Pic of Chloe and Annabelle is on the multimedia :)x And if you don't mind please read my note down there? Thanks! Enjoy the story! xoxo
Anna tidak mengerti mengapa perasaan itu terus saja menghantuinya—perasaan akan merindukan seorang Harry Styles.
Ia sepenuhnya sadar bahwa ia telah memiliki keluarga. Zayn, Zanna dan juga Caroline adalah dunianya sekarang, mereka memiliki tempat terbesar jauh di lubuk hati Anna. Hanya saja ia masih tidak bisa memungkiri bahwa sebagian kecil hatinya masih dimiliki oleh Harry. Seakan ada sesuatu yang memaksanya untuk melihat Harry—dari kejauhan.
Seperti sekarang ini.
Anna kembali menguntit Harry dari kejauhan. Ia tidak sanggup menahan rasa rindunya yang seakan membunuhnya secara perlahan jika ia tidak melihat Harry dengan segera. Harry sudah seperti candu baginya.
“Aku tahu itu, Tommo. Aku akan segera memakan makan siangku. Kau bertingkah seolah kau ini ibuku. Itu mengerikan.” Anna hanya bisa terkekeh melihat Harry yang sedang menggerutu karena dipaksa makan. Anna tahu, jauh di dalam hatinya ia tahu bahwa Harry tidak bisa melupakannya. Ketahuilah aku juga merindukanmu, Harry.
Tidak, ia sama sekali tidak menyesal dengan keputusan yang telah ia ambil untuk memilih Zayn dan memulai kehidupan baru bersamanya—seperti yang ia miliki saat ini. Ia hanya ingin seluruh dunia—bahkan Zayn—tahu bahwa gadis itu merindukan Harry.
“Pergilah atau Harry bisa melihatmu disini.” Anna terkesiap saat melihat gadis blonde di sebelahnya. Beruntung itu hanya Chloe. “Temui aku di kamarku satu jam lagi. We need to talk.” Nadanya terdengar serius, Anna hanya mengangguk menuruti dan segera pergi dari rumah Harry.
•••
Chloe mengerti sepenuhnya bahwa Harry masih menyimpan perasaan untuk Anna meskipun ia telah pergi. Tetapi ia juga tidak bisa membohongi dirinya sendiri ada kepedulian tersendiri yang ia rasakan terhadap Harry.
Entah kenapa mengetahui kenyataan bahwa Harry masih memiliki perasaan untuk Anna membuat dadanya sesak. Tetapi mengetahui bahwa ia telah memiliki Matt membuatnya semakin sesak.
“Kau tahu, aku bukanlah sebuah ancaman untukmu.” Chloe terkesiap ketika tangan dingin Anna menyentuh bahunya dan mengusap-usapnya. “Kecuali kalau kau memberitahukan ke eksistensian kami kepada orang lain.” Lanjut Anna yang kemudian dibalas gelak tawa oleh Chloe. Anna tidak pernah benar-benar tersinggung atas apa yang berkecamuk di dalam pikirannya. Tentang Harry, tentu saja.
Dari dulu Anna tahu bahwa Chloe masih menyimpan rasa peduli yang teramat sangat untuk Harry. “Jadi, kau memintaku kemari untuk apa?” Tanya Anna yang kemudian disambut oleh helaan nafas panjang Chloe. Pada detik selanjutnya Anna terkesiap mengetahui apa yang terjadi tanpa Chloe menjawab pertanyaannya barusan.
Dengan sigap tangannya meraih ponsel hitamnya dan mengetikkan sesuatu dengan cepat untuk dikirimkan kepada Grim. Ia menengadahkan tangannya, “Ikutlah denganku.”
To: Grim
We have a serious problem.
Kirim Felix, Michael, Noah, serta Victor untuk pergi ke London dan jaga keempat pria itu. Kuharap kau cukup cerdas untuk mengetahui siapa yang kumaksud.
I’ll be there as soon as I can.
•••
I just want to say, aku tau ini belum nyampe 15++ VOMMENTS dari yang aku bilang kemarin, tapi (untungnya) aku pengen kalian baca lanjutan chapter kemaren. Dan aku juga mau kalian tinggalin FEEDBACKS buat aku. Kan kesannya gimana gitu ya kalo aku udah buang-buang waktu ama tenaga buat nulis tapi ternyata cuma satu ato dua orang yang kasih opininya. Kalo kalian juga penulis kayanya kalian tau rasanya gimana gregetannya kalo ada 27 orang yang baca tapi yang kasih like cuma 9 orang. Like seriously, 18 orang lainnya kemana brooo?
Aku pengen liat komentar kalian se-excited waktu aku baca komentar kalian di Behind The Eyes. Itu yang buat aku lanjutin bukunya ampe tamat dan akhirnya buku ini juga ada. Kalo di chapter ini sampe bener-bener engga ada yang ngerespon (padahal yang baca juga LUMAYAN banyak), aku bener-bener ngga akan ngelanjutin buku ini.
(udah, Dy, gausah dicurhatin semua gitu keles)
YAUDAH YAUDAH, MOGA MOGA KALIAN TOBAT YA WAHAI SILENT READERS-KU TERCINTAAA!
So please tell me how was the story goes so far, guys? CAN I GET 15++ VOMMENTS FOR THE NEXT CHAPTER PLEASEEEE? :) x
YOU ARE READING
My Immortal [Sequel to: Behind the Eyes] (Discontinued)
Fanfiction[CHECK OUT THE TRAILER] Zayn telah menemukan kebahagiaan di keluarga kecilnya; Anna, Zanna, dan Caroline. Everything seems fine, until another covenant came and build a war to destroy them. But over all, this story is always about how complicated ci...