TERBIT Obsessive Loves x Ketika Cinta Penjarakan Nurani

OL -3- Kanisa Rahayu

Kisah minggu lalu

-------------------------------------------

Di luar pintu, Wira memandang kemenakannya yang tersenyun tipis dengan pandangan kosong.

"Aku akan menjagamu," Wira menggumamkan janjinya lamat-lamat. "Selalu!"

----------------------------------------

Obsessive Loves - Kanisa Rahayu

Jika ketenangan tak jua menghampiri, mungkin tiba saatnya kita berjuang dan menjadikannya tak lagi sekadar mimpi.

Terdengar langkah kaki mendekat perlahan. "Ayo, Paman antar pulang!" Suara selembut kapas itu kembali terdengar saat Wira berjalan elegan mendekati kemenakannya.

Syaira tak peduli dan masih tenggelam dalam lamunannya, mengembalikan kehampaan yang selalu bisa membuat dukanya tenggelam sejenak dan tak mendesak tangis untuk meledak.

"Syaira...." Wira berlutut di depan gadis itu. Mereka bersitatap. "Ayo, pulang."

Nara merasakan kehangatan mengalir dalam ajakan yang didengarnya. Tak ada paksaan. Hanya permintaan tulus agar Syaira mau ikut bersama Wira. Syaira masih tak menjawab ketika akhirnya dia berdiri dan berjalan lunglai.

"Biar saya yang bawakan tas Syaira ke mobil." Nara bergegas keluar ruang UKS menuju kelasnya, sengaja membiarkan Syaira dan Wira sendirian. Ya ... mungkin akan lebih nyaman jika Syaira bersama dengan orang yang sedarah dengannya.

Sepeninggal Nara, paman dan keponakan itu melangkah tanpa bicara. Toh, setiap kata yang terucap pada Syaira akan dipantulkan tanpa perlu berpikir. Wira melangkah sambil memandang lurus ke depan, sementara dari sudut mata ia melihat Syaira terus menunduk.