Sendari tadi kami bercanda ria dan saling berbagi cerita masing-masing, kita tertawa lepas saat mendengar hal lucu. Ya memang disini cuma ada aku dan ibu,ayah dan kakaku pergi kerumah pamanku yang tinggal di seoul untuk mengantar kakak pertamaku yang akan menginap dirumah paman untuk sementara. Walaupun kita hanya berdua tapi aku sangat senang.
Indah rasanya, sampai aku tak sadar bahwa perutku sudah bergerumuh meminta asupan. Ah ini menggangu
Aku memutuskan untuk keluar rumah sakit sebentar,hanya untuk mencari makan. Kini aku menggunakan sweater hoddie berwarna cream dan celana jeans hitam,dilengkapi dengan sneakers hitam juga. Karena melihat cuaca yang tidak terlalu dingin jadi aku tidak memakai pakaian yang terlalu tebal.
Aku hanya membeli satu cup ramyeon di supermarket, mungkin ini cukup untuk menggajal laparku.
Aku tidak mau ibu menunggu lama jadi aku memutuskan untuk memakan ramyeong itu sambil berjalan.
BRUKKK!
Kini ramyeonku sudah berceceran dijalan.
'Apa apaan orang ini?'
Aku terus menatap kesal pada orang ini, tapi sepertinya aku pernah melihatnya. Kini dia memakai masker hitam dan topi hitam,dan juga memakai mantel hitam. Yak serba hitam!
"Mi-mianhe, a-aku tidak sengaja noona"
Ya aku kenal suara itu dan postur tubuhnya yang tidak terlalu tinggi. Benar dia orang yang menabraku tadi malam, dan sekarang dia menabrakku lagi? Kenapa orang ini ceroboh sekali.
"Kyaaaa! Kau ini! Kenapa kau selalu menabraku, lalu kenapa kau selalu memakai masker dan topi yang membuat mu sulit untuk melihat jalan sampai kau menabraku 2 kali ! Aisshhhhh!" ocehku karena kesal.
Ia hanya menunduk dan terus meminta maap kepadaku. Tanpa sadar tiba-tiba handphone ku berbunyi.
"Yeobaseyo?"
Kakak ku menangis. Benar yang menelponku adalah kakak, tapi kenapa dia menangis.
"Yeobaseyo"
"Eonni? Kau mendengar suaraku?"
"Ada apa? Apa yang terjadi?" tanyaku.
"Eomma..." jawabnya sambil terisak
"A-aku segera kesana"
Aku langsung memotong kalimatnya, aku sangat khawatir jika mendengar kata ibu. Apalagi kakak ku sampai menangis begitu.
'Semoga saja tidak ada apa-apa'
Aku langsung lari dan tidak mau menghiraukan orang aneh itu yang sendari tadi hanya menunduk dan sesekali menatap kebingungan karena aku tiba-tiba terlihat panik.
_______________
Annyeong i'm comeback
Yuk voment❤
KAMU SEDANG MEMBACA
I Should Be Back To Life
FanficHidup memang membingungkan,kadang kita merasa menjadi orang yang paling bahagia didunia,namun suatu saat kita juga merasa menjadi orang yang paling menyedihkan di dunia.
