" Oh anda mendengarnya?"
" Tentu saja. Makanya saya pensaran dengan anda dan siapa tau anda ingin mendengarkan penawaran saya"
" Penawaran?"
------------------------------------------------------
" yah penawaran. Saya ingin menawarkan anda menjadi translator di korea. Kebetulan saya memerlukan translator untuk ke bahas indonesia."
" Tapi.... saya kirang bisa dan masih harus belajar lagi"
" saya bisa membantu untuk itu. Kamu dapat belajar dikorea dan akan saya biayai"
" Yang benar pak???? "
" Iya. Saya sungguhan dan jangan panggil saya pak. Cukup panggil saya chandra"
Dari kejauhan "flo cepat kemari bantu saya dan lia"
" Iya pak tunggu sebentar"
" Maaf pak. Saya harus bekerja lagi.
" Baiklah ini saya beri kartu nama saya jika kamu bersedia. Kamu bisa menghubungi saya"
" Baik pak"
" Saya menunggu kabar dari kamu"
" Sekali lagi terima kasih chandra dan selamat menikmati"
Aku pun berjalan dan melayani semua pelanggan sampai tak tau jika chandra itu sudah pergi.
Akhirnya jam pulang kerja pun berakhir.
" Akhirnya selesai untuk hari ini"
" Yeay. Waktunya pulang" kata lia
" Mau pulang bareng ngak fio?" Kata salah satu pegawai cafe yang bekerja denganku juga.
" Enggak usah. Biar gw aja yang nganterin fio" kata rigel tiba-tiba
" emang gw mau pulang bareng lu?"
"Harus mau. Kan kemaren udah gw traktir"
" Jadi ancamannya makanan yang udah diperut nih?"
" Yah kalo harus. Mau gimana lagi? Gw tunggu didepan."
Baru aku mau berkata dia sudah pegi dasar tukang pemaksa. Nyebelin banget sih.
"Cieee fio sama rigel ada apa ini?" Kata lia
"Ngak ada apa-apa lia. Jangan mikir yang enggak-enggak deh. Gw kan cuma temen sama dia"
"Kenapa sih lu ngak mau sama dia?"
" Gw masih mengharapkan cowok korea"
" Jiah elah jangan mimpi ketinggian kalo enggak kecapai sakit. Lagi pula dia cakep kok hampir sama kayak cowok korea. Sepuluh sebelas lah sama yang dihp lu"
" Yeh enak aja. Masih cakepan yang dihp gw lah"
" Yah terserah elo deh. Yang penting udah gw nasehatin lu yah"
" Iyaaaa lia"
" Ya udah gw duluan yah. Udah ditungguin sama cowok gw"
" Sip take care yah"
" Iya, you too"
Selesai aku langsung turun dan ternyata rigel sudah siap bersama motornya dibawah.
" Cieee motor baru nih yah? "
" Iya dong"
"Pamer nih ceritanya"
" Enggak juga sih. Kan lu nanya ya udah gw jawab deh. Ngak salah dong gw"
" Iya deh yang selalu benar"
" Naik"
" Sip, Jangan ngebut"
Hayyyy
Kali ini aku ganti judulnya
Karena aku mau ganti alurnya ke perebutan cinta
Hehheheh maafkan daku yang mengganti judulnya tiba-tiba. Tapi.... aku harap kalian masih tetap membacanya yah
Jangan lupa vote and commentnya
KAMU SEDANG MEMBACA
CVJ (Chanyeol Vs Jungkook)
FanfictionBTS siapa yang tidak tau mereka? aku sangat menyukai mereka melebihi apapun. aku bahkan akan melakukan apapun untuk bertemu mereka. tapi bagaimana jadinya saat aku hampir menemui mereka tapi aku mengalami hal yang sungguh menyakitkan membuat diriku...
