.

Tyler menoleh dengan wajah dinginnya. “Kenapa? Kau keberatan kah?”

“Tidak,” jawab Daniel dengan nada pelan, tetapi cukup untuk pendengarannya. Pria itu memutar bola matanya malas.

Pria itu begitu malas untuk kembali ke Rumah nya sendiri. rasa kesal dan marah dalam dadanya masih sulit dihilangkan.

Tyler mengacak rambutnya. Rasa kesal kembali menghampirinya, diikuti rasa lelah dan kantuk. Setelah berpikir cukup lama, Pria itu memutuskan untuk kembali ke Mansion Rumahnya sendiri. Berharap Kakaknya dan ayahnya tak ada disana.

Tyler bangkit dari duduknya, yang kemudian mendapat lirikan dari Daniel, “Kau pergi?” Pria itu pergi tanpa mengatakan sepatah katapun. Dan sepertinya Daniel tahu jawaban dari pertanyaannya sendiri. Pria itu tersenyum miring, Ia mengenal Tyler dengan baik. Pria itu pasti sedang dalam mood yang tidak baik.

Dan jika sudah seperti itu. Satu-satunya tujuan Tyler untuk menenangkan diri adalah dengan melihat wajah Ibu nya yang terpampang besar di dinding.

***

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
That's My GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang