Perjuangan Cinta ( 4 )

291 7 0
                                    

Segera Ku balas Wa nya
" iya Gak Sibuk Kog, Emangnya Kenapa Kog Gak Biasanya Wa Aku?" Balas Gwe

" Iya Nih Tiba" Kangen Gitu Sama Kamu" Wa rachel

Hari Mulai Larut Gak kerasa Chatingan Gwe Dah Ngalor Ngidul, Segera Ku Akhiri Chatingan nya.

Kampus

Andi!!! Suara memanggil ku segera Ku tengok, ternyata dinda dengan tergesa-gesa ia menariku,
Nampak di Lorong Tunggu Kampus lantai dua, Rachel Bertengkar Dengan Leo (Mantannya), Segera Gwe Pisahin Mereka.

" Jadi Ini Pelayan Restoran Yang gak Tau diri" Tegas Leo

" Maksudnya Apa Ya Mas" Tanya Gwe

" Eh Hel Lhu milih dia Dari Pada Gwe, Dia Cuma Pelayan hel Apa Bisa Bahagiain lhu hel" timpal Leo (Tertawa)

" Yang Pasti Dia Lebih Baik Dari Lhu " Rachel ( menunjuk leo)
" Eh pelayan Gak usah Ngarep sama Rachel Dia Milik Gwe Gak Ada yg bisa ngambil dari gwe " leo ( meninggalkan Rachel Dan Andi)

" Udah An gak usah di pikirin dia emang gitu an, ke kantin yuk " pangkas Rachel.

Kantin

Dalam Hati Gwe Juga Berpikir apa Gwe pantas sama Rachel dia Perfect nah gwe cuma gini-gini aja. Suara dinda Membuyarkan lamunan ku.

Kelas

Di dalam kelas gwe bertanya kepada teman gwe faed, apa gwe pantas sama Rachel, Faed Malah Bilang "Kalau lhu yakin beneran Cinta perjuangin donk Bro" Cinta Itu Di Perjuangin Bukan Di harapin .

Restauran

Saatnya gwe bekerja gak usah mikirin dia dulu profesional itu penting. Tidak berselang lama Rachel Nelpon, dia ngajakin gwe kerumahnya dan gwe gak bisa alasan apapun.

Malam Harinya Gwe Siap" Kerumah Rachel, Bukan Suasana Hangat Yang Ku dapat, Melainkan Suasana dingin dari ibunya rachel.

" hel Nak Andi Suruh Kesini " Pinta Ayahnya Rachel (Pak Dion)

" Iya Ada Apa om meminta saya Kemari" tanya gwe

" oh om cuma mau kenal aja sama kamu an" timpal Om Dion (sambil mempersilahkan duduk )

"Oh ini yang Namanya Andi, Pelayan Restoran Langganan Kita pa" ketus ibu lina

" ibu Tau Dari mana " tanya Rachel
" dari leo, Dia Bilang kalau kamu lagi dekat dengan pelayan gitu" Tante lina
" Apa Salahnya seorang Pelayan Yang penting Kan halal lagian Mandiri pula" timpal om Dion
Rachel" udah ah aku tuh mengajak andi kesini supaya ibu dan ayah saling kenal e malah berdebat kayak gitu"

Dalam hati bener kan jadi kayak gini seperti di FTV hadeh.

Tante lina " Ibu Lebih suka Kalau Leo Yang Dekat sama kamu hel "
Rachel " apaan sih bu, kelakuan leo ibu itu gak tau lho"
Om Dion " udah gak enak sama andi "

Sebelum aku pulang aku mendengar perbincangan om Dion dan tante lina. Tante lina tidak setuju kalau aku dekat dgn putrinya, tapi om Dion menanggapi dengan santai.

Hal tadi Membuat Pikiran Gwe jadi bingung antara Lanjut atau udahan sama rachel. Mending tidur aja deh.

Rumah
Faed mencari gwe dirumah
Dia mengajak gwe untuk daftar seleksi tim sepakbola di kampus.
Gwe pun dengan senang hati.

Kampus
Gwe dan faed mendaftar seleksi timbola.
Oh iya kampus gwe ini mengirimkan dua tim yaitu
UMAPA A dan B.

" jiah Pelayan Juga Mau ikut seleksi hahaha" suara leo dkk
" gak salahnya donk gwe coba ? " saut gwe
" gak Bakal Masuk Deh lhu ngaca, apa gak punya Kaca di rumah" timpal Leo
" udah an jangan ladenin dia an " minta Faed
" dasar pelayan aja belagu, ortunya ngasih makan apa ya " saut leo sambil ketawa.
Di saat itu juga gwe emosi dan gwe pukul dia, leo tersungkur teman - temannya cuma melihat saja.

" Eh asal kalian tau, Kalian Boleh Menghina Gwe Tapi Jangan Sekali-kali Menghina Orang tua Gwe " Andi sambil emosi

" apa Cuma Ini Pertemanan Kalian Temanya Tersungkur Cuma Di liatin ngakak gwe " timpal faed

"Ada Keributan apa Ini" salah satu Dosen
Dan gwe sama leo di panggil ke ruang rektor

" Leo Ada Apa Kalian Berantem "
" dia ini pak tiba" memukul saya" saut Leo
" bener itu an , tidak nyangka bapak Lho an " saut pak rektor
" saya mukul dia lantaran dia memancing emosi saya pak" timpal gwe

" Yaudah Leo sana  ke kelas" Pinta Pak Rektor
" sementara kamu An saya Hukum Bersihin Ruangan Dosen dan 2 Kelas dari fakultas kedokteran " Tegas rektor

" kog cuma saya Pak " saut gwe
" kalau saya hukum leo bakal repot soalnya Ayahnya Salah satu yang berpengaruh di kampus ini an" jawab rektor.

Gwe dengan rasa kesal segera menuju ruang dosen untuk melaksanakan hukuman.
Gak kerasa 2 jam gwe bersih-bersih di sini akhirnya kelar juga, sekarang ke kelas kedokteran hadeh. Faed pun yg sudah selesai pelajaran di kelas sudah memberi catatan ke gwe, soal materi hari ini. Dia pun membantu gwe.

Sesampainya di Kelas ke dua gwe dan faed bergegas bersih", Kelas yang gwe Bersihin ini kelasnya leo dan rachel.

" tenang-tenang ayo kawan- kawan kita kotorin kelas ini ada pelayan dan calon pelayan yang mau Bersihin nih " leo

Semua tertawa kecuali rachel
" gak kapok lhu bibirlhu bonyok keg gitu? " saut gwe

Mereka pun mengotori dengan sengaja kelas itu, gak tau dari mana rachel pun ikut membantu gwe.

Next Gak ya minimal 150 pembaca amin.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 12, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Perjuangan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang