Aku tahu semua akan pergi seiring dengan berjalannya waktu dan aku akan mulai terbiasa olehnya.
Bang Ali POV
Aku merasa adikku ini percaya tentang semua drama ini. Aku akan meneruskannya dan membuat dia tercengang. Aku mulai meneteskan air mata buayaku "bunda kecelakaan sa!!! Sekarang dia lagi di rumah sakit sama ayah!!". Aku merasa dia mulai panik dan ingin mejatuhkan air matanya. "Benarkah!!, BUNNNNDAAA!!. Dia percaya bukan. Lalu aku mengajak dia masuk ke mobil untuk menyusul bunda ke rumah sakit. Sesampainya dia disana seperti rumah sakit biasanya yang tenang karena banyak orang sakit, lalu aku mengambil hpku dan menelpon ayah "halo ayah, kami sudah sampai! Aku bersama elsa sekarang. Kalian sekarang dimana?" Aku terus terlihat cemas dan sedih agar lebih meyakinkan. "Kami ada di ruang atas, ruang eksklusif karena bunda lagi dioperasi !". Elsa yang mendengarnya langsung berlari ke atas dan mencari ruangannya. Sesampainya disana sangatlah gelap dia sangat ketakutan, aku hanya menututinya dari belakang. Lalu dorrrrrr.... "selamat ulang tahun... selamat ulang tahun .... selamat ulang tahun Elsa... selamat ulang tahun...!! Happy birthday Elsa !!"
Elsa POV
Aku sudah merasa cemas dengan keadaan ibu setelah mendengar bahwa ibu di operasi aku berlari ke atas dan disana hanya ada kegelapan aku takut tapi untuk menemui bunda aku berani. Tiba-tiba dorrr... aku kaget disana ternyata ada Ayah, Bunda, Clara, Rista dan mbak Ayu sedangkan bang Ali dari tadi dibelakangku. Aku sangat gemas dengannya, dia berakting begitu bagusnya!. "Kalian itu apaan sih aku tuh udah cemas, terus bang Ali nih aktingnya bagus banget sampek aku gk mikir kesitu sebel, Ayah juga kalau ngomong kayak beneran aku sampek terlalu serius deh, tapi terima kasih udah kasih kejutan buat aku! Thanks you so much mom, dad, my brother and my freinds . I LIKE IT....!!" Kami merayakanya dengan memakan bakso buatan bundaku yang tak ada duanya. Kami bercanda bersama, tertawa bersama. Akhirnya acara berakhir dan Clara dan Rista pulang. Aku dan keluargaku juga ikut pulang kerumah.
.
.
.
sesampainya di rumah aku langsung kekamar untuk berganti pakaian karena aku masih pake seragam dan langsung menemui bang Ali. "Bang Ali tolong kasih tau gimana caranya tadi bisa bohongin aku","iya ku ceritain ya."Flashback On
Saat teman bang Ali sakit, dia menjenguk temannya itu. Bang Ali belum tahu diatas ada ruang eksklusif lalu dia ke atas karena temannya itu di ruang eksklusif itu setelah sampai dia memiliki ide untuk ulang tahunnya Elsa.
Setelah menjenguk, dia segera pulang dan bertemu Mbak Ayu "yang, aku punyak ide buat ultahnya Elsa!" Sambil tersenyum kecil,"apa?" Bang Ali mengambil kertas dan polpen setelah itu menjelaskan kepada Mbak Ayu, "gini nanti aku yang buat dia cemas dirumah, lalu aku ajak dia ke rumah sakit, sampai lobby aku nanti telpon ayah dan bertanya kalian sudah siap apa belum!, lalu pastinya kalau Elsa denger lokasinya langsung deh dia ke sana, nantikan lampunya di matiin terus kalian kagetin dia, selesai... puncak acaranya tuh!", "kamu dah mikir kesitu, yaudah nanti aku sampein ke ayah dan bunda!" Sambil tersenyum gembira dan langsung memberi tahu ayah dan bunda. Pukul 11.00 mereka sudah selesai medekorasi ruang eksklusif itu dan tinggal menunggu telpon dari Bang Ali.
.
.
.Flashback Off
Dalam hati aku berkata 'makasih kalian udah baik sama aku', lalu aku meninggalkan Bang Ali tanpa mengatakan apapun
"Elsa mau kemana, udah dijelasin malah kabur!!" Dia berteriak yang membuat seantero rumah mendengarnya
"Aku mending nata kamar dari pada dengerin Abang ku yang agak radak licik. Mungkin Abang lagi bohongin aku lagi!"
Aku langsung lari dan meninggalkan Abang Ali yang sedari tadi melihatku dengan sebelnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
AntaraLangit Dan Bumi
Teen FictionKehidupan Elsa berubah setelah ada Rangga. Tetapi bukan Rangga saja yang yang membuat hidup Elsa berubah ada beberapa orang lagi. Masalah yang Elsa alami mulai timbul satu persatu. Apa yang akan terjadi selanjutnya?