Aku dan (BTS)

ep 01. kamu dan oppa (Jin)

Hari ini adalah hari pertamamu di sekolah baru dan kamu terlambat sekarang sudah pukul 06.45 wib. Dan sedangkan jarak sekolahmu butuh waktu 30 menit. Sekolah tutup pagar jam 07.00 wib. Kamu pun terburu mencari kendaraan tercepat yaitu Ojek online. Hari gini udah jaman ojek online kan. Lalu kamu menunggu abang setia. Abangpun datang. Dan kamu naik ojek. Tepat jam 7 kamu sampai pagar hampir ditutup tapi kamu mendorong pagar dan kakak senior menunggu dipagar berkata "kau hampir telat bagus". Kamu tanpa menatapnya karena kamu sangat lelah berlari. Kakak senior pun menunduk

Dan berkata "kau baik-baik saja?". Kamu pun akhirnya melihatnya dan tanpa berkedip. Dia mengedipkan matanya. Pikiranmu seakan dilangit. Dia bertanya lagi "aku bertanya padamu, hai?". Bell pun berdering merusak segalanya. Kalian berdua melihat kearah bel. Kamu pun melotot dan berkata "AKU TERLAMBAT". Kamu berlari tanpa berkata maaf atau menjawabnya. Sampai dikelas semua isi kelas penuh. Baiklah kamu duduk dibelakang tak apa. Berhubung hari ini adalah hari mos berarti tidak ada guru hanya ada osis. Kelas berisik sekali padahal isinya anak baru kenal tapi seakan kenal lama. Kamu pun memikir kan kata orang dipagar tadi "kau hampir terlambat?, kau baik baik saja?". Dan berkata "kenapa aku tidak menjawabnya dan bertanya siapa namanya?" sambil menompang dagu dengan tangan. Dan terbayang wajah tampannya. Hingga akhirnya kamu terkejut melihatnya berjalan kekelasmu dan menghampirimu

Dan berkata "kau menjatuhkan kartu namamu". Semua siswa menatapmu dan berkata "wah beruntungnya dia". Wajahmu pun memerah dan berkata dalam hati "ya tuhan nikmat apa yang kau dustakan, mungkinkah ia jodohku". Dan dia memegang hidungmu. "hei, aku memang tampan tapi tak usah menatapku seperti itu. Apa menurutmu aku seksi". Kamu pun merubah wajahmu menjadi kesal dan berkata "tidak, aku tidak menatapmu seperti itu. Kau terlalu percaya diri". Hatimu bertolak belakang "bodohnya aku, kenapa aku berkata seperti itu. Pupus sudah kedekatanku dengannya". Pria itu pergi kedepan dan memperkenalkan diri "hai, namaku Kim Seok Jin kalian bisa memanggilku senior Jin. Aku paling tampan diosis dan aku adalah ketua osis disekolah ini". Hatimu pun bergerutu "dia terlalu percaya diri kalau dia tampan. Memang sih disekolah ini yang tampan itu dia tapi tak seperti itu juga porsinya".

Selesai perkenalan Jin. Akhirnya perkenalan semua siswa dikelasmu. Dan tibalah di urutan namamu. Kamu pun maju, Jin pun bertanya "siapa namamu, kau seharusnya dihukum karena telat. Kau ini hari pertama sudah buat masalah". Kamu pun ingin menjawab namun tidak diberi waktu untuk menjawab. Jin pun menghampirimu dan berkata "tersenyumlah aku hanya bercanda". Sambil mengedipkan matanya

"kau lebih lucu jika cemberut, tapi kau lebih manis jika tersenyum". Kamu pun tersenyum malu. Selesai kamu perkenalkan diri, kamu pun duduk dikursimu dan masih keadaan tersenyum. Bel istirahat pun berdering semua siswa keluar kelas tapi kamu berfikir "tidak ada yang mengajaku istirahat". Jin pun menghampirimu dan bertanya "kau tidak keluar, kau tidak ingin punya teman. Apa kau menungguku?". Dengan tegas kamu menjawab "tidak, aku tidak menunggumu. Aku tidak ingin keluar aku ingin disini saja". Jin pun mengeluarkan roti dari saku dan memberikannya padamu. "ini makanlah, nanti kau sakit. Jika kau sakit tidak ada yang menatapku sepertimu selain kau". Kamu pun mengembalikannya dan bilang "aku tidak mau, kau terlalu percaya diri. Itu sangat membuat aku kenyang". Kamu pun pergi keluar kelas, lalu Jin mengejarmu sambil memanggil namamu. Kamu lari kencang terus bersembunyi dibelakang tiang kelas sebelah. Namun kamu tak sadar Jin ada dibelakangmu dan bertanya "kau bersembunyi dariku". Kamu pun menoleh kebelakang dengan senyum. Bell pun berdering. Jin terkejut "sudah bel masuklah, aku duluan". Kamu menghela nafas dan berkata "untung saja". Bel pulang pun berdering dan kamupun pulang. Saat digerbang Jin menunggumu dan berkata "pulang bersama yuk". Kamu aslinya senang tapi kamu gengsi dan berkata "aku biasa pulang sendiri tidak bersama orang asing ". Jin pun mengikuti langkahmu dan kamu semakin takut atas sikapnya. Kamu mendeketi rumahmu dan terhenti didepan berkata "kenapa kau mengikutiku, kau suka padaku?". Jin pun tertawa "haha, rumahku 3 jarak dari rumah mu dasar bodoh". Jin terus berjalan dan melambaikan tangan sambil masuk rumah. Kamu berfikir "sekarang aku yang terlalu percaya diri. Ya tuhan." rasa lemas kamu masuk rumah dan berkata "aku pulang".

Next....