Hai readers setiaku! Kembali lagi bersamaku yang cantik jelita nan imut ini. Uwaa. Sekali lagi gue ingatkan ya bahwa vote dan comennta jangan lupa.
VOTE DAN COMENTNYA YA!
Hari berganti hari. Sekian lama gue menunggu pernikahan itu tiba. Tapi apa yang gue dapat. Kemarin, Seulgi, mantan pacar Chanyeol, ke rumah Chanyeol untuk sekedar ketemu mamanya Chanyeol kata Seulgi. Ya, gue juga memakluminya. Mungkin Seulgi kangen atau gimana ke mamanya Chanyeol. Atau mungkin ada maksud lain.
Sekalian waktu itu Mama ngasih tahu kalau pernikahan gue sama Chanyeol itu akan digelar minggu depan. Ya tentu saja Seulgi diundang. Gue sih iya iya aja. Lagian apa masalahnya? Seulgi ngga akan berani lagi gangguin Chanyeol. Ya, walau yang gue rasain ini belun 100% gue yakin kalau itu bakalan terjadi.
Semoga saja Seulgi tidak akan pernah ganggu hubungan gue sama Chanyeol lagi. Pernikahan kali ini memang rencananya lumayan akan di buat besar – besaran. Dalam acara pernikahan ini, aku terserah saja pada Chanyeol dan orang tua serta calon mertua. Yang penting aku cuma ingin kalau tema pernikahanku jangan pernah sertakan warna pink. Ya, gue paling benci warna pink. Gue lebih suka warna selain pink.
Entah mengapa gue ngga suka warna pink. Padahal gue sendiri cewek. Semua orang akan berpikir 'Masa perempuan ngga suka warna pink? Aneh'. Gue yakin sebagian besar orang akan berkata seperti itu jika mengetahui gue ngga suka warna pink. Entah mengapapun itu.
Oke kembali ke hari ini. Hari ini rencana gue sama Chanyeol mau lihat gaun dan perlengkapan pernikahan. Kata Mamah lihat dulu biar cocok sama gue. Nanti kalau ada yang gue ngga suka kan bisa ganti. Gitu kata Mamah.
Setelah perjalanan sekitar 15 menit akhirnya gue sama Chanyeol sampai di butik kesayangan Mamah. Untungnya jalanan tadi ngga macet.
"Mbak, saya mau lihat gaun yang sudah dipilih Mama saya. Serta apapun yang dipilih Mama untuk ditunjukkan ke saya. Bisa mbak?"tanya gue kepada pegawai yang berdiri di samping Mannequin.
"Oh bisa mbak. Mari ikut saya."ajak pegawai itu. Lalu gue dan Chanyeol mengikuti pegawai itu sampai kita tiba di jejeran tiga buah gaun dan kemeja setelan serta jasnya.
"Mama pilihnya banyak banget. Sampai 3 segala."gumamku.
"Ya biar kamu bisa pilih yang bagus buat kamu."seru Chanyeol yang sibuk memilih milih jas yang cocok untuk ia kenakan saat pernikahan nanti.
Setelah beberapa menit gue memilih. Gue memutuskan untuk mencoba mengenakannya.
"Kamu mau ngapain?!"tanya gue antusias saat Chanyeol ikut masuk.
"Mau nyoba."jawabnya polos lalu tidak menggubris gue lagi. Eh dia seenak jidat main lepas – lepas bajunya.
"E-eh kamu kok lepas disini?"tanya gue.
"Emang kenapa? Kan ini umum.
"Tapi ya ngga didepan aku juga kali. Kamu ngga liat aku masih disini?"
"Kenapa emang kalo kamu disitu? Toh yang tau juga cuma kamu dan Tuhan, kan? Apa masalahnya?"katanya seenak jidat. Gue hanya bisa balik badan dan menunggu ia selesai.
"Kamu kenapa ngga nyoba?"tanyanya setelah selesai mengenakan bajunya. Woah ganteng.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine [Marry] • Pcy
FanfictionBeberapa chapter di private. cara membuka, hapus dulu ff ini dari perpustakaan, follow akunku, lalu masukin lagi ffnya ke perpustakaan. Jika masih ngga bisa log out dulu akun kalian terus log in lagi. ⚠ADULT AREA ? •Kasar •Bahasa kadang ngga baku •...