DIBALIK TANGIS SEORANG ISTRI

PART 5

"Oke gue Kasih lo kesempatan buat liat kinan tapi kalo sampe kinan kenapa napa, jangan harap lo bisa kabur dari gue"ucap adam sinis

Dimas memasuki ruang kinan di rawat lalu Dimas mendekati kinan yang masih Setia menutup mata nya Dimas menatap kinan yang terlihat sangat damai, beberapa kemudian suster masuk untuk mengecek keadaan kinan, lalu Dimas bertanya

"Sus kenapa kinan belum sadar sus"tanya Dimas

"Mungkin ini efek dari obat biusnya pak, soalnya pasien ini mengigau terus makanya kita bius pasien agar tenang dan bisa istirahat karna keadaan yang terlalu syok"ucap suster panjang lebar

"Oh terimakasih sus"ucap Dimas

"Sama sama pak saya permisi dulu "ucap suster lalu pergi dari ruangan kinan

Lalu beberapa saat kemudian kinan mulai sadar,menggerakkan tangan dan mata nya pelan pelan Dimas yang melihat pun bisa bernapas lega karena kinan yg sudah sadar

"Kamu gpp"ucap Dimas pada kinan

"Kamu ngapain ada di sini"ucap kinan sinis

"Aku cuma mau nganterin ini aja "ucap Dimas menyerahkan tas yang berisi barang-barang dan pakaian kinan

"Aku mohon padamu pergi dari sini sekarang juga aku butuh ketenangan "ucap kinan dengan nada sendu

"Baik aku pergi, cepat pulang, ayah ku akan datang besok sore mereka akan menginap di rumah, jadi pulanglah sebelum mereka datang "ucap Dimas cuek lalu meninggalkan ruangan kinan

Setelah kepergian Dimas, kinan langsung menangis sejadi-jadinya dia lelah dengan semua sandiwara nya, kinan tak tahu jika sendari tadi Dimas masih berada di balik pintu dia mendengar suara kinan yg tengah menangis, Dimas hanya sedikit merasa bersalah lalu dia berjalan meninggalkan rumah sakit, tak lama adam masuk ke ruangan rawat kinan, kinan tengah menatap jendela dengan tatapan kosong kinan tidak menyadari kedatangan adam, lalu adam menyentuh pundaknya pelan

"Ki"ucap adam sembari menyentuh bahu kinan

"Ah.. Iya dam"ucap kinan yg baru menyadari kedatangan adam yang membuat nya kaget

"Kamu kenapa ngelamun"ucap adam yang tengah duduk di kursi dekat tempat tidur kinan

"Dam"ucap kinan dengan nada pilu

"Iya ki ada apa"ucap adam

"Menurut kamu apa aku terlihat sangat menyedihkan dam"ucap kinan dengan air mata yang tak terbendung lagi

"Kamu ngomong apa sih ki, ya enggak lah, udah sekarang kamu istirahat,jangan banyak pikiran nanti kamu ga sembuh sembuh "ucap adam sembari membaringkan tubuh kinan agar istirahat

"Dam aku harus gimana aku lelah dam, aku mulai putus asa dam"ucap ucap kinan dalam tangisnya

"Sabar ki, kan kamu pernah bilang kebahagiaan akan datang setelah kesedihan, tapi kenapa kamu malah putus asa ki"ucap adam pada kinan

"Tapi aku lelah dam, lelah dengan semua permainan takdir pada ku"ucap kinan sendari menangis

"Udah sekarang kamu istirahat biar kamu cepat sembuh"ucap adam

Kinan yang tengah menangis dalam diam, adam yang melihat kinan seperti sekarang dia sangat terluka karna melihat perempuan yang ia cintai menangis

***

Kinan kini sudah pulang ke rumah, kini kinan tengah istirahat di kamarnya sedangkan dimas tengah menjemput ayah dan ibu nya di bandara

"Non itu ayah dan ibu den Dimas sudah sampai"ucap bi imah memberitahu kinan