*
Jam menunjukan pukul 06.15.
Pagi pagi alona sudah menuruni tangga rumahnya untuk sarapan.
"Sayang..tumben kamu sudah siap,,biasanya jam segini kamu masih tidur,,ada apa gerangan anandaku tercinta??"dengan kelebayan mamanya bertanya,,sedangkan alona hanya memutarkan mata mendengar pertanyaan mamanya tersebut.
"Sudah ma,,jangan digodain terus alona,,nanti bangun kesiangan kamu juga yang repot marah teriak teriak gak jelas,bikin telinga papa sakit tiap pagi." Sebelum alona membuka mulut untuk menjawab pertanyaan mamanya tadi,,papanya terlebih dahulu membuka suara.
"Iya iya.."dengan wajah cemberut mama alona kembali menyiapkan sarapan.
Alona sudah duduk dikursi dihadapan papanya.
"Kamu hari ini berangkat bareng papa aja ya al,,kebetulan papa juga ada keperluan pagi ini dikantor"
"Iyaa pah.."
"Gimana sekolah kamu,,sudah punya teman disana?"
"Bagus pah,,al suka..dan al juga sudah punya teman namanya tya"
"Sukurlah kalau kamu suka,,ya udah ayo berangkat,nanti papah kesiangan."
Papah beranjak dari kursinya dan keluar di ikuti oleh mama dan al.
"Papah berangkat dulu mah"
"Iya,hati hati"sambil mencium tangan suaminya.
"Al berangkat mah"
"Jangan nakal disekolah"
"Oceh mam bro"jawab al sambil mencium tangan mamanya,dan mendapat pukulan lembut di kepalanya dari sang mama.Ditengah perjalanan menuju sekolah,,mobil papah al berhenti mendadak.
"Kenapa berhenti pah"
"Kayanya ban mobilnya bocor al"
"Terus gimana pah,,mana disekitar sini gak ada bengkel lagi."
"Ya udah,,kamu naik taksi aja yah..
Papa nelpon supir kantor dulu buat jemput papa dan ngurus ini mobil,,kalau kamh ikut papa nungguin supir,takutnya kamu telat kesekolahnya. Gak papakan sayang"
"Ya udah pa,,gak papa.."#rey pov
Hari ini gue berniat meminta maaf dengan cewek baru yang disukai oleh dua teman gue,yaitu ari dan leo.
Kenapa gue mau repot repot meminta maaf,,pastinya bukan karena merasa bersalah,,tapi karena mulai hari ini permainan untuk mendapatkan hati, dan menjadikannya pacar dimulai.Gue buru buru berangkat ke sekolah,karena gue mau bertindak cepat,,apalagi kemarin ari gue lihat sudah mulai start duluan,walaupun mungkin gue rasa ari benar benar menyukai si cewek pucat itu.
Kenapa gue manggil dia si cewek pucat,,karena kemarin saat gue menatap tajam ke mukanya,mukanya itu putih pucat,,yahh walaupun bibirnya agak pink tertutupi oleh lipstiknya,tetap saja bagi gue dia pucat,,kaya orang sakit.
Ahh i dont care,,yang gue peduliin saat ini gimana caranya memenangkan permainan yang dibuat oleh leo,,coz lumayan gue bisa minta apa aja kemereka.hehee.Saat diperjalanan,,gue ngeliat si cewek pucat sama om om. Dan entah kenapa gue gak suka melihat itu,,dan langsung menggentikan mobil gue tepat dibelakang mobil mereka.
Saat gue turun dari mobil ingin menghampiri mereka,gue mndengar si om om bicara ke cewek pucat ".....gak papakan sayang"
Gue terkejut,,sayang!!apa jangan jangan cewek pucat ini simpanan om om.
Seketika gue ilfil melihatnya. Saat gue mau berbalik menuju ke mobil gue lagi tiba tiba gue dengar dia manggil gue.
"Hei..,,elo yang kemaren dikantinkan!?"
Gue nengok kebelakang dan mereka berdua memperhatikan gue.
"Iya,kenapa emang?"gue menjawab dengan wajah cool,,yahh siapa tau dia langsung falling in love pada pandangan pertama sama gue.
"Gue boleh nebeng gak ke sekolah?"dengan wajah pucatnya dan nada yang memelas dia minta tumpangan ke gue.
"Kenapa mobil COWOK loe?!"gue menekankan kata cowok ke dia,supaya dia tersindir.
"Cowok?maksudnya?"
Ya ampuuun wajahnya kaya polos polos bangs*t gitu ngejawabnya. Bikin gue tambah geram melihatnya.
"Disamping loe itu cowok loe kan?jadi pastinya itu mobil cowok loe,,makanya gue tanya,emang kenapa dengan mobil cowok loe sampai loe mau nebeng gue?"
Dan seketika wajahnya melongo dengan pertanyaan gue,dengan mulut yang terbuka. Apa pertanyaan gue salah,sampai dia kaget gitu mendengarnya.
Sampai suara laki laki disampingnya berdehem.
"Ehmm..maaf nak,kamu salah sangka. Saya adalah papanya!"tegas dan berwibawa,begitulah jawaban laki laki itu,dan seketika membuat gue tidak enak hati.
"Ah maaf om, maaf saya kira..."
Ucapan gue terpotong karena si cewek pucat langsung berkata
"Ya udah makanya gue nebeng,papah sudah maafin kok,,ayoo" dengan menarik tangan gue,dia menuju ke mobil gue,dan entah kenapa jantung gue deg deg an seketika saat dia megang tangan gue
"Apa gue juga suka sama dia,,ahh gak gak..,,ni pasti gara gara gue takut sama papanya karena sudah salah paham"ucap gue dalam hati..#Author pov
Sepanjang perjalanan,,didalam mobil hanya ada keheningan menyapa.
Al merasa canggung dengan kediamannya, karena jujur dia merupakan orang yang cerewet,,jadi saat dihadapkan seperti situasi ini,,dia merasa gelisah dan kegelisahannya terlihat jelas oleh cowok disebelahnya."Ehhm" rey berdehem saat melihat gerak gerik cewek disebelahnya yang baginya begitu mengganggu.
"Kenapa loe gerak gerak gak jelas gitu,,kebelet loe?!" Niat hati rey pagi ini ingin meminta maaf kepada alona gara gara kejadian kemarin, tapi entah kenapa saat bersebelahan duduk seperti ini,,yang keluar malah sifat cool dan terdengar judes.
"Gak papa,,cuma pengen gerak aja,,kenapa?gak boleh..?ada larangan gitu kalo gue gak boleh gerak?"jawab al dengan santai..tapi tidak bagi rey,,dia merasa jawaban al terkesan menyebalkan!.
"Aneh loe!"
Al hanya memutar bola matanya dengan 2 kata yang dilontarkan rey.
Setelah itu,,keheningan kembali hadir diantara mereka.*06.50 mereka sampai disekolah. Saat memarkirkan mobil, sebelum mobil benar benar berhenti, alona dengan terburu buru membuka pintu mobil tanpa mempedulikan rey yang berteriak
"Wey loe..!!mau mati jangan disekitar mobil gue!"
Dan sialnya,,karena al terburu buru sebelum mobil berhenti,,dia jatuh dengan tidak elitnya dihadapan seorang cowok tampan yang baru pertama kali al lihat,mungkin murid baru pikir al.
Dengan posisi badan kaya kuda kuda an(posisi ayah main sama anaknya😂) al mendongak,,dan menampilkan wajah manisnya yang cengengesan menahan malu dengan orang yang dihadapannya.
"Kamu gak papa??bisa bangun??sini aku bantu" dengan sopan dan senyum tulusnya cowok dihadapan al menawari pertolongan.
Tapi belum sempat al menjawab,terdengar suara tawa tergelak dari belakang al,
"Hhaaa rasain loe,,siapa suruh turun mobil sebelum mobil berhenti,,mau akrobat loe?" rey dengan puasnya menertawakan kelakuan al.
Tidak menanggapi perkataan rey,,al terlalu fokus dengan cowok dihadapannya,
"Ah ya,,aku gak papa..,bisa sih bangun,tapi kalau kamu sudah nawarin bantuan,,bolehlaaah" al langsung meraih tangan cowok itu,,dan menggenggamnya erat.
"Makasih,,aku al..,,kalau kamu?"
"Hidih modus banget jadi cewek,biasanya cowok yang seharusnya kaya gitu." rey tiba tiba ikut komentar akan kelakuan al.
Tapi lagi lagi, al tidak peduli,,dan cowok dihadapannya pun sama,tetap memperkenalkan diri dengan senyum yang tak lepas dari wajahnya.
"Aku farel,,salam kenal"
Setelah itu,mereka berdua pergi dari parkiran, karena bel masuk sudah berbunyi, meninggalkan rey yang diam kesal melihat kelakuan dua mahluk adam yang sama sekali tidak menganggap keberadaannya dari tadi.#Ok fix,1000kata lagi untuk part ini.
Kemaren sudah ada beberapa orang yang ngelihat ngintip cerita gue yang absurd ini.
Tapi gak tahu sengaja atau gak sengaja yahh tapi yang pasti gue tetap bersyukur,,hahahaa...
Ayo dong di koment teman teman,,biarr aku ada kesenangan sendiri gituuu...,huhuu

KAMU SEDANG MEMBACA
Diary sexy girl
Ficção AdolescenteAlona adalah cewek 16 tahun yang sangat cantik dengan tubuh yang sangat sexy,,namun kesempurnaan fisiknya tertutupi dengan dia memiliki suatu penyakit,,kanker otak. "penyakit ini,tak kan bisa merengut senyumku,,dan aku bisa mendapatkan kebahagiaan y...