04 -Start to Close-

49.4K 2.2K 58
                                    

Lo mau kita tambah kena masalah. Lo tau kan kalo kemarin kita diancem

***

"Woi, ke toko dress kuy!" ajak Kayla menarik tangan Valen.

"Ngapain sih ke toko dress?" Tanya Amora bingung.

"LAH? Lo lupa?? Kan malem ini kita ke birthday party nya si Lorier." Jelas Valen menatap Amora.

"Laura, bukan Lorier. Lu kira merek pembalut kali ah." sindir Camilla terkekeh.

"Wanjer frontal amat lu ngomong, Cam." Kayla geleng-geleng.

"Yaudah kuy ke toko dress." Ajak Amora kepada mereka semua.

Ya, hari ini adalah hari ulang tahun Laura. Dan mereka berencana akan datang ke pesta itu, sekalian melepas penat setelah seharian tadi bersekolah--ralat. Setelah seharian tadi menjelma menjadi babu para lelaki menyebalkan itu.

Setelah selesai berbelanja mereka berjalan menuju lobby hendak pulang ke rumah.

"Lansung pulang nih?" tanya Valen bingung.

"Gue sih terserah," jawab Amora.

"Makan aja yuk," usul Camilla.

"Oke kita ke food court," ajak Valen.

"Anjir rame banget" komentar Camilla.

Setelah melalui beberapa perdebatan antara Kayla yang ingin ke coffee shop dan Camilla yang ingin ke gerai Uncle Muthu langganan mereka yang ada di lantai dasar.

Saat mereka sampai di gerai Uncle Muthu semua meja telah terpakai sehingga mereka harus menunggu di antrian yang diatur di depan gerai.

"Gila penuh banget," protes Camilla.

"Iya panas banget lagi," tambah Kayla membuka jaket pink nya.

"Salah sendiri siang bolong begini pake jaket begituan," Valen menatap sinis Kayla. Kayla membalasnya dengan menjulurkan lidahnya ke Valen.

"Loh kalian anak kelas 10 kan ?" sebuah suara laki-laki datang dari belakang Amora, Valen, Camilla dan Kayla.

"Iya? Kenapa?" jawab Amora mengernyitkan dahinya.

"Mau gabung ke meja kita ?" tawar laki-laki itu.

"Kebetulan ada empat bangku kosong," tambahnya. Mereka berempat pun menyetujuinya dan duduk bersama laki-laki itu juga ketiga temannya yang ternyata adalah Sean, Dio, Oreo, dan Arviko.

"Kalian mau pesen apa? Aku yang bayarin." tawar Sean ramah.

"Mm, apa ya aku green tea latte aja," ucap Amora.

"Nggak makan?"

"Nggak usah kak masih kenyang," jawab Amora.

"Aku nasi teriyaki sama milkshake vanilla aja deh," ucap Valen.

"Aku soup cream sama mango float," ucap Kayla.

"Aku nasi goreng, chicken wings, zuppa soup minumnya orange juice." ucap Camilla yang dihadiahi tatapan tidak percaya tiga temannya.

"Haha kamu kecil gitu makannya banyak juga ya," Sean membuka suara.

"Ah dia mah sehari makannya enam kali kak," tambah Kayla semangat.

FEIND [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang