[Story 22] Just Missing You

271 59 39
                                    

Sujeong duduk di salah satu bangku penonton sambil memperhatikan Taehyung, kekasihnya, yang sedang melakukan latihan untuk penampilan solonya di konser BTS nanti malam. Hubungan Taehyung dan Sujeong bukan lagi sebuah rahasia bagi kedua agensi. Semua staff, member, manager, bahkan CEO mengetahui hubungan yang sudah terjalin dua tahun lamanya itu. Hanya saja publik belum mengetahui perihal ini karena kedua agensi masih sepakat untuk merahasiakan hubungan artis mereka itu hingga waktu yang tidak ditentukan.

"Senang melihatmu di sini, Sujeongie. Aku pikir kau tidak akan datang mengingat jadwal Lovelyz yang begitu padat akhir-akhir ini," ucap Jimin yang duduk di samping Sujeong.

Sujeong menoleh dan tersenyum sangat manis setelah mengetahui bahwa Jimin yang sedang berbicara dengannya tanpa menyadari bahwa Taehyung melihat itu dari atas panggung.

"Manager menyuruhku untuk istirahat mengingat kami baru saja kembali dari Eropa setelah menyelesaikan konser di sana, tapi aku memaksa untuk datang ke sini karena Oppa tahu sendiri Taehyung oppa akan marah jika aku tidak menemuinya sekembalinya dari Eropa," cerita Sujeong panjang lebar dan membuat Jimin terkekeh.

"Pria itu kalau sudah merajuk memang susah dibujuk," kini tawa Jimin pecah sementara Sujeong hanya tertawa kecil.

"Menikmati waktu berdua?" tanya Taehyung yang datang tiba-tiba tanpa disadari Sujeong dan Jimin.

"Kau sudah selesai ternyata," ucap Jimin sambil menahan tawa gelinya melihat wajah Taehyung yang begitu kesal. Pria itu jika sedang cemburu memang menggemaskan.

"Setelah ini giliranmu, Jiminnie, bersiaplah," ucap Taehyung dengan nada dingin.

"Baiklah, kalau begitu aku pergi, nikmati kebersamaan kalian." Jimin mengusap kasar puncak kepala Sujeong membuat rambutnya sedikit berantakan.

"Anak itu," gumam Taehyung saat dilihatnya Jimin sudah menjauh.

"Oppa," pekik Sujeong kemudian langsung memeluk Taehyung. "Aku sangat merindukanmu," lanjutnya sambil mengeratkan pelukannya.

Taehyung yang mendapatkan pelukan dari Sujeong tidak bisa menyembunyikan senyum bahagianya. Dibalasnya pelukan Sujeong bahkan lebih erat.

"Aku lebih lebih merindukanmu. Kau pasti lelah karena baru kembali dari Eropa. Bagaimana konsernya?" tanya Taehyung.

Sujeong melepaskan pelukannya dan membawa Taehyung duduk sementara Sujeong duduk di sampingnya.

"Kenapa duduk di sana? Duduk di sini," ucap Taehyung sambil menepuk pahanya. Wajah Sujeong langsung berubah merah padam.

"Oppa!" protes Sujeong. Sementara Taehyung tertawa lepas melihat itu.

"Jadi bagaimana konsernya, heum?" tanya Taehyung sekali lagi.

"Melelahkan sudah pasti tapi aku sangat menikmati konser di sana. Aku senang bisa bertemu Lovelinus di sana. Semuanya benar-benar menyenangkan. Lagipula ini tur dunia pertama Lovelyz jadi aku sangat bahagia. Selama ini kami hanya melakukan tur Asia, tapi akhirnya kami bisa juga melakukan tur dunia. Kau pasti bangga kan, Oppa?" Sujeong terlihat begitu antusias menceritakan semuanya pada Taehyung.

Taehyung yang daritadi hanya mendengarkan, kini mengangguk setuju.

"Aku selalu bangga padamu dan juga Lovelyz, kau sangat tahu itu," ucap Taehyung.

"Aku juga bangga padamu, Oppa. Setelah ini beristirahatlah. Bukankah hari ini konser terakhir kalian untuk tur kali ini? Aku tahu kalian pasti diberikan waktu istirahat setelah ini. Jadi manfaatkan dengan baik. Aku tidak ingin melihatmu kelelahan bahkan jatuh sakit," ucap Sujeong penuh perhatian.

"Tapi aku ingin menghabiskan liburan bersama denganmu. Lovelyz sedang liburan kan sekarang?"

"Aku juga ingin menghabiskan waktu bersama Oppa, tapi jadwal BTS lebih padat dari Lovelyz. Kalian pasti sangat kelelahan," tolak Sujeong. Bagaimanapun kondisi Taehyung adalah prioritasnya.

"Bagaimana jika hanya dengan bersamamu lelahku hilang?" Taehyung tidak menyerah. Mereka sangat jarang bersama akhir-akhir ini mengingat jadwal keduanya yang semakin padat. Taehyung tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan dia dan Sujeong bisa berduaan. Dia sangat merindukan kekasihnya ini.

"Baiklah. Lagipula aku sangat merindukan Oppa, tapi kita hanya akan berlibur di Korea. Aku tidak ingin pergi ke tempat jauh karena hanya akan membuat lelah setelah pulang nanti," ucap Sujeong akhirnya menyetujui.

"Siap, sayang," ucap Taehyung menyanggupi. "Ah, satu lagi. Malam ini menginaplah di apartemenku. Aku tidak mau mengantarmu pulang. Apartemenku lebih dekat dari sini dibanding dorm kalian."

"Oppa, kita sudah mendiskusikan ini, bukan? Tidak ada acara bermalam," protes Sujeong.

"Aku tidak mau dibantah kali ini, Sujeongie," ucap Taehyung sambil memperlihatkan senyum miringnya pada Sujeong.

"Aku akan minta Jimin oppa mengantarku kalau begitu." Sujeong masih bersikeras menolak ajakan Taehyung. Dia hanya tidak mau hal yang tidak diinginkan terjadi. Selama bisa menghindarinya kenapa tidak.

"Berani kau meminta Jimin mengantarmu, aku akan mengapit kepalanya di pintu kamar apartemennya," ancam Taehyung yang tentu saja hanya gertakan saja. Dia sangat menyayangi Jimin, mana mungkin dia tega melakukan itu.

"Tapi aku tidak ingin menginap," protes Sujeong lagi.

"Baiklah, aku akan mengantarmu ke dorm nanti," ucap Taehyung yang akhirnya mengikuti keinginan Sujeong. Dia kemudian berdiri untuk kembali bersiap-siap latihan.

Sujeong ikut berdiri dan kemudian memeluk Taehyung. Dia juga memberikan kecupan singkat di bibir kekasihnya.

"Terimakasih, Oppa dan sukses untuk konser nanti malam. Aku akan menemuimu di ruang ganti setelah konsernya selesai," ucap Sujeong.

Taehyung tidak terima dirinya hanya mendapat kecupan singkat dari kekasihnya setelah lama tidak bertemu. Dia akhirnya mendekatkan wajahnya dan meraup bibir merah Sujeong dengan bibirnya. Ciuman itu berlangsung cukup lama.

"Oppa, cukup. Haah, kalian sedang latihan sekarang ini," ucap Sujeong sedikit terengah akibat ciuman mereka. Sujeong hanya mengingatkan Taehyung bahwa mereka sedang berada di tengah orang banyak sekarang yang bisa saja memperhatikan mereka daritadi.

Taehyung terkekeh kemudian mengacak poni Sujeong. "Kau akan terkesima dengan penampilan BTS malam ini," ucap Taehyung sebelum mencium kening Sujeong.

"Selalu, Oppa."

TaehyungxSujeong Stories CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang