5

2.5K 311 59
                                    

Annyeong,
Aku mau klarifikasi *ciyeee* kemarin terjadi kesalahan teknis jadi part ini sempat terpublish dan hilang lagi padahal belum kelar.
Tapi sekarang udah aku perbaiki kok jd selamat membaca n maaf atas ketidaknyamanan yg terjadi kemarin😊.

Seperti biasa jangan lupa voment ne, saranghae ❤

Seorang namja dan dua orang yeoja sedang mengamati keadaan rumah sakit dari kejauhan.

"Wah banyak sekali wartawan di depan rumah sakit itu, bagaimana caranya kita masuk ke sana oppa?" tanya seorang gadis berambut sebahu yang tak lain adalah Jiwon.

"Biar ku pikir dulu caranya." ucap Seojoon sambil meletakkan ibu jari dan telunjuknya di dagu tanda sedang berpikir.

"Kalian tunggu di sini." Pria itu keluar dari mobil dan berjalan ke arah belakang rumah sakit.

"Seojoon oppa pergi ke mana eonni?" tanya Suzy.

"Entahlah, kita tunggu saja." jawab Jiwon sambil menatap ke arah tempat Seojoon berjalan tadi.

Tak lama kemudian, Seojoon muncul dengan membawa tiga potong pakaian. Pria itu memberikan pakaian tersebut kepada Suzy dan Jiwon.

"Pakaian apa ini oppa?" tanya Jiwon.

"Itu pakaian rumah sakit, pakailah kita akan menyamar sebagai pasien dan perawat untuk masuk ke dalam." terang Seojoon.

"Mengapa kita tak lewat pintu belakang saja?" tanya Suzy.

"Pintu belakang terkunci, kebetulan saja aku menemukan ini, jadi kita bisa memakai ini untuk masuk ke sana." terang Seojoon.

Seojoon dan Jiwon segera memakai pakaian tersebut, karena pakaian itu besar jadi mereka tak perlu menanggalkan pakaian yang mereka pakai. Sedangkan Suzy masih membolak-balikkan pakaian tersebut, tak ada tanda-tanda dia akan memakainya.

Suzy mengangkat pakaian yang akan dia pakai, "Oppa, aku tak mau memakai ini, aku mau memakai pakaian perawat seperti yang dipakai Jiwon eonni." rengek Suzy.

"Aku hanya mendapatkan pakaian itu, tak ada yang lain."

"Sudahlah Suzy pakai saja pakaian itu, kau pikir karena ulah siapa kita berada di tempat ini." sindir Jiwon.

"Araseo eonni." Ucap Suzy sambil menundukkan kepala merasa bersalah dan segera memakai pakaian tersebut.

Setelah selesai memakai pakaian tersebut, mereka keluar dari mobil dan mulai berjalan ke arah rumah sakit.

Seojoon Dan Jiwon mengapit Suzy dan berakting seolah-olah Suzy adalah pasien dan mereka adalah perawat.

Saat melewati para wartawan, ketiga orang itu hanya bisa merapalkan do'a dalam hati semoga penyamaran mereka tidak terbongkar.

"Jeogiyo, suster!" panggil seorang wartawan.

Jiwon menegang ketika seseorang memanggil dirinya yang menyamar sebagai perawat. Peluh menghiasi dahinya, wanita itu juga menggigit bibirnya tanda gugup.

"Eottoke, kalau kita ketahuan tamatlah sudah." ucap Jiwon setengah berbisik.

"Tenanglah, beraktinglah senatural mungkin Jiwon-ah." Seojoon menenangkan.

"Suster, aku ingin bertanya di mana letak toilet yang terdekat dari sini?" tanya wartawan itu.

Jiwon berbalik dan tersenyum sambil menjawab pertanyaan wartawan itu, "oh, toiletnya ke arah sana tuan." ucap Jiwon sambil menunjuk ke arah kanannya.

Our Story (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang