Chapter 4 ; Hey, Stalker!

256 49 0
                                    

" ...." Kyungsoo terdiam sebentar lalu,
" Wah, sepertinya maniak sepertimu kabur dari penjara ya? Kenapa malah kabur ke kampus ini? Padahal lebih baik kau kabur ke tempat yang lebih sepi." Kyungsoo mencoba melewati orang idiot-menurutnya– di hadapannya saat ini.

" Kau mau kemana?" Pria yang menolongnya bangun itu menghalangi jalannya.

" Apa yang anak ini mau sebenarnya?!"

" Aku murid baru, jadi tidak tau dimana ruangan dosen. Maka dari itu aku tengah mencarinya, biarkan aku lewat! Aku sudah telat 15 menit gara-gara meladeni maniak gila seperti mu!" Kyungsoo berniat mendorong bahu kiri pria itu tapi...

" Sial, kenapa dia sangat keras seperti tembok?!"

Senyum remeh dari pria di depan nya itu membuat Kyungsoo benar-benar muak sekarang.

" YAK–"

" Do Kyungsoo, pindahan dari Gyeonggi dan Kau satu jurusan dengan ku lalu pagi ini kita ada kel—"

" Yak! Kau itu siapa?! Teman saat Sekolah Dasar bukan, teman Sekolah Menengah Pertama bukan, teman Sekolah Menengah Atas juga bukan, tapi kenapa kau tau semua tentang ku!? DASAR MA–"

" Mari kita anggap saja bahwa aku itu stalker mu Kyungsoo-yah."

Hampir saja Kyungsoo berteriak protes dan memukul orang yang didepanya tapi dia kalah cepat dengan pria itu karena sekarang Kyungsoo sudah di seret entah kemana.

" Yak! Yak! Lepaskan aku, maniak!"
" Panggil Chanyeol saja, oh atau sayang juga bisa." Kyungsoo mencoba melepaskan tangannya yang tengah ditarik tapi hasilnya nihil, sangat sakit jika ada seseorang yang menarik mu dengan keras pada pergelangan tanganmu dan memakasamu berjalan lebih cepat.

" Hey, stalker! Bisa lepaskan pergelangan tanganku? Ini sangat sakit." Dan orang itu terlihat gelagapan setelah melepaskan pergelangan tangan Kyungsoo.

" Maaf, telah menyakitimu lagi..." Bisikan itu terdengar dari mulut pria jangkung itu lalu dia menunduk dalam sesaat setelah menatap pergelangan tangan Kyungsoo yang sedikit memerah. Apa dia terlalu keras menarik nya? Kenapa tangan itu bisa merah? Apa dia akan marah? Apa dia akan menghindar setelah ini? Apa yang harus dia lakukan?

" Ha? Tadi dia bilang apa?" —Dks

깜 (BLACK) ⅡTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang