Cinta Ada Karna Terbiasa (FORTHBEAM)

cp 8

Beam Pov

"aku pulang"

Gw ga menyahut salam dari suami gw, emang gw peduli pulang aja sana ke rumah si model itu lalu Gw menghapus air mata gw supaya ga ketauan abis nangis

"Hey Beam, kenapa kamu ga menyahut salamku?"

"Kau lapar? Aku akan menghangatkan makanannya" Gw mencoba untuk mengalihkan topik

"Atau kamu mau mandi dulu?"

"Mandi saja dulu" lalu gw membawa tas kerja Forth dan menyiapkan air untuk dia mandi tapi saat gw mau melangkah ke kamar tiba-tiba dia nahan pergelangan tangan gw

"Tunggu matamu kenapa terlihat seperti orang baru menangis"

"Tidak, tadi habis nonton drama yang dan ceritanya sangat sedih lalu aku terbawa suasana"

"Hah Baiklah"

Author Pov

Setelah Forth mandi mereka memulai maon malam seperti biasanya, dan Beam makan dengan rakus sedangkan Forth hanya memandanginya.

"Khau thidak mamhkan?" Ucap Beam dengan mulut penuh makanan.

"Hey kunyah dulu makanannya baru bicara, dan makan dengan perlahan" Hanya di balas dengan anggukan oleh Beam tapi setelahnya dia tetap makan dengan rakus Forth yang melihat itu hanya terkekeh.

Setelah makan malam selesai Beam membereskan peralatan makan dan mencucinya dengan di bantu Forth, lalu mereka bersantai di ruang TV dan berita yang tadi di lihat oleh Beam masih menjadi topik hangat.

"Jangan percaya akan semua berita itu, aku tidak berjalan dengan wanita manapun itu semua hanya berita Hoax bahkan aku tidak kenal sama sekali dengan model itu tau namanya juga engga" Ucap Forth setelah melihat berita itu

Beam merasa lega karna pertanyaan yang ada di benaknya terjawab, akhirnya mereka bercerita apa saja yang mereka alami hari ini sambil menonton kartun dengan posisi Forth selonjoran di sofa dan Beam di pangkuannya dan membelakangi Forth lalu Forth memeluk dari belakang sambil mengelus perut Beam.

Malam semakin larut dan Beam sudah sangat mengantuk, lalu mereka pindah ke kamar mereka di lantai 1 karna jika Beam hamil besar nanti dia tidak perlu repot-repot naik tangga.

Skip time~

Usia kandungan Beam telah memasuki bulan ke 8, dan Forth semakin protektiv terhadap Beam bahkan dia mengambil cuti selama 2 bulan ke depan untuk menemani Beam.

Beam sudah tidak mual lagi dan ngidampun jarang, Forth sempat frustasi saat menuruti permintaan Beam saat usia kandungan Beam 3 bulan dia meminta untuk memelihara hewan.

Jika itu hewan peliharaan yang normal Forth akan menurutinya tapi Beam meminta Beruang grizzly untuk di pelihara, tentu saja Forth menolak permintaan itu karna sangat berbahaya dan lagi pula mau di kandangin dimana itu beruang.

Dan karna permintaanya tidak di turuti Beam ngambek dan ga mau ngobrol sama Forth, ga mau tidur sama Forth selama 3 minggu akhirnya Alessa a.k.a ibu Forth bernegoisasi dengan Beam untuk meringankan permintaanya karna dia kasihan yang melihat anaknya tidur di kamar tamu selama 3 minggu.

Dan Beam mau meringankan permintaanya dengan meminta dibelikan 2 ekor Anjing Bull Dog tanpa penolakan lagi, mau ga mau akhirnya Forth membelikan 2 ekor anjing Bull Dog, dan setelah di belikan Beam bersikap seperti biasanya.

Dan Beam juga sudah melaksanakan Sidang dan wisuda, tapi dia tidak melanjutkan cita-citanya untuk menjadi dokter karna dia ingin fokus untuk mengurus anak.

Hari ini keluarga Anatapong akan pergi ke villa milik keluarga selama 2 minggu.

"Kamu sudah selesai membereskan barang Popa?" tanya Forth yang tiba-tiba masuk ke kamar, ya sekarang mereka punya panggilan baru yaitu Popa dan Papa.