One

304 26 5
                                    

NAYALARISHKA ANASTASYA ANDERSON

Seorang gadis remaja yang cantik, baik, berbakat, dan terkenal.

Siapa yang tidak mengenal sosok gadis cantik yang kerap dipanggil Naya ini? Seorang model dan aktris terkenal yang usianya baru menginjak 17 tahun sudah menjadi brand ambassador sebuah produk kecantikan dan pakaian. Ditambah lagi dia anak dari seorang pengusaha properti yang sangat terkenal dimata masyarakat Indonesia maupun luar negeri. Jangan lupa bahwa dia juga anak dari seorang perancang dan pengusaha mode ternama yang terkenal dengan brand pakaiannya yang sering dipakai para artis Indonesia hingga luar negeri.

Tapi siapa sangka bahwa dia ditemukan di tempat sampah oleh seorang pemulung di Meksiko tujuh belas tahun lalu. Dia diangkat menjadi anak oleh Evan dan Tiya. Tidak ada yang tau bahwa dia bukan darah daging Evan dan Tiya karena mereka sangat menyembunyikan fakta itu.

Jangan mengira bahwa Naya tidak tau hal itu, Naya sudah mengetahuinya sejak lama. Evan dan Tiya memang sengaja memberitahunya sejak lama karena mereka tidak mau Naya mengetahuinya dari orang lain dan melakukan hal-hal yang tidak terduga nantinya.

Naya memang sibuk di dunia hiburan. Tapi, dia tetap memprioritaskan pendidikan diatas segalanya. Naya bersekolah di sekolah internasional terkenal di kota Jakarta sebelum mengalami peristiwa yang membuatnya pindah dari sekolah tersebut.

Sekarang saja, Naya dengan ditemani oleh Tiya sedang mengurus kepindahannya dari sekolah internasional yang kebanyakan penghuninya adalah selebritis seperti Naya itu ke sekolah negeri yang terkenal dengan prestasi dibidang akademik dan juga kedisiplinan yang tinggi.

Alasan yang membuat Naya memutuskan pindah ke sekolah tersebut dan mengabaikan tawaran Mamanya untuk bersekolah di sekolah internasional lain yang ada di Jakarta bahkan pindah ke luar negeri karena sahabatnya dari kecil juga bersekolah di sekolah itu. Sahabat yang menemaninya sejak taman kanak-kanak sampai sekarang itu bernama Reyna. Sahabat sekaligus kakak bagi Naya karena memiliki sifat lembut dan penyayang.

Naya dan Tiya duduk dihadapan kepala sekolah SMA Negeri Jakarta yang akan menjadi sekolah Naya selama hampir satu tahun kedepan. Biasanya urusan seperti ini diurus oleh orang suruhan Tiya. Tapi di sekolah ini tidak bisa. Tidak heran karena sekolah tersebut sangat menjunjung tinggi tata tertib tidak peduli siapapun dia.

Naya hampir tidak diterima di sekolah itu karena Naya seorang selebritis yang pastinya sering tidak masuk sekolah. Tapi mereka meyakinkan kepala sekolah itu bahwa Naya tidak akan absen melebihi ketentuan sekolah. Naya juga berpikir akan lebih fokus belajar mengingat dia sudah kelas dua belas yang tidak lama lagi menghadapi ujian nasional.

👗👗👗

Setelah mengurus semua urusan di sekolah, Naya dan Tiya langsung menuju ke lokasi pemotretan Naya. Lokasi pemotretan Naya terletak di sebuah rumah bergaya mediterania. Naya akan melakukan pemotretan untuk sebuah majalah remaja.

"Sesil pemotretan disini juga, kan?"

Suasana hati Naya yang tadinya cerah mengingat dia akan satu sekolah lagi dengan sahabatnya langsung berubah mendung saat mendengar nama itu. Pasalnya Sesil juga salah satu penyebab Naya pindah dari sekolah lamanya. Naya selalu menghindari Sesil yang selalu memasang muka bersalah yang entah memang merasa bersalah atau hanya dibuat-buat. Mentang-mentang artis sinetron alay.

"Mama tau kok gimana perasaan kamu. Mama bakalan nemenin kamu sampai selesai biar terhindar dari tukang drama itu!" Tiya berusaha mengembalikan mood Naya yang memburuk.

FATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang