Berkenalan?

2.3K 162 4
                                    

"apakah kau merasakan hal yang sama dengan apa yang aku rasakan?." tanya seseorang yang tengah menatapku.

Aku terkejut bukan main ketika aku mendongakkan kepala untuk melihat siapa yang berapa di depan ku.Di hadapanku sekarang, terdapat lelaki tampan,tinggi,gagah,rambut yang lebat, mata hazel yang membuat jantungku berdegub kencang.

DIA SANG ALPHA!!!!!

Aku berusaha mengontrol jantungku yang berdetak 2 kali lipat dari biasanya. Berusaha memasang ekspersi biasa saja dengan sekuat tenaga.

"hal apa?." ucapku datar.

"jadi kau tidak merasakannya?." balasnya sambil menundukan wajahnya. Lalu ia seperti ingin mengangkat wajahku.

"tidak." ucapku langsung pergi dari hadapannya.

"mengapa kau seperti itu Alexa!! kau bodoh sekali. Seharusnya itu kesempatanmu untuk berkenalan dengan mate mu alexa." Sarah berseru dalam tubuhku.

"aku tidak bisa bersama nya sar! dia seorang alpha. Sedang kan aku? hanya werewolf lemah. Mana mungkin aku bisa menjadi Luna nya?!." jawabku tak kala seru.

"aku yakin Nathan pasti akan melindungimu Alexa!!."

Aku yang tiba tiba memutus kan mindlink secara sepihak.

Nathan POV

"bagaimana bisa dia tidak merasakan hal yang kita rasakan nathan!?!." ucap Melvin tiba tiba.

"aku juga tidak tahu mel. Apakah dia bukan mate kita?." tanya ku pada Melvin.

"tidak, tidak mungkin moon goddes bercanda soal Mate.Pasti dia menyembunyikan sesuatu Nathan." seru Melvin di dalam tubuhku.

"baiklah tak akan aku biarkan besok dia pergi dari hadapanku." ucapku dengan sedikit senyuman di ujung bibir. Aku bisa merasakan Melvin tertawa senang dari dalam tubuh ku.

Aku mencuci bersih tubuhku lalu aku keluar dari kamar mandi, Nathali yang tengah duduk di kasur king size ku tanpa seizinku.

"ada urusan apa kau kemari?." tanyaku dengan malas.

"Aku hanya ingin bercerita kepadamu Nathan." balas Nathali.

"cerita soal apa?." tanyaku sambil mengambil kaos polos hitam dengan celana kain panjang.

"soal whitemoon pack."

"kenapa whitemoon pack?."

                                        🐺🐺

Otakku terus berputar saat mendengar cerita Nathali kemarin malam. Aku berfikir bagaimana bisa whitemoon pack ingin berbuat seperti itu.

Tiba tiba saja aku melihat Mate ku yang belum aku ketahui namanya.

"hey." ucapku sembari menyentuh pundaknya.

Dia hanya mendongak kan kepalanya sambil menaikan satu alisnya.

"apakah kau benar benar tidak merasakan apa yang aku rasakan?."

Dia tidak merespond ku.

"nama mu siapa?." tanyaku lagi.

"Alexa." jawabnya singkat dengan muka datarnya.

Bagaimana bisa aku memiliki Mate yang dingin seperti ini. Bahkan dia tidak menanyakan nama ku siapa.

"aku yakin dia sudah tau nama mu Nathan. Secara kau Alpha disini." ucap melvin tiba tiba yang tidak ku respond karena Alexa hendak pergi dari hadapan ku. Aku segera menarik lengannya.

"Seorang alpha membutuhkan Lunanya." ucapku.

Alexa hanya diam tak menjawab bahkan tak menatapku.

"kau Lunaku.Aku mencium bau yang sangat harum Alexa. Itu tandany aku telah bertemu dengan Mate ku. Kaulah Mate ku."

"kau benar benar tidak merasakan hal yang sama dengan ku?." tanyaku lagi.

Tiba tiba saja Mata Alexa berubah menjadi warna biru. 1000% aku yakin Alexa ber shift dengan wolf nya.

"Alexa merasakan hal yang sama denganmu Nathan." ucap wolf Alexa.

Aku terkejut bukan main, ternyata wolf Alexa sangan cantik.

Melvin yang ingin mendesak keluar dari tubuh ku akhirnya aku dan Melvin ber shift.

Yap saat ini tubuhku sudah sepenuhnya terkendali oleh Melvin.Begitupun juga Alexa, tubuh nya sudah terkendali oleh wolfnya.

"haii wolf cantik."

"hai Melvin." jawabnya.

"bagaimana kau bisa tahu nama ku?." tanya ku.

"kau seorang Alpha disini Mel,bagaimana aku tidak tahu."

"kita mate kan?!." tanyaku.

"iya kita Mate, tetapi Alexa tidak menginginkannya Mel."

"kenapa? apakah dia ingin mereject Nathan?."

"seperti nya begitu. Ia tidak mau di benci rakyat blackmoon pack Mel.Kau tahu sendiri Nathan banyak dikagumi oleh wolf kaum perempuan. Tetapi aku sama sekali tidak yakin bahwa Alexa bisa me reject Nathan."

"seorang Alpha akan menjaga Lunanya. Semua orang tau itu. Kenapa Alexa tidak yakin?."

"aku juga tidak tahu dengan pola pikir Alexa. Sebenarnya Alexa jatuh cinta pada Nathan."

"tapi mengapa ia tidak ingin mengakui nya?." tanya ku.

"dia hanya takut mel."

"akan ku bantu soal ini. Saat ini Nathan benar benar membutuh kan Alexa."

"apa ada masalah?."

"akan ku ceritakan jika waktu nya sudah pas."

"ngomong-ngomong, siapa nama mu?." tanyaku yang belum sempat terjawab karena Nathan yang sudah berhasil ber sift dengan ku.

Wolf Alexa kali ini telah berubah seutuh nya menjadi Alexa. Wolf Alexa begitu cantik.

"sedikit lagi aku akan tahu nama wolf alexa bodoh. Kenapa kau bertukaran sift saat aku sedang menanyakan namanya." ucap melvin yang berseru dari dalam tubuhku.

Aku mengacuhkannya, salah sendiri dia berganti sift dengan semaunya saja.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

semoga suka ya :*
aku tunggu kritik dan saran kalian❤️
budi dayakan vote setelah membaca yaa

see you di part selanjutnya :*

Werewolf X VampiresTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang