ep 15. oppa jin

632 42 3
                                    

Kamu diantar pulang Jungkook sampai rumah. Setelah kejadian itu kamu jadi luluh dan mencium pipi Jungkook, hingga Jungkook terkejut.

Wajahmu memerah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Wajahmu memerah. Lalu kamu masuk kedalam rumah dan mengintip kejendela. Jungkook melihatnya dan melambaikan tangan lalu pergi dengan motornya. Jin tiba-tiba mengintip dari jendela juga dan kamu kaget lalu teriak "aaaaaahhhhh".

 Jin tiba-tiba mengintip dari jendela juga dan kamu kaget lalu teriak "aaaaaahhhhh"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamu langsung buka pintu dan memukulnya.

Jin : aw apa yang kau lakukan sakit tau.
Kamu : siapa suruh kaya setan.
Jin : tapi kamu suka kan?
Kamu : gak.

Kamu masuk kedalam, lalu jin ikut masuk kedalam mengejarmu "tunggu jangan masuk dulu!".

Kamu : mau apa lagi?
Jin : semua orang dirumahmu pergi, tadi ibumu menitip pesan padaku kalau kamu pulang aku disuruh menengokmu.
Kamu : mereka kemana?
Jin : mereka mengantar Rapmon kerumah sakit karena ayah Rapmon kecelakaan pesawat. Jadi semua pergi mencari.
Kamu : apa? Kenapa tidak ada yang mengabariku.
Jin : mereka menunggumu tapi kamu belum pulang-pulang. Ternyata kamu selingkuh dariku.
Kamu : apa?
Jin : tidak..

Padahal kamu dengar tapi pura-pura tidak dengar agar diperjelas. Kamu berbisik diri sendiri "dasar gak peka".

Jin : kamu ngomong apa?
Kamu : enggakk..
Jin : kamu sudah makan?
Kamu : sudah.
Jin : oh iya tadi dengan pria lain.

Kamu kesal dan mendekat pada Jin "aku tidak selingkuh, aku hanya kebetulan bertemu dan jalan saja hanya itu. Lagi pula apa urusanmu". Jin memelas dan menjawab "baiklah, aku memang bukan apa-apa. Tapi aku menyukaimu?".

Kamu terkejut dan diam.

Jin : aku benar-benar menyukaimu, saat perjalanan pulang aku menggendongmu. Aku sudah mengatakan segalanya tapi kamu tertidur. Aku merasa nyaman didekatmu. Dan aku tidak suka melihat kau dengan pria lain. Aku hanya ingin kau bersamaku. Hanya untuku. Tapi jika aku seperti itu kau akan berfikir aku egois.

Jin mendekat padamu memegang pipimu dan berkata "aku sayang padamu, aku merasa panas melihat kau dengan pria lain setiap didepanku. Tapi aku sadar kau bukan miliku".

Jantungmu berdetak dan berkata dalam hati "oh ya tuhan. Jangan mendekat. Jangan, nanti aku keenakan".

 Jangan, nanti aku keenakan"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamu menutup matamu. Jin mencium keningmu dan kamu menghela nafas bicara dalam hati "kenapa gak sekalian sih tanggung amat". Kamu buka mata, dan Jin mencium bibirmu. Kamu melotot kaget. Tapi kamu menikmati itu. Kalian saling berpelukan. Dan seusai itu kamu menunduk kebawah. Jin memegang dagumu agar menatap kearahnya. Jin berkata "bagaimanapun jawabanmu tentang perasaanku, aku akan menunggunya". Matamu berkaca-kaca dan menangis.

Jin panik

Jin : kau kenapa menangis.
Kamu : aku baper oppa.

Jin tertawa. Yasudah sekarang kamu ganti pakaianmu biar gak baper kita lakukan sesuatu. Kamu tersenyum dan masuk kamar ganti baju. Seusai ganti kamu buka pintu

 Seusai ganti kamu buka pintu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamu kaget melihat Jin. Kamu bertanya "untuk apa ini?". Jin menjawab "untuk senyummu". Kamu tersenyum dan rasanya ingin berteriak. Jin menggandengmu keluar kamar. Kamu disuruh duduk diruang makan. Jin membuatkan kamu pancake. Kamu baru ingin memakannya, Jin melarangnya dan malah Jin yang menyuapimu. Kamu suapi Jin juga. Saat Jin terbangun dari bangku. Baju Jin tersangkut dimeja.

Kamu kaget dan berfikir "aduh oppa, agdhdbbshsg sgsgsggsvsvgsg"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamu kaget dan berfikir "aduh oppa, agdhdbbshsg sgsgsggsvsvgsg". Kamu liat bahunya dan menutup mata. Jin mendekat dan berkata "kalau sudah melihatnya kenapa ditutup matamu". Kamu membuka mata. Jin berkata "ayo kekamar". Kamu kaget "hah". Jin menjawab "apa? Ayo kekamar kita main Ludo. Jangan ambigu kaya yang baca wattpad". Kamu tersenyum kesal dan pergi kekamarmu bermain Ludo bersama.



Next...

Aku dan (BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang