Part 3. Tamu dan Undangan Aneh

346 16 1
                                    

Ayunda, pov
Ah ada tamu, aku akan segera membukanya.

"Biar aku saja yang membukanya, ibu"

"Baiklah"

Aku berlari ke pintu depan dan segera ku bukakan pintu. Yang kudapati adalah seorang wanita yang mungkin umurnya 30, wajah nya sangat cantik dan sangat berwibawa. Aku harus menyuruhnya masuk, tak baik membiarkan tamu lama - lama berada di luar rumah.

"Oh ya, silahkan masuk, saya akan memanggil orangtua saya dahulu"

"Oh, baiklah" kata wanita itu.

Aku akan memanggil ayah dan ibu, tapi mereka sudah datang terlebih dahulu. Ah, sepertinya kami punya ikatan batin. Tapi aku bersyukur jadi aku tak perlu lelah - lelah untuk memanggil mereka dan mereka sudah datang sendiri. Ibu juga sudah membuatkan minuman untuk wanita itu. Tunggu kenapa dia bisa tau. Ah mungkin itu sama seperti aku yang bisa mengendalikan cuaca
Ayunda, pov end ------ Author, pov.........

Di kamar........(cerita tentang Ayunda)

Ayunda pergi ke dalam kamar, karena dia tahu bahwa orangtua nya butuh privasi untuk berbicara dengan wanita itu. Sampai saat ini dia tak tahu siapa wanita tersebut yang jelas ada sesuatu rahasia yang akan dibicarakan.

"Kira - kira apa yang mereka pikirkan ya"

'Kau itu suka sekali memikirkan yang tidak perlu ya'

"Dan kau suka sekali membuatku kaget, oh ya jangan lagi membaca pikiranku, aku tak suka itu"

'Heheehee, maafkan aku Yunda'

"Sudahlah, ada apa kau berbicara dengan ku"

'Kau memiliki kekuatan yang luar biasa, jika kau tak bisa mengontrol nya itu akan sangat berbahaya'

"Jadi ak...."

Tok, tok, tok... pintu kamar Ayunda dibuka dan Ayunda langsung menghentikan pembicaraan nya dengan Bolenar.

"Ayunda bisa kau ibu ke ruang tamu, ada yang akan dibicarakan oleh tamu itu dengan mu, jadi ayo cepat" ibu berbicara dengan nada wajib, jadi Ayunda tak bisa menolak dan mengatakan apa pun. Mereka turun ke ruang tamu untuk menemui tamu mereka.

-----SKIP----- Di ruang tamu

Ayunda, pov

'Apa yang akan wanita bicarakan ya, kenapa orangtua ku meninggalkan aku sendiri disini'

"Halo, perkenalkan nama ku Briteny Quilla aku adalah kepala sekolah Alfa Academy"

"Oh hai, aku tahu aku tak perlu memberi tahu namaku padamu. Jadi ada apa kau kemari Mrs. Briteny?"

"Aku kemari untuk membawamu ke Alfa Academy dan mengendalikan kekuatanmu itu sebelum semakin tak terkendali"

"Tunggu bagaimana kau tahu kalau aku memiliki kekuatan dan aku tak bisa mengedalikannya?"

"Aku memiliki kekuatan Alamic, jad" ucapnya dipotong oleh Ayunda.

"Alamic, kekuatan apa itu??" tanyanya dengan nada kagum dan bingung.

"Makanya jangan memotong pembicaraan orang dulu. Alamic adalah kekuatan yang membuat aku tahu sesuatu yang ada alam ini" terangnya panjang × lebar.

"Oh baiklah, jadi kapan aku harus pergi?"

"Malam ini juga, kau harus pergi"

"Hah malam ini tapi bagaimana aku bisa kesana, tempatnya saja aku tak tahu." Jawabku kaget.

"Bukalah undangan ini jika kau sudah siap pergi kesana"

"Baiklah"

"Aku permisi dahulu"

'Loh dia menghilang, keren'

'Kira kira academy itu bagaimana ya. Seperti nya academy itu sangat bagus buktinya mereka hanya memasukkan anak yang memiliki kekuatan yang hebat. Tapi aku kan hanya memiliki kekuatan mengubah cuaca'

Jassice, pov

"Mereka langsung saja tahu" ucapku.

"Iya kau benar kita memang tak akan bisa menyembunyikan nya lagi"

Suamiku benar, memang aku tak akan menyembunyikan nya lagi dari dunia. Sebentar lagi jati dirinya akan terbongkar. Aku harus tabah.

Flasback on......

"Perkenalkan aku Briteny Quila. Aku adalah kepala sekolah Alfa Academy."

"Oh baiklah, saya Jassice dan dia John suami saya." ujarku

"Jadi ada gerangan apa hingga kau datang kerumahku yang sederhana ini"

"Aku kemari untuk mengundang anakmu untuk masuk kedalam Alfa Academy"

"Jadi kapan anakku harus pergi kesana?" ucap John.

"Nanti malam"

"Baiklah"

'Ternyata secepat ini aku harus ditinggalkan oleh anak ku, aku harus sabar'

Flasback off.....

Author, pov

Ayunda pergi kedalam kamarnya untuk mempersiapkan semuanya. Sampai nya dikamar dia telah menemukan orangtuanya sedang menata barang bawaannya. Ibunya memasukkan baju yang akan dipakai Ayunda dan ayah pun sedang membantu ibu.

"Ayah, ibu.....

.
.
.
TBC
.
.
.

--------------Author--------------

Yah, masih pendek ya ceritanya. Mohon maaf readers....
Sampai jumpa di part selanjutnya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alfabet Kingdom : Academy AlfaaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang