berkreasi untuk berimajinasi ketika bias menjadi orang awam dan kamu pemeran wanitanya.
Tolong tinggalkan komentarmu dan bintangmu. Hargailah penulis biar bisa next terus. Gomawo
Akhirnya sekolah berakhir dan tanpa gangguan dari siapapun. "sepi ya kalo begini biasanya tiap menit ada aja yang ganggu. Sekarang tuh hening banget". Jin menghampirimu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu kaget. Jin berbicara padamu "maaf aku hari ini tidak memperhatikanmu, bukan aku tidak peduli tapi aku ada pelajaran tambahan.jaga dirimu ya". Kamu hanya mengangguk. Jin pergi meninggalkanmu dan kembali kekelas. Kamu hanya menghela nafas "huh, terasa kan kalo tak ada dia itu sepi. Padahal dulu aku merasa tak nyaman". Kamu pun bingung menunggu Rapmon lama keluar. Ponselmu berdering telpon
Kamu : halo Rapmon : ini aku Rapmon. Kamu pulang duluan aja, aku sedang ikut eskul musik. Aku lupa bilang padamu. Kamu : ok Rapmon : jaga dirimu Kamu dengan lemas menjawab : iya
Kamu berbicara sendiri "tuh kan Rapmon aja yang serumah tak pulang bareng". Jimin mencolekmu dari belakang
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"hai nunggu siapa?". Kamu menjawab, "gak nunggu siapa-siapa?". Kamu berharap Jimin ngajak bareng "please, ajak gue bareng. Ayolah".
Jimin : maaf ya aku gak bisa ngajak kamu soalnya, motor aku bannya bocor. Kalo kamu ikut aku nanti kepanasan ntar cantiknya berubah.
Kamu tersenyum terpaksa. Jimin pun pamit duluan. Kamu bicara sendiri "kayanya gue lagi sial deh". V berdiri disampingmu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu bertanya "mau apa? Menjauhlah, aku mau pulang sendiri". V menjawab "dih siapa yang mau bareng dengan kamu ihh, ogah amad". V pergi tanpa dosa. Kamu menggeram seakan mau cekek V. "kalo bukan orang udah aku cekek, aku injek, tendang, terus buang". Kamu kesal akhirnya kamu jalan sendirian dan Jungkook naik motor ninja berhenti didepanmu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jungkook : hai pulang sekolah ya? Kamu : udah tau pake tanya. Jungkook : naiklah aku antar. Kamu : pergilah dengan sana mu Jungkook tersenyum : jangan cemburu, dia itu adikku. Kamu ini sensitif sekali Kamu : masa sih tapi kalian dekat sekali. Jungkook : naiklah ayo.
Kamu pun naik dan Jungkook menyuruhmu untuk berpegangan tapi kamu tidak mau. Jungkook gas motor dan kamu jadi memeluk Jungkook sambil menutup mata.
Jungkook : katanya gak mau pegangan kok meluk sih. Kamu : namanya juga kepepet
Jungkook menghantarmu tapi malah melewati rumahmu. Kamu berteriak "hei berenti, rumahku sudah lewat". Jungkook tertawa "aku tau kok, aku kan mau ngajak makan dulu". Jungkook berhenti ditukang gado-gado. Jungkook langsung memesan 2 tanpa menawarimu. Kamu kesal "orang mah tanya dulu apa? Mau gak? Gitu. Ini malah langsung pesen". Jungkook mendekatimu "aku tidak seperti itu, aku sudah tau kamu lapar. Jadi aku ingin mengantarmu pulang keadaan kenyang". Kamu langsung nurut "iya, iya". Jungkook menyuruhmu duduk dan abis itu Jungkook mengambil makanan membawanya kemeja kamu "makanlah yang banyak biar semakin besar". Kamu makan sambil kesal. Dan makan pun selesai kamu minum. Tersedak, Jungkook panik "aduh. Kamu pelan-pelan dong minumnya kalo gini gimana. Yah sakit deh". Kamu minum lagi. Air matamu sampai keluar karena terlalu keras tersedaknya. Lalu Jungkook mengusap air matamu. Kamu pun terdiam.
Jungkook : aku khawatir, berhati-hatilah untuku. Aku merasa kehilangan jika terjadi apa-apa padamu. Aku merasa kesepian jika tidak melihatmu. Kamu : maksudmu apa?
Jungkook memberimu sesuatu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"aku memetiknya untukmu, aku akan mengutarakan ini padamu". Kamu pun seketika keram dan hatimu berdetak berbicara "astaga, jangan sekarang dong. Aku udah gak jawab pria manapun. Jangan membuat aku menjawab iya untuknya".
Kamu : mengutarakan apa? Jungkook : soal aku menciumu, maaf ya aku kilap Kamu : seharusnya jangan seperti itu Jungkook : iya maaf. Kamu : tidak papa.
Jungkook langsung menciumu lagi. Kamu malah melotot. Dan ciuman ini lama sekali. Kamu lama-lama menutup matamu. Jungkook semakin mendekat padamu. Kamu melepas Jungkook dan berbicara "jangan begini, aku tidak kuat". Jungkook mengangkat dagumu "aku tidak akan melukaimu. Aku akan selalu didekatmu". Kalian berciuman lagi. Hatimu berkata "jika memang harus aku sangat tidak bisa memilih. Mereka berbeda-beda. Aku sangat butuh sikap mereka masing-masing. Aku merasa terjaga dengan adanya mereka. Maafkan aku Jungkook aku tidak bisa menjawabmu dulu". Kamu semakin memeluk Jungkook. Jungkook membalas pelukanmu.
