# 1

1.4K 87 4
                                    

Di pagi Hari yang indah aku terbangun karna mendengar eomma ku membangunkan ku

" Dahyun sayang ayo bangun kamu harus sekolah sayang "

" emmm... iya eomma " jawab ku sembari mengucek mata ku

" sudah sanah mandi nanti kesiangan " eomma

Aku langsung menuju kamar mandi ku

Setelah aku siap aku langsung turun untuk sarapan

" eomma "
" eh dahyun eomma sudah siapa "

" iya dong... walaupun di bangunin eomma "

" ah..sudahlah ayo sarapan dulu "

"Ok eomma "

Setelah sarapan aku langsung pergi menuju sekolah dengan sepeda ku

"  Aahhh....angin pagi sangat menyejukan "

Namun saat aku sedang menghirup angin pagi aku hampir menabraka seseorang

" aahhhh...Awas "

Bruk

Aku terjatuh saat mencoba menghindari

" au.. sakit " rintih ku sembari memegang lutut ku yang berdarah

" oh maaf " jawab namja di hadapanku

" Tofu kamu ga papa " teriak seseorang yang aku kenal yaitu vernon

" aku ga papa kok cuma sedikit sakit di lutut"

" ayo bagun aku akan mengobati mu " ajak vernon sembari membantuku

" oh..baiklah "
Aku pun pergi meninggalkan namja di depan gerbang sekolah

UKS

" heh tofu kenapa bisa jatuh hah"

" tadi aku ngehindarin orang yang hampir aku tabrak tapi aku malah jatuh heheh"

"Udah..selesai ayo kita ke kelas " ajak vernon

Aku dan vernon satu kelas dia adalah sahabat ku setelah chaeyoung

KELAS

" Dahyun kenapa luka gitu " tanya chaeyoung khawatir

" aku tidak apa apa "

" iya tapi kenapa kamu bisa luka gitu "

" emmm..."

" Tadi dia jatuh " vernon secara tiba tiba

" oh...astaga tofu kamu ceroboh sekali " chaeyoung

" heheheh "

" sudah lebih baik kita duduk pelajaran akan di mulai "

" ok vernon "

Kring...Kring...Kring

" pagi anak anak " sambut guru Kim

" pagi bu " jawab anak anak

" kita hari ini kedatangan murid baru , silahkan perkenalkan diri mu "

" Anyeonghaseyo eunwoo imnida , mohon kerja samanya "

" ah sudah...eunwoo silahkan kamu duduk di sebelah dahyun "

Aku baru sadar jika bangku di sebelah ku kosong

" Hi ! " sapa eunwoo

"Oh Hi " jawab ku sembari tersenyum

" boleh aku duduk sinih "

" ohh ... boleh silahkan "

Kring...Kring...kring

Ďěšťïňý Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang