1. Ngambek

26 1 1
                                    

"Pagi tante.."

Senyum lebar terpampang nyata saat Nettania Kanaya membuka pintu, menampilkan sosok cowok bermata hazel begitu teduh dengan seragam putih abu abu dan tas yang di sampirkan pada sebelah bahunya,

Netta memutar kedua matanya malas seperti enggan menatap makhluk ciptaan tuhan dihadapannya ini. "Tante-Tante, lo kira gue nih tante lo apa?!" kesalnya

Cowok itu malah tertawa geli, "ya kirain tadi yang bukain pintu tante Rosa, Net. Eh malah bidadari cantik!" ujarnya.

"Najisun."

"Gak disuruh masuk?" tanya cowok itu

"Yaudah sih ayo!"

***

Calvinata Revano Mahadewa, cowok playboy ganteng idola sekolah yang terkenal akan hobbinya berganti ganti pasangan. Dari anak kelas 10, sampai kakak kelas pun sudah pernah di pacarinya. Calvin merupakan anak pertama dari dua bersaudara yaitu Adara Batrisya Mahadewi, keduanya seperti saudara pada umumnya. Selain memiliki best friend bernama Wahyadi Sinaga, Calvin juga memiliki satu teman berharga baginya. Netta a.k.a  Nettania Kanaya  keduanya bahkan sudah bersahabat sejak lama.

Calvin memang playboy, tapi cowok itu masih punya kewarasan untuk tidak bermain main dengn kata sahabat, apalagi jika menyangkut Netta. Calvin tidak pernah main main dengan Netta. Garis bawahi.

Rasa sayang Calvin berbeda dengan rasa sayangnya pada semua pacar pacarnya. Dan rasa sayangnya terhadap Netta juga berbeda tidak seperti rasa sayangnya terhadap Yadi sahabatnya.

Entah itu apa, tetapi Calvin selalu dan akan nyaman bila di dekat gadis itu. Itulah awal dari hubungan keduanya sebagai sahabat. Ah ya, satu lagi, Calvin sangat hobby mengganggu Netta.Catat itu.

Mungkin suatu saat, Calvin akan tahu rasa sayang seperti apa yang Calvin punya kepada Netta, si gadis keras kepala itu.

Tapi, bukankah kalau nyaman dengan satu orang kita menganggapnya teman dekat a.k.a sahabat lebih tepatnya? Maklum, Soalnya Calvin nggak pernah menjalin hubungan serius lebih dari itu,

***

Netta menatap sinis lelaki yang tengah memakan nasi goreng buatan Mamanya dengan lahap, bahkan Netta sudah hapal tabiat Calvin setiap pagi selalu rutin untuk menjemputnya. Apa lagi kalau bukan numpang sarapan di rumahnya.

"Gue masih marah ya, sama lo."

Calvin mendongak, memberhentikan sejenak kegiatannya lalu nyengir dengan polosnya, "kenapa lagi sih, kenapa? Bilang coba sama abang kenapa?, Utututu... Tayangg..!" cowok itu memonyongkan bibirnya lalu terkekeh geli melihat raut muka Netta yang berubah suram.

"Pulang deh Cal, pulang! Gak ada sarapan sarapan lagi,pulang!" ucap Netta masih marah

"Dih, galak amat."

Netta menjulurkan lidahnya, "biarin, gue masih marah." kemudian gadis itu mendengus, "Lo tau, gara gara lo putusin Amora gue yang kena getahnya Cal!, bayangin aja gue disiram pake aer bakso di mall, gimana gue gak kesel coba?!"

Calvin tersedak pentolan bakso nasi goreng, dengan panik cowok itu menyambar segelas susu dan meneguknya hingga tandas.

"Uhuk...uhuk...ah, gila! Tapi Amora nggak kenapa-kenapa kan?" mata Netta sukses membulat, bisa bisanya cowok dihadapannya ini mengkhawatirkan Amora dibandingkan dirinya. Padahal yang disiram air bakso kan Nettania Kanaya, bukan Amora Maharani.

CalvinettaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang