DECEIT

|3|

"Woi semua anak X-2 harap masuk kekelas sekarang juga." Fajar menyuruh anak X-2 agar masuk kekelas.

"Ada apaan sih! Brisikk banget. Ganggu gue tidur aja." Tak asing lagi dengan suara cowok satu ini yahh Riko. Murid yang sukanya tidur dikelas.

"Ada berita apa Jar? Berita hot yaa haha!" sahut Dian salah satu spesies ternakal dikelas.

"Ada apa Bil?" Nova bertanya pada Billa.

"Ada pengumuman dari Bu Fitri."

"Uda masuk semuanya nih?" Fajar bertanya pada Billa.

"Udah Jar."

Semuanya sudah duduk dibangku masing-masing. Fajar dan Billa berdiri didepan kemudian menyampaikan pesan dari Bu Fitri.

"Tadi, gue sama Billa dipanggil kekantor sama Bu Fitri terus Ibu itu nyuruh gue sama Billa nyampein berita kalau senin depan ada acara kebersihan kelas sekaligus ada perlombaan."

"Yess, kagak belajar dong!" sahut Andrian kegirangan.

"Jangan potong pembicaraan ngapa!" sahut Billa dengan tegas.

"Ini gue bacain apa aja yang diperlombakan. Yang pertama, lomba kebersihan kelas, lomba melukis, LCC, lomba baca puisi, lomba fashion show dan lomba bernyanyi."

"Jadi siapa nih yang mau ikutan?" Billa bertanya kepada teman-temannya.

"Kalau kebersihan kelas diharapkan semuanya ya. Tolong kerja samanya! Biar kelas kita bisa menang!"

"Bil, lo aja yang milih siapa-siapa aja yang ikut." Ona berkata.

"Gue yang milih? Ntar pada kagak setuju lagi!"

"Teman-teman, lo semua setuju kagak kalau Billa sama Fajar aja yang milih. Dari pada nunggu jawaban lo semua, keburu bejamur bibir gue!"

"Yah, itukan bibir lo. Kenapa mesti dia coba. Baru jadi sekretaris aja belagu banget!" sahut Intan dengan pedas.

Intan bisa disebut sebagai murid yang nakal. Walaupun dia perempuan tapi tidak kalah nakalnya dengan laki-laki. Dia juga tidak suka kepada Billa. Bukan cuma dia, teman-temannya juga Sarah, Jui, dan Amel pun tidak suka dengan Billa. Karena iri sama Billa. Yah tentu saja mereka iri, Billa merupakan murid yang cerdas dan berprestasi disekolah, murid yang sangat dekat dengan semua guru bahkan Billa memiliki wajah yang cantik. Bukan cuma itu saja, hampir semua cowok-cowok disekolah ingin dekat dengan Billa.

"Songong banget nih anak!"

"Eh, biasa aje lo! Sok kecantikan banget sih lo!"

"Udah-udah jangan pada ribut!!"

"Bil, kami semua setuju kok. Apalagi gue, setuju banget malah." Kata-kata andrian yang lembut dengan senyuman yang manis.

"Oke-oke, sekarang gue pilih untuk lomba melukis, hmm gue pilih lo ya Andre." Billa menunjuk Andre untuk lomba melukis, karena Andre jago banget sama yang namanya melukis.

"Jar, lo bantuin gue juga dong jangan gue sendiri. Jangan diem aja lo!"

"Iyaiya, gue bantuin. Ok, selanjutnya untuk LCC gue pilih, emmm, Jeri, Tia dan Nova."