Cklek...
Dahyun membuka pintu apartemennya dan melihat Rocky sedang membuat makan malam
" Oh Dahyun kau sudah pulang "
" iya eh tunggu kenapa kamu bisa masuk ke apartemen ku" tanya Dahyun
" aku tau password mu adalah 2298"
" hahaha sudah aku mau mandi dulu "
Rocky hanya menganguk
Setelah selesai mandi Dahyun turun untuk makan malam
" kau tidak makan " tanya Dahyun yang melihat Rocky terus berdiri
"pelayan tidak boleh makan bersama dengan Nyonyanya "
" aku bukan mengangap mu sebagai pelayan ku tapi aku mengangap mu teman ku sudah ayo makan bersama aku tidak suka makan sendiri"
"Baiklah "
Akhirnya mereka makan bersama dan seseakali mengobrol dan tertawa
Drt...Drt...Drt...
" Hallo paman "
.........
" sudah Rocky memasak makan dengan sangat enak "
.......
" iya aku baik baik saja "
Pip
" Siapa, Tuan Kim"
" siapa tuan Kim ,oh apa jangan jangan paman ku "
" iya dia pamanmu "
" sudah lanjutkan makannya"
Setelah beberapa menit makan akhirnya selesai
" Terima kasih makan malamnya , dan satu lagih jika malam tidak usah memasak banyak "
" Baiklah aku tidak akan lagih memasak banyak "
" ok....kalau begitu aku ke kamar "
" baiklah "
💕💕💕💕💕💕💕
Dahyun Bangun terlalu pagi dan dia pun memutuskan untuk mandi dan pergi ke pemakaman eommanya karna sekarang kampus libur
" Baiklah , aku sudah siap "
Dahyun pun langsung turun dan menunggu taxsi untuk mengantarnya ke makam eommanya
Setelah beberapa menit menempuh perjalanan akhirnya Dahyun sampai di makam eommanya
" Hi eomma , maaf aku baru bisa menjenguk eomma "
" aku sibuk , belajar untuk masuk universitas yang eomma impikan untuk ku "
" oh iya eomma aku membawa bunga mawar untuk eomma , dan aku juga ingin menceritkan bahwa aku sedang menyukai seoarang pria dia tampan dan baik hati pasti kalau ada eomma ,eomma akan menasehatiku"
Air mata dahyun mulai turun membasahi pipinya yang halus
.
.
.
Setelah beberapa menit Dahyun pun pergi
" Eomma aku pergi dulu aku janji aku akan menemui eomma kembali , sampai jumpa eomma "
Dahyun pun berjalan menuju halte bis yang akan mengantarnya pulang tanpa sengaja Dahyun melihat Eunwoo datang ke makam Eomma Dahyun
" Itu kan Eunwoo untuk apa dia ke sinih " pikir Dahyun
" apa aku hampiri saja dia ahhh tidak...tidak "
" oh aku bingung "
Tiba Tiba ada yang menepuk pundak Dahyun
" hei kau sedang apa sendirian di sinih "
Dahyun pun berbalik badan dan ternyata orang yang menepuk pundak Dahyun adalah
