Brothers and love

aku mencintai mu

Disclaimer: Naruto © Masashi Kishimoto.
Author: key sakura
Title : Brother and Love
Rating: 17
Genre: drama.romance.school.friendship.love.lemon dll.
Warning: kalau gak suka jangan baca. Tulisan dan tanda baca hancur berantakan 😂😂

Chapter 13

Hampir satu minggu berlalu Sakura dan Sasuke belum juga tersadar, tapi Sakura telah di pindahkan ke ruangan biasa sedangkan Sasuke masih di ruang ICU.

Naruto juga kondisinya sedikit membaik dia sekarang sudah kuat untuk berjalan, setiap hari dengan bantuan kursi roda Naruto terus melihat keadaan Sakura dan keadaan Sasuke, ya meskipun ia sudah bisa berjalan tapi tetap saja ia tidak boleh kelelahan karena itu tidak bagus untuk kesehatan nya.

Tiba-tiba dari ruang ICU seorang suster berlari mencari dokter memberi kabar bahwa Sasuke hatake telah sadar sedangkan Sakura yang keadaan nya jauh lebih baik dari Sasuke belum sadar juga. Dokter pun memeriksa keadaan Sasuke dan setelah beberapa jam di tangani oleh dokter Sasuke pun di pindahkan ke kamar di samping kamar Sakura.

ººº

"Teme.." ucap Naruto yang duduk di atas kursi roda yang di dorong Mei.

"Dobe.. kau kenapa ? Kenapa kau di kursi roda" tanya nya.

"Teme, aku senang kau sudah sadar" ucap nya tanpa menjawab sedikitpun pertanyaan Sasuke.

"Sasuke sayang, kaa san sangat senang kau sudah sadar" ucap Mei memeluk Sasuke.

"Iya kaa san, maafkan aku" ucap nya dan Naruto hanya tersenyum bahagia melihat saudaranya yang sudah sadar dari koma nya.

"dobe kau belum menjawab pertanyaanku kau kenapa ?" Tanya Sasuke lagi, dan Naruto menundukan kepalanya bingung dia harus menjawab apa ?.

"Sasuke .." ucap Mei lirih dan menatap Sasuke.

"Kaa san dobe kenapa ?" Tanya nya lagi dan lagi.

"Sasuke.., Naruto... dia terkena kanker otak stadium 3" jawab Mei tanpa basa basi lagi membuat sasuke tersentak kaget

"Apaa ???.." Sasuke membulatkan matanya dan mulutnya terbuka karena terkejut. Naruto mengangkat kepalanya dan tersenyum tipis kepada Sasuke seperti biasanya.

"Dobe.." ucapnya mulai meneteskan air matanya. Bagaimana bisa ia tidak menetahui tentang keadaan saudaranya itu, padahal selama ini mereka hidup dalam satu atap tapi Sasuke tidak mengetahui tentang penyakit Naruto sedikitpun.

"Hmm.. maafkan aku teme, aku tidak pernah memberi tahumu tentang penyakit ku ini" ucapnya lirih.

"Tapi kenapa dobe ??" Bentak Sasuke.

"Sudahlah teme aku tidak apa-apa" jawab Naruto sambil tersenyum.

"Maafkan aku dobe" gumam Sasuke lemas. Ia merasa bersalah, bahkan mungkin saat Naruto sakit waktu itu Naruto sudah terkena kanker, tapi Sasuke malah menuinggalkannya sendirian di rumah danengajak Sakura jalan-jalan.

"Hei sungguh aku baik-baik saja"

"Hmm.." Sasuke menghela nafas berat kemudian saat ia teringat dengan kejadian yang menimpanya dan Sakura, ia langsung menanyakan keadaan adiknya itu.

"Sakura chan dimana ?" Tanya nya, kini dia menanyakan adiknya sekaligus kekasihnya itu.

"Sakura chan belum sadarkan diri" jawab Mei.

Sasuke membulatkan matanya, kini onyx hitamnya memancarkan aura kesedihan yang amat mendalam dan air matanya mulai mengalir semakin deras membasahi pipinya, berjuta penyesalan menghampirinya. Karena dirinya lah Sakura tidak sadarkan diri sampai sekarang, Sasuke benar-benar sudah melukai Sakura.